Prof Rudy Minta Pengembangan Sektor Pariwisata Dari UMKM Dapat Tunjang Pemulihan Ekonomi
Makassarkota, MAKASSAR, – Penjabat Wali Kota Makassar Prof Rudy Djamaluddin hadir dalam acara Kalla Meet (Mind, Education, Exhibition, Talks) yang diselenggarakan Kalla Development & Construction di Mall Nipah Makassar, Sabtu (3/10/2020). Tujuan Kalla Meet ini diselenggarakan adalah untuk memberikan informasi kepada pengunjung mengenai produk dan jasa unit-unit bisnis yang berada di bawah naungan Kalla Development & Construction dengan menghadirkan beberapa stand perumahan yang ditawarkan di Kota Makassar. Pj Walikota Makassar Prof Rudy Djamaluddin dalam sambutannya meminta pihak Kalla dapat bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama melakukan pemulihan ekonomi di segala sektor, salah satunya dengan menggerakkan roda ekonomi khususnya pengembangani dibidang pariwisata. “Tugas kita saat ini menjaga diri agar tidak terpapar virus covid-19 dan juga tidak terkapar akibat perekonomian yang tidak berjalan. Mari bersama kita bangun Makassar dengan pengembangan pariwisata. Hadirkan inovasi inovasi yang bisa memikat para investor untuk masuk ke makassar”,ungkapnya. Usai memberikan sambutannya, nampak Prof Rudy Djamaluddin mengelilingi stand perumahan dan properti yang mengambil bagian dari acara tersebut. Prof Rudy nampak kagum dengan hasil yang dipamerkan panitia acara. Dalam kesempatan tersebut Dekranasda kota Makassar ambil bagian dalam kegiatan tersebut dengan ikut memamerkan berbagai hasil kerajinan tangan oleh UMKM seperti olahan eceng gondok serta hasil kerajinan tangan berupa kreasi perhiasan dari bahan perak. Sumber : Hidayat
Pemkot Makassar Unhas Jajaki Kelas Kerjasama Bagi ASN Melanjutkan Studi S2 Teknik
Makassarkota, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar bersama universitas Hasanuddin memberikan kesempatan kepada ASN di lingkup pemerintah kota Makassar yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 jurusan teknik prodi S2 teknik di Universitas Hasanuddin. Hal tersebut diutarakan Prof Dr. Nasaruddin Salam selaku Sekretaris umum Universitas Hasanuddin saat bertemu pejabat Walikota Makassar Prof. Rudy Djamaluddin di rumah jabatan Walikota Makassar. Jumat (2/10/2020) “Saat ini kami di Unhas membuka jurusan teknik untuk kelas kerjasama, bagi pegawai pemerintah kota Makassar yang ingin melanjutkan sekolah S2 jurusan teknik kami bisa fasilitasi untuk melanjutkan studinya di Unhas melalui kelas kerjasama ini,” katanya. Menurut Prof Nasruddin saat ini banyak ASN yang ingin melanjutkan studinya, namun terkendala dengan tugas tugasnya sebagai pegawai di pemerintahan. “Banyak yang mau melanjutkan studinya tugas belajar ke jenjang S2 akan tapi tidak mau terganggu dengan tugas pokoknya sebagai ASN, untuk memudahkan mereka dan tugas pokoknya tidak terganggu, maka kita buka kelas kerjasama yang diadakan jurusan fakultas teknik S2 unhas ,” jelasnya. Penjabat Walikota Makassar Prof. Rudy Djamaluddin menyambut baik, kelas kerjasama yang diadakan fakultas teknik S2 Unhas. menurutnya di era Globalisasi sekarang ini dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang betul betul siap pakai, khususnya bagi ASN di lingkup pemerintahan yang bertugas di bidang keteknikan. “Sekarang ini kita harus meningkatkan mutu kualitas SDM kita di pemerintahan, apalagi di era globalisasi kebutuhan akan SDM bidang teknik sebagai motor penggerak pembangunan kedepan makin dibutuhkan dalam menopang berbagai sektor pembangunan,” terang Prof Rudy. Rencananya kelas kerjasama ini akan menampung 20 orang calon mahasiswa S2 dari berbagai SKPD yang bergerak di bidang keteknikan dan kelasnya akan ditambah jika mahasiswanya lebih dari 20 orang. Sumber : Hidayat
Prof Rudy Libatkan Tim Ahli RT RW Tinjau Pembangunan Twin Tower
