Pemkot Makassar dan KPID Sulsel Dukung Program ASO Peralihan TV Analog ke Digital
MAKASSAR, – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar siap menyukseskan peralihan TV analog ke digital melalui metode multiple Analog Switch Off (ASO). Apalagi Makassar merupakan satu dari lima daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menerapkan ASO tahap pertama. Empat daerah lainnya yakni Kabupaten Pangkep, Maros, Takalar, dan Gowa. Untuk itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto akan mengerahkan 5 ribu RT/RW dalam sosialisasi ASO di Anjungan Pantai Losari, Selasa 23 Agustus 2022, mendatang. Kegiatan yang diselenggarakan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulsel bersama Pemkot Makassar tersebut mengangkat tema ‘Makassar Siap Sukseskan ASO’. “Saya ingin Makassar menjadi kota yang senang dengan digitalisasi,” singkat Danny, Minggu (21/08). Rencananya sebelum sosialisasi, Danny Pomanto bersama 5 ribu RT/RW dan tamu undangan akan mengikuti Shalat Subuh berjamaah. Sementara itu, Ketua KPID Sulsel Muhammad Hasrul Hasan mengatakan sosialisasi ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kota bersama KPID terhadap ASO yang menjadi program pemerintah pusat. Kata Hasrul, ASO adalah amanat Undang-Undang Cipta Kerja sehingga diharapkan siaran TV di Kota Makassar tidak berbayar dan mempunyai banyak program. “Misalnya saat ini analog cuma 15 siaran TV, nanti bisa menjadi 50 siaran di Kota Makassar dengan kualitas gambar bersih dan juga suaranya jernih,” ujarnya. Hasrul menyebutkan Pemkot Makassar bersama KPID Sulsel menilai ASO bukan hanya sekadar peralihan teknologi, akan tetapi memastikan hak masyarakat terpenuhi. Khususnya dalam penerimaan siaran televisi yang sehat, menghibur, dan mencerdaskan. “Jadi KPID bersama pak wali juga terus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang siaran TV yang sehat,” bebernya. Dalam sosialisasi tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia Johnny G Plate dan Staf Khusus Menteri Kominfo RI Rosarita Niken Widiastuti diagendakan akan hadir. Juga dipastikan hadir Ketua KPI Pusat Agung Suprio, Wakil Ketua KPI Pusat Mulyo Hadi Purnomo, Anggota KPI Pusat Koordinator Bidang Pengelolaan Struktur dan Sistem Penyiaran (PS2P) Mohammad Reza. Anggota KPI Pusat Koordinator Bidang Kelembagaan Irsal Ambia, Koordinator Wilayah Sulawesi KPI Pusat Aswar Hasan. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Dukung Pembinaan Sepakbola, Danny Pomanto Apresiasi Kehadiran Lapangan Pelita Kasih
MAKASSAR – Walikota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menghadiri syukuran atas beroperasinya Lapangan Mini Soccer Pelita Kasih, Jalan Monginsidi Baru, Minggu (21/08). Danny Pomanto mengatakan kehadiran lapangan Pelita Kasih adalah bentuk kepedulian terhadap pembinaan dan prestasi olahraga. Di mana sarana dan prasarana memadai menjadi salah satu faktor pendukungnya. “Kehadiran lapangan sepak bola mini Pelita Kasih adalah wujud kepedulian terhadap pembinaan olahraga. Terima kasih karena sudah mendukung upaya pembinaan olahraga, khususnya sepak bola di Makassar,” ungkap Danny Pomanto. Syukuran ini dirangkaikan dengan laga eksibisi bersama All Star PSM Makassar Legend. Danny Pomanto turut bermain dengan kostum bernomor punggung 01. Beberapa pemain legenda PSM Makassar yang bermain dalam laga ini seperti Victor Turangan, Herman Rante, Herman Kadiaman, Ronald Fagundez, Bahrun Malik, Irfan Mihram dan Munir Sulaiman. Nuansa ceria layaknya reuni bersama kawan lama sangat nampak dalam laga persahabatan yang berdurasi 2 x 10 menit ini. Meski begitu pertandingan berlangsung cukup sengit dan kompetitif. Pertandingan berakhir dengan skor 5-1, Danny Pomanto berhasil mencetak 5 gol dan di pihak lawan dicetak Victor Turangan. Sebelum meninggalkan lokasi, Danny Pomanto mengajak All Star PSM Makassar Legend untuk menjajal rumput lapangan futsal milikinya di Tokka, Kecamatan Moncongloe, Maros. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Kunjungi Longwis Bara-Baraya, Fatma Panen Selada
MAKASSAR, – Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengunjungi Lorong Wisata (Longwis). Kali ini kunjungannya dipusatkan di Kelurahan Bara Baraya, Kecamatan Makassar, Sabtu (20/8/2022). Kunjungan rutin ini merupakan hal yang wajib untuk mengecek kesiapan Longwis di setiap kelurahan yang sudah ditunjuk. Kata Fatma, untuk kelurahan Bara-Baraya ini sudah 80 persen kesiapannya. Mulai dari infrastruktur jalan, penerangan dan juga dari segi UMKMnya juga sudah memadai. “Disini tanamannya seperti selada diperjual belikan. Jadi semangat ibu tani lorong ini sangat baik. Dan hari ini saya bersama ibu-ibu tani memanen selada,” ucapnya. Sebelum ke area Longwis, Fatma sempat mengunjungi Puskesmas Bara-Baraya untuk melakukan gerebek stunting. Memastikan anak-anak di Kelurahan Bara-Baraya sehat dan mengedukasi agar tidak terkena Stunting. “Ini sejalan dengan kesuksesan Longwis. Anak-anak di dalamnya harus terpenuhi haknya. Jangan sampai lorongnya bagus tapi anak-anak di dalamnya tidak sehat atau terkena stunting,” jelasnya. Olehnya itu, Fatma membagikan paket-paket berupa makanan sehat dan buah-buahan kepada puluhan anak. Sumber : Humas Kominfo Makassar