Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Kementerian Kominfo Tunjuk Makassar Tuan Rumah KIM Fest 2024

MAKASSAR,– Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI menunjuk Makassar sebagai tuan rumah penyelenggaraan Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM Fest) 2024. Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Kominfo Usman Kansong secara langsung menemui Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto untuk menyampaikan hal tersebut. “Jadi kita punya event tahunan KIM Fest, tahun lalu di Surabaya dan tahun ini kita ingin sekali di Kota Makassar tentunya dengan dukungan pak wali kota,” kata Dirjen IKP Usman Kansong disela-sela audiensi bersama dengan Wali Kota Makassar Danny Pomanto di Amirullah, Jumat (31/5/2024). Usman menyebutkan bahwa KIM Fest ini berupa pameran yang akan diikuti oleh KIM di seluruh provinsi di Indonesia. Ini juga merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada KIM sebagai mitra strategis pemerintah di dalam melakukan komunikasi publik. “Kita ini punya sarana informasi masyarakat di semua provinsi. Biasanya itu mereka didorong oleh Kominfo di daerah menyampaikan seluruh informasi kepada masyarakat, baik itu tentang UMKM, pariwisata, perikanan, pertanian. Jadi segala hal,” tuturnya. “Jadi nanti mereka ini akan memamerkan itu, mendemonstrasikan dan kemudian kita nilai,” tambah Usman Kansong. Menurutnya, kegiatan seperti ini penting untuk tetap menjaga silaturahmi secara tatap muka di era digital sekarang ini. Sebab akan lebih akrab dan lebih dekat. Apalagi diakuinya tidak sedikit masyarakat yang masih kesulitan menggunakan teknologi, baik itu karena terkendala jaringan ataupun yang lainnya. “Pemerintah merasa penting untuk membentuk KIM,” ungkapnya. Selain bentuk apresiasi dan memperkenalkan KIM ke seluruh masyarakat, KIM Fest ini juga bertujuan menumbuhkan semangat berinovasi, kompetisi, kolaborasi, dan berjejaring antar KIM se-Indonesia. Sementara itu, Wali Kota Danny Pomanto yang didampingi Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Makassar Ismawaty Nur dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Makassar Muhammad Rheza menyambut baik kegiatan ini. Katanya, suatu kesyukuran bagi Kota Makassar menjadi tuan rumah kegiatan yang digelar oleh Kementerian Kominfo. Ini merupakan peluang bagi Makassar untuk dikenal lebih luas lagi. “Kami siap pak, senang sekali Makassar bisa menjadi tuan rumah,” ucap Danny Pomanto. Di hadapan Dirjen IKP Usman Kansong, ia juga memperkenalkan program Lorong Wisata yang diperkuat dengan Dewan Lorong (Delor). Delor terdiri dari tokoh masyarakat, perempuan dan kalangan milenial. “Nah Delor ini adalah kelompok-kelompok diskusi yang juga menjadi mitra Pemkot Makassar dalam melakukan komunikasi publik,” tutupnya.(*)

Soal THM, Muhammadiyah Makassar Minta Maaf ke Danny Pomanto dan Ajak Lakukan Mediasi ke Pemprov Sulsel

