Makassarkota, MAKASSAR, – Upacara peringatan 75 tahun Indonesia Merdeka, tahun ini pelaksanaannya berbeda tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, masa pandemi Covid 19 perayaan HUT – 75 digelar di halaman kantor Balaikota Makassar dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat dan terbatas
Penjabat walikota Makassar Prof Rudy Djamaluddin usai memimpin upacara mengatakan pelaksanaan upacara berjalan khidmat dan tidak mengurangi substansi pelaksanaan upacara, walaupun tidak digelar seperti biasanya di lapangan Karebosi.
“Kita patut bersyukur meski ditegah pandemi masih dapat melaksana kan upacara dengan khidmat. Sesuai dengan tagline Indonesia maju, mari kita satukan ke bersamaan, bersatu padu, satukan tekad berjuang bersama melawan Covid 19,” ucapnya dalam amanatnya dihadapkan peserta upacara.
Demikian pula diutarakannya saat membacakan sambutan seragam Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah yang meminta agar masyarakat, pemerintah, dan berbagai stakeholder bahu membahu mengurangi potensi penularan Covid 19.
“Pandemi ini tidak hanya memberi dampak bagi dunia kesehatan, tetapi juga perekonomian dunia hingga daerah. Moment ini jadikan empati untuk bersatu padu menyatukan kekuatan,” ujarnya.
Pandemi Covid 19 menjadi pelajaran tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan sebagaimana yang telah diwariskan oleh para pahlawan kemerdekaan bangsa.
“Pemerintah tidak akan mungkin bisa berperang tanpa dukungan, partisipasi dan peran serta masyarakat, dunia usaha, perguruan tinggi dan rekan-rekan media, karena tanpa adanya peran serta dari seluruh warga negara tidak dapat dapat dilakukan dengan tidak menjadi bagian dalam penularan Covid 19, serta senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.
Sumber : Hidayat