Danny Terima Tiga Siswa MAN 1 Wakili Kota Makassar Lomba Asean Robotic Day Di Jakarta

MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Walikota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menerima kunjungan siswa MAN 1 Kota Makassar di Kediaman pribadinya, Jalan Amirullah. No 1. Jumat (17/9/21).  Kunjungan mereka dalam rangka meminta dukungan Walikota Danny, untuk mengikuti lomba Asean Robotic Day (ARD). Asean Robotic Day (ARD) merupakan acara Kompetisi Robotik rutin yang diikuti oleh Negara-negara Asean (Perhimpunan negara-negara Asia Tenggara). Acara ini merupakan kegiatan Kompetisi dan ajang pembuktian kemampuan robotika bagi pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA/K se Asean. Andi Muh. Fayyad Fathanah, Muh. Rifky Aditya, Ahmad Yugi. Tiga orang siswa SMP ini akan berangkat bersama timnya akhir september 2021.  “Target kami menang juara 1 seperti tahun lalu. Jadi ada tingkat nasional dan asean. InsyaAllah kami harumkan nama Sulsel khususnya Kota Makassar,” ucap Yugi, Ketua tim robotic MAN 1.  Ada empat kategori robot yang akan ditampilkan. Robot kreatif dimana robotnya dapat membatasi pengunjung yang diinginkan. “Robot 3 bahasa (arab, bahasa inggris dan indonesia), robot penyemprot disinfektan, dan keempat robot mobile yang dapat mengantarkan obat dan masker ke pasien tanpa harus bersentuhan langsung,” tambah Asikin, pembina robotic mtsn 1 kota makassar.  Melihat hal tersebut, Danny sangat mendukung karya-karya siswa SMP ini. Bahkan ia memberikan tiket PP gratis, penginapan hingga akomodasi selama pertandingan di Jakarta nantinya. “Saya lihat ini sangat bersinergi dengan program kami di masa pandemi. Jadi kami sangat mendukung dan mendoakan semoga menang. Karena tiga siswa ini sudah sering juara 1 tahun-tahun lalu,” sebutnya. Danny merasa sangat bangga terhadap anak Makassar yang memiliki karya yang dikenal hingga tingkat Asean. “Ini aset bangsa. Penerus yang bermanfaat buat kemajuan negeri kita. Kita patut support dan berkolaborasi nantinya,” pungkas Danny. Sumber : Hidayat

Wakil Wali Kota Makassar Bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Jenguk Bayi Laki-Laki Yang Ditemukan Di Bajiminasa

MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Kejadian penemuan bayi di jalan Bajiminasa menarik perhatian Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi dan Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail. Mereka pun langsung menjenguk bayi tersebut yang kini sedang mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara, Kamis (16/09/2021) Kondisi bayi laki-laki tersebut, saat ini telah membaik dan sehat, serta dalam perawatan di RS Bhayangkara. “Prihatin dengan adanya kejadian ini, namun kita juga sebaiknya tidak langsung menjudge bahwa ini adalah dikarenakan pergaulan bebas, karena banyak faktor yang dapat mempengaruhi, motifnya belum kita ketahui,” tutur ibu Fatma. Untuk mengetahui penyebab menurut Wakil Wali Kota Makassar biarlah pihak hukum yang melakukan proses sesuai prosedur. Dan yang terpenting, adalah memastikan kondisi keselamatan bayi, serta kesehatannya. “Kita memastikan kondisi bayi aman, selamat dan sehat, dari pemerintah Makassar juga berharap hanya kejadian ini yang terjadi, dan tidak ada lagi kejadian serupa kedepannya. Langkah preventif dibutuhkan semua pihak, elemen dapat bekerja sama, sehingga kejadian seperti ini dapat terhindarkan,” lanjutnya. Partisipasi masyarakat juga sangat dibutuhkan, untuk mencegah hal-hal seperti ini. Hal senada diungkapkan Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, yang menyampaikan rasa prihatin atas adanya kejadian tersebut. “Minasa Putra Bhayangkara, nama yang diberikan untuk bayi laki-laki tersebut, setelah rapat dengan Kepala RS Bhayangkara dan seluruh dokter-dokter,” tutur ibu Indira. Dengan adanya kejadian ini, menjadi pelajaran bagi semua. Pentingnya edukasi diberikan, agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. “Ini menjadi pelajaran bagi kita semua, mari bersama kita menjaga keluarga kita, anak-anak kita,” ujarnya.