Ketua Muhammadiyah Makassar KH Muh Said Abd Shamad beserta rombongan berkunjung ke kediaman Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kamis, 30 Mei 2024, malam tadi. Kunjungan ini bermaksud meminta maaf ke Danny Pomanto berkaitan dengan kekeliruan lantaran mengira Pemkot Makassar lah yang mengizinkan THM W Super Club itu beroperasi. “Pertama-tama kami meminta maaf kepada Pak Wali Kota Makassar. Semoga kejadian ini ada hikmahnya,” kata KH Muh Said pada sela-sela pertemuannya dengan Danny Pomanto. Dia mengatakan pihaknya dengan Pemkot Makassar selalu sejalan dengan kegiatan keagamaan terutama program Perkuatan Keimanan Umat Pemkot Makassar. Selain itu, timnya berharap Danny Pomanto menjadi mediator dalam menyelesaikan persoalan ini. Menanggapi hal itu, Danny Pomanto mengaku memahami kondisi tersebut karena ketidaktahuan atas kebijakan perizinan THM tersebut. Meski begitu, Danny mengatakan ini merupakan suatu momentum terutama bagi seluruh ormas Islam agar menyuarakan koreksi atas aturan perizinan melalui OSS. “Beginilah kalau OSS. Ya tiba-tiba nanti kalau ada masalah pemkot yang dapat,” ucapnya. Makanya dia berharap otoritas itu dikembalikan lagi ke Pemkot Makassar. Karena menurutnya, pemerintah kota lah yang paling tahu tata ruang dan lokasinya sendiri. Dia juga mengiyakan menjadi mediasi dan membantu membicarakan ini dengan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan agar polemik ini dapat segera teratasi. Sebelumnya, Kepala DPMPTSP Kota Makassar, Helmy Budiman menambahkan bahwa terkait W Super Club pihaknya telah menelusuri berdasarkan OSS. Dan sesuai aturan, ini bukan kewenangan Pemerintah Kota Makassar. “Tetapi kita sudah koordinasi dengan PTSP Pemprov Sulsel. Sebab, perihal izin yang telah diterbitkan itu tidak bisa diganggu gugat oleh Pemerintah Kota,” kata Helmy. Helmy menuturkan bahwa NIB terbit di Tahun 2023. Izin operasional yang diterbitkan sebagai izin usaha bar, 24 Mei 2024. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Dorong PWKI Edukasi Warga Pesisir Terkait Kebersihan

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail mengapresiasi rencana Pengurus Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) melakukan kegiatan bersih-bersih pantai di sekitar Dermaga Kayu Bangkoa. Hal itu disampaikan Indira pada audiensi yang dilakukan sejumlah Pengurus PWKI di Kediaman Indira, Jalan Amirullah, Kamis (30/05/2024). Perwakilan pengurus DPD PWKI Makassar Aliya Karen menjelaskan rencana bersih-bersih ini akan dilakukan pada tanggal 8-9 Juni mendatang. Seluruh Pengurus DPD dan DPC PWKI Makassar akan berpartisipasi. Hal itu dilakukan dalam rangka memberikan contoh kepada masyarakat baik warga setempat ataupun pengunjung agar turut menjaga kebersihan. “Kawasan Dermaga Kayu Bangkoa ini kami pilih Ibu Wali karena disana ibarat pintu kecil dari Kota Makassar yang juga sering dilewati turis-turis,” jelas Alita. Selain bersih-bersih, lanjut Alita, Pengurus PWKI juga akan menyelenggarakan lomba melukis tempat sampah dengan estimasi tiga hari. Peserta diberi alat dan bahan mulai dari tanggal 5 dan dikumpulkan pada 8 Juni. Rencana itu pun direspon baik oleh Indira. Dirinya yang diundang hadir oleh PWKI lewat audiensi ini segera mengkonfirmasi undangan tersebut. Indira turut menyarankan agar kegiatan itu nantinya juga diisi dengan pemberian edukasi terkait menjaga kebersihan kepada warga pesisir dan warga yang berdagang di kawasan Dermaga Kayu Bangkoa. Menurut Indira perlu menanamkan di benak warga Kota Makassar, bahwa meskipun ada gerakan peduli lingkungan oleh berbagai organisasi dan komunitas di Makassar. Namun, perlu membangun kesadaran sendiri dalam menjaga kebersihan wilayah masing-masing. “Kalau sudah ada gerakan seperti ini alhamdulillah. Pada saat kita turun nanti sampaikan baik-baik kalau kita punya kewajiban atas kebersihan di wilayah masing-masing. Kalau wilayahnya bersih dan tertata kita semua juga pasti senang,” jelas Indira.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

MINI DISTRIBUTION CENTER ( MDC ) KOTA MAKASSAR

Tim TPID Kota Makassar bekerjasama dengan Bank Indonesia dan Bulog melaksanakan kegiatan dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah di Kota Makassar dengan Program Mini Distribution Center ( MDC ) di 5 (lima ) Pasar Rakyat yang ada di Kota Makassar. Lima pasar rakyat diantaranya : Pasar Terong, Pasar Pa’baeng-Baeng, Pasar Panakkukang, Pasar Sawah, dan Pasar Daya. ‘Hari ini juga dilakukan kunjungan ke MDC oleh Bapak Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan mewakili Bapak walikota, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Kepala Bagian Perekonomian,Dinas Ketahanan Pangan, Bank Indonesia dan juga Bulog’, Kunjungan ke MDC ini guna meninjau langsung aktivitas pendistribusian Barang Pokok ke Masyarakat. Adapun Barang Pokok yang di distribusikan antara lain, Beras, Minyak Goreng dan Gula dengan jadwal pendistribusian setiap hari kamis mulai pukul 09.00 – selesai Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar Tinjau Lokasi Lomba Kelurahan Terpadu di Manggala