Makassarkota, MAKASSAR – Penjabat Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin meminta Tim Ahli Rencana Tata Ruang Wilayah RT RW Kota Makassar melakukan peninjauan terhadap wilayah Center Point of Indonesia (CPI). Pasalnya, Prof Rudy menginginkan adanya keterpaduan pembangunan dalam wilayah CPI khusus pembangunan Twin Tower antara Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel. “Insya Allah groundbreaking atau peletakan batu pertama Twin Tower digelar akhir Oktober ini. Kita tidak ingin adanya polemik nanti yang bisa menghambat pembangunan ini,” kata Prof Rudy menerima Tim Ahli RTRW Kota Makassar, di Rujab Walikota Makassar, Kamis (1/10/2020). Prof Rudy menjelaskan, Twin Tower atau Menara Kembar Pemprov Sulsel bakal menjadi icon baru Kota Makassar. Pasalnya gedung tersebut akan dibangun 36 lantai yang digadang-gadang menjadi gedung tertinggi di Kawasan Timur Indonesia (KTI). “Disana menanti wilayah perkantoran seperti kantor Gubernur Sulsel dan DPRD Sulsel. Tak hanya itu disana juga nantinya ada mall dan hotel. Nantinya Twin Tower ini menjadi barometer pembangunan pemerintahan daerah di Indonesia,” jelasnya. Sementara Koordinator Tim Ahli RTRW Kota Makassar, Prof Ananto mengatakan, segera akan melakukan peninjauan kembali RTRW Twin Tower untuk melihat apakah pembangunan tersebut sesuai aturan baik yang berlaku secara nasional, provinsi, maupun pemerintahan daerah. “Segera kita menggelar rapat. Semua pemangku kepentingan, baik dari pemerintah, pihak swasta dan masyarakat kita akan panggil. Dari peninjauan itu, apakah ada revisi atau tidak,” katanya. Ia menambahkan, pembangunan Twin Tower harus mendapatkan dukungan seluruh pihak. Mengingat, pembangunan Twin Tower bisa menjadi peningkatan investasi dan lapangan kerja di Kota Makassar . “Kedepannya Kota Makassar bisa sesuai dengan visi dan misinya terutama meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan investasi. Berarti lebih banyak lapangan kerja. Namun yang paling penting juga tetap menjaga kualitas lingkungan hidup,” pungkasnya. Sumber : Hidayat
Peringati Hari Kesaktian Pancasila Prof Rudy Tegaskan Pancasila Pemersatu Bangsa
Makassarkota, MAKASSAR – Perayaan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh setiap tanggal 1 Oktober diperingati secara nasional oleh seluruh rakyat Indonesia. Demikian pula oleh Pemerintah Kota Makassar. Berhubung tahun ini masih dalam keadaan pandemi covid – 19 pemerintah pusat menggelar perayaan hari kesaktian pancasila secara live streaming dipimpin langsung Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang juga selaku inspektur upacara. Seluruh kepala daerah baik walikota dan bupati dari seluruh Indonesia mengikuti upacara secara Virtual yang dipusatkan di Monumen Pancasila Sakti Jalan Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Demikian halnya dengan Penjabat Walikota Makassar Prof Rudy Djamaluddin mengikuti upacara didampingi asisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Sosial Kota Makassar, Sittiara Kinang, beserta Kepala dinas Perhubungan, Mario Said bertempat di Baruga Anging Mamiri Rumah Jabatan walikota Makassar. Kamis 1/10/2020 Prosesi upacara Hari Kesaktian dilaksanakan dengan sederhana dan berjalan dengan khidmat Pembacaan teks Pancasila dibacakan oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, sedangkan teks Pembukaan Undang Undang Dasar 1945 oleh Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti. Ketua DPR RI Puan Maharani tampil membacakan dan menandatangani Ikrar. Adapun Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy membacakan doa.* Usai mengikuti prosesi upacara hari kesaktian pancasila Prof Rudy menegaskan bahwa Pancasila wajib untuk dipertahankan sebagai ideologi bangsa Indonesia karena, Pancasila telah terbukti berhasil menyatukan seluruh pandangan dan perbedaan ditengah masyarakat Indonesia. ‘Pancasila itu merupakan rumusan dari pendiri bangsa kita yang sudah final. Itu harga mati untuk kita pertahankan” ucap Prof Rudy. Prof Rudy juga mengatakan momentum peringatan hari kesaktian Pancasila merupakan ruang untuk memperkuat spirit Pancasila di hati nurani seluruh bangsa indonesia. “Pancasila adalah spirit kita dalam menggerakkan pembangunan yang berkeadilan. Termasuk di era pandemi seperti sekarang ini. Kesaktian Pancasila harus kita gelorakan memenangkan pertarungan menghadapi pandemi Covid-19, khususnya untuk menyatukan persaudaraan dalam gerak bersama menerapkan protokol kesehatan,” tandasnya. Sumber : Hidayat