Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

PEMERINTAH KOTA MAKASSAR

Tendangan Kick Off Iqbal Awali Gala Karya Zona Sulsel 2019

Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb membuka Liga Sepak Bola Karyawan (Gala Karya) Zona Sulsel 2019 yang digelar di lapangan Sepak Bola Telkom, Jalan A.P. Petta Rani, Makassar, Minggu (14/07). Gala Karya diselenggarakan dalam rangka mencari bibit muda berprestasi, dan juara pertama dari Gala Karya ini akan diikut sertakan dalam kompetisi Gala Karya Tingkat Nasional yang akan digelar September nanti di DKI Jakarta. Menurut Ketua Panitia Syamsir Farid, Gala Karya diikuti sembilan kesebelasan dari perusahaan BUMN yang ada di Kota Makassar. “Kesembilan kesebelasaan yang mengikuti liga ini, terbagi masing – masing dalam dua pool yaitu Pool A dan B. Di mana Pool A terdiri dari Bank BTN, Pelindo, Pertamina, dan Bank Sulselbar sedangkan untuk Pool B terdiri dari Telkom, Pegadaian, Japfa, PLN, dan Bank Mandiri,” terangnya. Iqbal dalam sambutannya mengutarakan dukungan atas terselengaranya Gala Karya. Menurutnya dengan adanya ajang kompetisi seperti ini diharapkan melahirkan atlet Sepak Bola yang berprestasi. “Pemerintah Kota Makassar siap mendukung dan memfasilitasi kegiatan – kegiatan seperti ini. Apa lagi Gala Karya diselenggarakan dalam mencari atlet – atlet Sepak Bola muda berbakat,” ucapnya. Usai melakukan tendangan Kick Off tanda dimulainya pertandingan perdana Gala Karya antara Pelindo kontra Bank BTN, Iqbal menyempatkan sambangi Tim Putri Usia 17 yang akan berlaga bersama 34 provinsi lainnya di Jawa Barat. (Sumber: Humas/Dayat – Editor: Cammang)

Iqbal Launching Program Kusuka

Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb meluncurkan Layanan Khusus Pemustaka (Kusuka) milik Dinas Perpustakaan Kota Makassar di Anjungan Pantai Losari, Minggu (14/07). Kusuka adalah program terapan Perpustakaan Umum Kota Makassar sebagai layanan inklusi sosial dan menjalankan salah satu fungsi perpustakaan yakni fungsi pendidikan kepada masyarakat. Menurut Kadis Perpustakaan Kota Makasar Muhiddin, layanan Kusuka ini adalah layanan kerja sama berbagai stakeholder untuk meningkatkan indeks presentase budaya dan minat baca. Menjadikan perpustakaan sebagai tempat dan sarana yang nyaman bagi masyarakat. “Tujuan diluncurkannya program Kusuka untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan tentunya mengajak masyarakat luas membaca,” ucapnya. Ada tiga titik lokasi layanan perpustakaan Kota Makassar yakni di Anjungan Losari yang menyediakan lima booth layanan dari Dinas Perpustakaan yakni, Layanan Dongkel Perpusling Dongkel with Mobile Library, Layanan Kartu Perpustakaan Bisa PeDe, Layanan Sentuh Pustaka, Layanan Kelas Khusus, serta Layanan Pendaftaran Magang Mandiri (MaRi). “Selain itu ada juga inovasi yang kami buat namanya Kelas Khusus Pustaka dan ada 10 kelas yang didalamnya mengadakan kelas public speaking, desain grafis, fotografer, dan ada juga kelas internet bahasa Inggris. Semuanya gratis bagi warga Makassar yang ingin belajar,” ujarnya. Dalam sambutannya Pj Wali Kota Iqbal menganjurkan untuk memperbanyak layanan bacaan jurnal supaya masyarakat tidak mengeluarkan biaya. “Cukup dengan memberikan password melaui Wifi mereka dapat mendapatkan jurnal dan bacaan ini bisa disubsidi dari APBD kota Makassar jadi sifatnya seperti perpustakaan digital bukan lagi rak buku melainkan ruang baca atau publik space sebagai ruang baca,” jelasnya. Launching ditandai dengan pelepasan balon warna biru putih di mana masing masing balon berisikan program layanan Dinas Perpustakaan Kota Makassar. Iqbal mengakhiri kegiatan launching dengan bercakap – cakap bersama Boni dan Kiko, boneka yang acap kali mendongeng keliling di sekolah – sekolah yang ada di Makassar. (Sumber: Humas/Dayat – Editor: Cammang)