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail memimpin Rapat Koordinasi Lomba Kelurahan Terpadu di Aula Kantor Kecamatan Manggala, Kamis (30/05/2024). Rakor tersebut turut dihadiri oleh Staf Ahli Asisten I, Dirut PDAM, Kepala SKPD terkait, serta pengurus TP PK Kota Makassar. Diketahui, tahun ini Pemerintah Kota Makassar menunjuk Kelurahan Manggala di Kecamatan Manggala sebagai perwakilan pada ajang evaluasi prestasi pelaksanaan pembangunan tahun 2024. Pada arahannya, Indira meminta kepada seluruh SKPD terkait untuk memaksimalkan perannya memenuhi seluruh Indikator-indikator penilaian yang diperlukan. “Lingkungan sekitar Kelurahan Manggala yang kita pilih sebagai lokus lomba ini harus kita tata dengan baik dan dibantu oleh SKPD,” kata Indira. Indira mengingatkan kembali bahwa sejak rapat pertama yang di gelar di Kantor TP PKK Makassar tiga minggu lalu hingga saat ini, perbaikan dan penataan di Kelurahan Manggala belum tampak maksimal. Indira turut mengevaluasi matriks capaian kriteria seluruh SKPD terkait. Matrix itu, kata Indira, menunjukkan masih kurangnya pemenuhan kriteria di sejumlah SKPD. “Saya mohon keseriusan ta’ karena kita mau, ini yang kita kerjakan untuk kita semua, kita mau yang terbaik. Kalau kita liat sejauh ini belum tercapai masih jauh. Manggala harus juara karena tahun lalu kita, Maccini Sombala juara hingga tingkat nasional,” harap Indira. Usai memberikan arahan dan merefleksi kinerja selama tiga minggu terakhir, Indira langsung mengajak seluruh hadirin untuk melihat langsung kondisi lapangan di Kelurahan Manggala. Mulai dari Kantor Kelurahan, Kantor TP PKK Manggala, Lorong Wisata, Bank Sampah Sektoral, hingga sejumlah titik yang bagi Indira masih perlu penataan agar terlihat rapi dan asri.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Inovasi Unggulan Berbasis Digitalisasi, Makassar Ditunjuk BPKP Pusat Wakili Sulsel Ikuti Expo Pengawasan Intern 2024

Dalam rangka ulang tahun yang ke-41, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menggelar Expo Pengawasan intern 2024 di Krakatau Grand Ballroom, TMII. Kegiatan ini diikuti oleh pengawasan intern dari kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah dan BUMN/D (KLPBU) dan dikunjungi oleh ribuan pengunjung. Tak ketinggalan Pemerintah Kota Makassar juga ikut serta dalam Expo Pengawasan Intern 2024 tersebut. PJ Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra mengatakan kehadiran kota Makassar dalam expo pengawasan intern 2024 ini suatu bentuk kesyukuran karena kota Makassar mendapat ruang mewakili Provinsi Sulawesi Selatan. Melalui Inspektorat Makassar, Pemkot menghadirkan booth yang memamerkan sejumlah capaian dan keberhasilan yang telah diraih Pemkot Makassar. “Alhamdulillah Kota Makassar hadir dan berkumpul sederetan dengan booth-booth dari kementerian dan lembaga keuangan lainnya. Kita mendapatkan kesempatan progres pencapaian pembangunan yang selama ini yang ada di daerah Makassar,” ucap Firman. Firman menjelaskan Makassar tampil dengan memperlihatkan sejumlah program inovasi dalam hal pengawasan. Inovasi ini mendapat apresiasi. Apalagi kata Firman, ia melihat tujuan expo ini untuk memberitahukan kepada publik bahwa pengawasan intern hadir untuk mengawal akuntabilitas dan efektivitas keuangan daerah dan pembangunan nasional melalui kemajuan teknologi digitalisasi. Dan hal itu sudah dilakukan di Kota Makassar dengan pengawasan melalui digital dan memiliki prinsip transparansi, tepat dan berkualitas. “Alhamdulillah kami Tampilkan beberapa Inovasi dan juga capaian-capaian dan sampai saat ini mendapat penghargaan dan apresiasi dari beberapa Pemerintah pusat dan itu yang kita tampilkan. Tentunya dengan teknologi digitalisasi yang diinisiasi langsung oleh Wali Kota Danny,” ujarnya. Menurutnya, Kota Makassar kerap mendapat perhatian dari Pemerintah pusat. Olehnya itu apa yang dicapai menjadi semangat untuk bekerja jauh lebih baik lagi. “Alhamdulillah 2 tahun berturut-turut Makassar mendapat kesempatan terpilih menjadi perwakilan pemerintah daerah di provinsi Sulawesi Selatan. Semoga dengan kegiatan seperti ini memberikan pengetahuan atau pengalaman yang banyak lagi,” paparnya. Sementara itu, Kepala Inspektorat Kota Makassar, Eka Asma Zulistia mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Ia bangga dengan capaian yang di raih dengan hadir langsung dalam Expo Pengawasan 2024. “Ini adalah Expo BPKP di dalamnya inovasi di beberapa daerah, sehingga bisa berbagi pengalaman dan program kami dari inspektorat kota Makassar,” kata Eka. Eka berharap apa yang telah di raih Makassar hari ini menjadi semangat dan motivasi untuk terus berbuat dan berkarya untuk Kota Makassar. “Salah satu dari 30 pemerintah daerah Provinsi Kabupaten Kota yang diminta untuk mengikuti expo pengawasan ini nantinya inspektorat daerah ini yang sudah mencapai kapasitas kapabilitas APIP,” pungkasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

DamKarMat Makassar Gelar Diklat 70 Jam Pelajaran, Tingkatkan Kesiapsiagaan Personel

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DamKarMat) Kota Makassar mengadakan program 70 Jam Pelajaran Inhouse Training Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) kualifikasi dalam kebakaran. Acara ini berlangsung di Kantor DamKarMat Makassar pada Selasa, (28/05/2024) dan dibuka secara resmi oleh Asisten I Pemkot Makassar, Muhammad Yasir. Dalam sambutannya, Yasir menekankan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan personel DamKarMat dalam menghadapi berbagai situasi darurat. “Pelatihan ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa setiap anggota DamKarMat memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk melindungi masyarakat dengan lebih efektif,” ujar Yasir. Sementara itu, Kepala DamKarMat Kota Makassar, Hasanuddin menyatakan Diklat ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat peran DamKarMat di tengah masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kami melalui pelatihan yang komprehensif dan berkelanjutan seperti ini,” kata Hasanuddin. Ia menjelaskam program diklat 70 Jam Pelajaran ini mencakup berbagai materi penting yang meliputi teknik pemadaman kebakaran, evakuasi korban, serta penggunaan peralatan pemadam kebakaran yang modern. “Selain itu, peserta juga diberikan pengetahuan tentang prosedur keselamatan dan kesehatan kerja di lapangan. Seluruh materi disampaikan oleh instruktur berpengalaman yang sudah terlatih di bidangnya,” lanjutnya. Lanjutnya, peserta diklat juga akan mengikuti praktek lapangan yang melibatkan simulasi berbagai situasi kebakaran. Simulasi ini dirancang untuk menguji kemampuan peserta dalam menghadapi kondisi nyata di lapangan. Selain meningkatkan kemampuan teknis, katanya, diklat ini juga bertujuan untuk membangun mental dan fisik yang tangguh bagi setiap personel. “Keberanian, ketahanan, dan kecepatan dalam mengambil keputusan adalah kualitas yang harus dimiliki oleh setiap pemadam kebakaran. Pelatihan ini akan membantu kami mencapai itu,” ujar Hasanuddin. Dengan adanya diklat ini, Ia berharap DamKarMat Kota Makassar dapat meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan dalam menghadapi segala bentuk bencana kebakaran. “Dengan pelatihan ini, diharapkan personel semakin siap dan sigap dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi kota dari ancaman kebakaran dan situasi darurat lainnya. Ini adalah komitmen kami untuk selalu siap melayani dan melindungi masyarakat dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. Kegiatan diklat ini berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan jadwal yang sudah disusun untuk memastikan semua materi dapat disampaikan dengan efektif. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Bupati Banggai Kunjungi War Room Pemkot Makassar untuk Pelajari Konsep Smart City