Iqbal Sosialisasikan Kawasan Tanpa Rokok

Makassarkota, MAKASSAR- Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb didampingi ketua TP PKK Kota Makassar Murni Djamaluddin Iqbal menghadiri sekaligus melepas peserta sosialisasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Car Free Day Anjungan Pantai Losari Makassar, Minggu (14/07). Sosialisasi pencanangan KTR sebagai dukungan Pemerintah Kota terhadap Perda Nomor 4 Tahun 2013 tentang Kawasan Tanpa Rokok. Project Director Hasanuddin Contact Prof. Dr. dr. H. M. Alimin Maidin mengatakan sudah lama kegiatan ini kita impikan, namun baru terealisasi saat Iqbal menjabat sebagai Penjabat Wali Kota. “Kegiatan ini sudah lama kita impikan dan ingin kita laksanakan namun baru pertama kali ini terlaksana, saat pak Iqbal menjabat sebagai wali kota Makassar. Beliau pertama kali merealisasikan kegiatan seperti ini,” katanya. Iqbal berharap dengan adanya sosialisasi ini kota Makassar dapat bebas dari asap rokok terutama di area publik seperti rumah sakit, sekolah, perkantoran swasta maupun pemerintah. “Kita harus menghargai anak cucu kita. Menjaga agar mereka tidak menjadi perokok pasif dengan aktif mensosialisasikan KTR agar udara kita bersih dari asap rokok,” jelasnya. Iqbal menginstruksikan pula kepada warga untuk tidak segan menegur warga yang merokok di publik space. “Kita jangan ragu – ragu menegur warga yang merokok di kawasan umum,” tegasnya. Kadis Kesehatan Kota Makasar dr Naisyah Tun Azikin mengungkapkan dalam kegiatan ini pihaknya juga menyediakan Posko Upaya Berhenti Merokok (UBM) dari Dinas Kesehatan Kota Makassar. “Dinas Kesehatan juga menyediakan Posko UBM yang diperuntukkan bagi warga yang ingin konsultasi berhenti merokok,” terangnya. Peserta sosialisasi yang dilepas Iqbal selanjutnya berjalan dari Anjungan Pantai Losari menuju ke CFD Jalan Jenderal Sudirman dengan membawa asbak serta spanduk bertuliskan Bebas Asap Rokok. (Sumber: Humas/Dayat – Editor: Cammang)

Doa Makan Jadi Pembuka Makassar Culinary Night

Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Wali Kota Makassar, Dr M Iqbal S Suhaeb didampingi Pj Ketua TP PKK Makassar Murni Djamaluddin Iqbal, membuka secara resmi acara Makassar Culinary Night dengan membaca doa makan. Sebanyak 72 tenant meramaikan acara Makassar Culinary Night yang merupakan salah satu program dari Dinas Pariwisata Kota Makassar. Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Iqbal menghimbau seluruh tenant dan juga masyarakat kota Makassar secara bersama menyukseskan kegiatan Makassar Culinary Night, yang digelar di Fort Rotterdam, Sabtu (13/07). “Mari bersama kita sukseskan acara ini, dengan membaca doa makan,” ujar Iqbal Suhaeb. Project Direktor Makassar Kuliner Indonesia, Misriandi Muin, dalam laporan pertanggung jawabannya menyampaikan bahwa hingga pukul 19.30 Wita, Makassar Culinary Night mampu mendatangkan hingga 9.892 pengunjung. “Omzet hingga pukul 19.30 tadi telah mencapai 132 juta rupiah, dengan jumlah pengunjung mencapai sembilan ribuan pengunjung,” ucapnya. (Sumber: Humas/Fikri – Editor: Cammang)

Iqbal Dampingi Nurdin Abdullah Buka Resmi Agenda Tahunan Beautiful Malino

Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb mendampingi Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah membuka agenda tahunan “Beautiful Malino”, di Hutan Pinus Malino, Sabtu (13/07/19). Kegiatan yang mengangkat tema “Romantic” ini dihadiri oleh Bupati Gowa Adnan Purichta, Wakil Bupati Gowa Karaeng Kio dan beberapa kepala OPD Pemprov dan Kota Makassar. “Kegiatan ini patut diapresiasi. Selain menampilkan sisi kearifan lokal dari Hutan Pinus Malino, kegiatan ini pula dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat,” ucap Iqbal. Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Gubernur Nurdin Abdullah. Iqbal larut menyaksikan keseruan Beautiful Malino dengan penampilan bintang tamu dari band legend “GIGI” yang membawakan 7 lagu andalannnya. Terlihat, sesekali Iqbal mengabadikan langsung moment konser GIGI melalui Instagram storynya (@iqesuhaeb). Ia nampak menikmati lagu-lagu GIGI bersama Nurdin Abdullah. Tak ada satu lagu pun yang terlewatkan. Usai menonton konser, Iqbal dan Nurdin beserta rombongan berjalan kaki sekitar 1 km ke lokasi parkir sembari menyapa warga setempat dan membeli beberapa jualan masyarakat seperti kue khas Teng-Teng, Alpukat dan sayur-sayuran segar. Iqbal pun menyempatkan shalat Maghrib berjamaah di salah satu masjid di area pasar Malino dan melanjutkan perjalanannya kembali menuju ke Kota Makassar. (Sumber: Humas/Dayat – Editor: Cammang)

Skip to content