Bupati Kabupaten Banggai, Amirudin Tamoreka, melakukan kunjungan ke War Room Pemerintah Kota Makassar untuk mempelajari penerapan konsep Smart City di Kota Makassar pada Selasa (28/05/2024). Asisten I Pemkot Makassar, Muhammad Yasir menyambut hangat Bupati Banggai berserta rombongan. Ia mengaku tersanjung kepada Pemkab Banggai yang memilih Kota Makassar sebagai lokus studi tiru. “Selamat datang di ikon Smart City Makassar. War Room ini adalah pusat kendali yang menunjukkan komitmen kami terhadap penerapan teknologi dalam pelayanan publik,” ujarnya. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Makassar, Ismawaty Nur, turut menambahkan terkait keunggulan War Room. Ia menjelaskan bahwa War Room atau Operation Room adalah wadah untuk mempercepat fungsi Collect, Communicate, dan Crunch dalam tahapan Smart City yang mulai diterapkan sejak tahun 2015. “War Room adalah pusat kendali yang dikelola UPT War Room Diskominfo Makassar. Di sini, kita menampilkan tayangan real-time dari ribuan kamera pemantau (CCTV) yang tersebar di berbagai titik strategis, termasuk Lorong Wisata,” katanya. Ismawaty juga menambahkan bahwa War Room tidak hanya memantau keamanan dan ketertiban, tetapi juga menyediakan data kependudukan, pemantauan cuaca dan iklim, serta aplikasi tracking GPS pada semua kendaraan layanan publik milik Pemkot Makassar, seperti mobil Home Care. Lanjutnya, salah satu fitur unggulan dari War Room adalah kemampuan menampung segala aduan masyarakat melalui Call Centre 112. Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, mengungkapkan kekagumannya terhadap penerapan Smart City di Makassar, terutama terkait pusat data pelayanan publik real-time yang terintegrasi dengan seluruh website SKPD Pemkot Makassar. “Pelayanan ini paling penting karena memungkinkan koordinasi dan respon cepat atas situasi kota dari berbagai layanan publik di Makassar,” ucapnya. Ia menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk studi tiru guna pengembangan Smart City di Kabupaten Banggai. Untuk itu, Ia berharap melalui studi tiru yang berkesan ini dapat menerapkan hal serupa di Banggai. Di akhir pertemuan, Asisten I Pemkot Makassar, Muhammad Yasir, memberikan cenderamata berupa kapal pinisi yang merupakan ikon Kota Makassar kepada Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka. “Semoga kunjungan ini membawa manfaat besar bagi pengembangan smart city di Kabupaten Banggai,” ujar Yasir. Sumber : Humas Kominfo Makassar  

TP PKK Kota Makassar Terima Kunjungan Studi Tiru TP PKK Kota Gorontalo

TP PKK Kota Makassar menerima kunjungan studi tiru TP PKK Kota Gorontalo. Rombongan mereka dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kota Gorontalo, Jusmiaty Taha Kiay Demak. Kedatangan delegasi ini disambut hangat oleh Sekretaris TP PKK Kota Makassar, Iin Yusuf Madjid bersama pengurus dan anggota TP PKK Makassar lainnya di Kantor TP PKK Kota Makassar, Selasa (28/05/2024). Pada kesempatan itu, Iin Jusuf Madjid menjelaskan salah satu program unggulan TP PKK Kota Makassar yaitu Aplikasi Dasawisma. “Program Dasawisma menjadi aplikasi pendataan keluarga satu pintu, yang digunakan oleh kader dasawisma TP PKK di kecamatan dan kelurahan,” jelas Iin. Iin merincikan, pemanfaatan aplikasi seperti ini sangat penting dalam upaya meningkatkan efisiensi dan akurasi pendataan dasawisma. Adanya data dasawisma yang akurat, dapat memberikan banyak manfaat, termasuk dalam hal membantu pemerintah dalam menentukan kebijakan, sehingga kebijakan yang diambil dapat benar-benar tepat sasaran. Selain itu, pendataan yang akurat akan berdampak langsung pada keberhasilan implementasi 10 program pokok PKK. Iin mengungkapkan, program ini pun mereka terapkan di Kota Makassar dari hasil studi tiru terobosan yang dilakukan oleh TP PKK Provinsi DKI Jakarta pada 2021 lalu. Selain belajar Dasawisma, TP PKK Kota Gorontalo juga mempelajari administrasi dan program kerja TP PKK Kota Makassar lainnya. TP PKK Kota Makassar juga mengajak delegasi melakukan room tour, melihat bagaimana penataan Kantor TP PKK yang baru saja selesai dibangun tahun ini. Tidak sampai disitu, TP PKK Kota Gorontalo juga diajak langsung melihat bagaimana implementasi 10 program pokok PKK di Lorong PKK Kecamatan Bontoala Kota Makassar. Kadatangan mereka disambut langsung oleh Camat Bontoala dan Ketua TP PKK Kecamatan Bontoala. Untuk diketahui, Lorong PKK Kecamatan Bontoala ini berhasil menyabet juara satu pada Lomba Lorong PKK tahun lalu.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Rakerwil IKA Unhas Sulsel Lahirkan 10 Rekomendasi

Pelaksanaan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berlangsung di Hotel Four Point by Sheraton sukses digelar pada Senin 27 Mei 2024. Rakerwil yang diikuti pengurus wilayah IKA Unhas Sulsel dan perwakilan pengurus IKA Unhas di 24 kabupaten/kota ini melahirkan sepuluh rekomendasi. Rinciannya tiga rekomendasi internal yaitu Pengurus IKA Unhas Sulsel bertekad untuk terus berkontribusi dalam bentuk gagasan, program kerja sama, dan dukungan sumber daya manusia demi kejayaan almamater Unhas; Pengurus IKA Unhas Sulsel senantiasa mendukung, berainergi, dan berkolaborasi menyukseskan realisasi program pengurus pusat; Pengurus IKA Unhas Sulsel juga bertekad memperkokoh kolaborasi dengan semua PD IKA Unhas se-Sulsel agar bersama-sama melahirkan gagasan inovatif dan program-program yang akan menyokong segala bentuk upaya memajukan seluruh kabupaten/kota di Sulsel. Sedangkan tujuh rekomendasi eksternal yaitu Pengurus IKA Unhas Sulsel akan bersinergi dan berkolaborasi dengan semua stakeholder yang ada untuk memajukan Sulsel; Pengurus IKA Unhas Sulsel berada di garda terdepan mendukung dan meyukseskan program prioritas dari Pemprov Sulsel; Pengurus IKA Unhas Sulsel senantiasa mendukung Pemprov Sulsel dalam bentuk gagasan, tawaran program kerja sama, dan pengembangan SDM untuk mewujudkan Sulsel yang lebih baik; Pengurus IKA Unhas Sulsel siap mendukung dan bekerja sama dengan pihak Kementerian Pertanian RI untuk menyukseskan program mekanisasi dan modernisasi pertanian di Indonesia; Pengurus IKA Unhas Sulsel akan mendukung sepenuhnya dan berupaya sekuat tenaga untuk menyukseskan realisasi Sulsel sebagai sentra Global Food Hub; Pengurus IKA Unhas Sulsel akan terus memperkuat kerja sama dengan segala pihak untuk bersama-sama menciptakan ketahanan pangan dan energi di Sulsel. Pengurus IKA Unhas Sulsel bertekad untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024. Laporan Hasil Rakerwil IKA Unhas Sulsel diserahkan langsung ke Ketua IKA Unhas Sulsel Moh Ramdhan Pomanto disela-sela agenda Ramah Tamah di Amirullah, Senin (27/5/2024) malam. “Insyaallah ini menjadi semangat kita untuk menjadi lebih baik ke depan,” ucap Danny Pomanto terima kasih. Untuk itu, lanjutnya, alumni menjadi wadah saling berdiskusi untuk hal-hal yang lebih produktif. Yaitu membangun kolaborasi, membangun inisiatif, dan membangun aksi sama-sama untuk Sulsel yang lebih baik ke depan. “Sulsel ini adalah negeri yang kaya, dengan pikiran-pikiran kita maka akan semakin diperkaya,” tutupnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content