Dalam Rangka Pengawasan Lapangan Program JKN, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Temui Walikota Danny

MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Walikota Makassar Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto menerima kunjungan Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di kediaman pribadinya jalan Amirullah. No.18 Makassar. Kamis (16/9/2021) Pertemuan tersebut, membahas tentang pelaksanaan kunjungan pengawasan lapangan, yang dilaksanakan oleh Dewan Pengawas BPJS Kesehatan selama dua hari mulai tanggal 16 – 17 September 2021. Pertemuan ini juga dimaksudkan, untuk memperoleh  masukan dan data-data terkait pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) secara langsung di lapangan. Anggota Dewan Pengawas BPJS kesehatan Siruaya Utamawan mengatakan, selama ini ada kurang lebih  3.000 penduduk kota Makassar yang belum sinkron Nomor Induk Keluarga (NIK) nya. “Artinya NIK nya tidak bisa dideteksi, dibutuhkan kerjasama yang baik, antara dinas sosial, dinas kesehatan bersama dinas dukcapil agar saudara saudara kita ini NIK bisa terdeteksi, sehingga jika mereka membutuhkan pelayanan kesehatan, dapat tertangani dengan baik,” jelasnya.  Menurut Danny, data 3.000 penduduk yang tidak teridentifikasi dalam Jaminan Kesehatan Nasional dikarenakan sistem adminitrasi kependudukannya, sehingga NIK tidak masuk dalam sistem BPJS. “Perlu dikonsentrasikan agar terpenuhi itu, karena sudah dibayarkan orangnya tidak jelas, apakah masih hidup atau sudah meninggal. Kita akan cari dan meminta namanya, kita kan tidak tahu, kita akan cek nama namanya,” terangnya. Sumber : Hidayat

Temui Walikota Danny, Bakamla RI Bahas Penempatan Kantor SPD DI Makassar

MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Sebagai salah satu negara kepulauan terbesar di dunia, pengawasan terhadap pulau pulau terluar Indonesia, khususnya untuk pengamanan dan keamanan laut sangatlah penting. Hal tersebut dibahas saat pertemuan antara Wali kota Makassar Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto dengan  Kepala Badan Keamanan Laut  (Bakamla) RI Zona Maritim Tengah. Di Kediaman pribadi Walikota, Jalan Amirullah. Kamis (16/9/2021). Kepala Kantor Keamanan laut Zona Maritim Tengah Laksamana Hanarko Djodi Pamungkas menjelaskan, untuk melaksanakan tugas dan fungsi Keamanan dan Keselamatan Laut wilayah ALKI II di Kota Makassar, pihaknya akan menyempurnakan dan menempatkan Kantor Sistem Peringatan Dini (SPD) di Kota Makassar. “Sejak berdirinya lima  tahun yang lalu, Bakamla RI baru tahun ini akan menyempurnakan dan penempatan Kantor Sistem Peringatan Dini (SPD) di Kota Makassar untuk itu kita bahas bersama Wali kota,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut Walikota Danny Pomanto menyambut baik keinginan Bakamla RI dan siap untuk memfasilitasinya. “Pemkot siap memfasilitasi dan mempersiapkan lahan sesuai dengan kebutuhan Bakamla, nanti kita lihat dimana lokasi yang tepat,” terang Danny. Berbagai topik juga dibahas dalam pertemuan ini diantaranya, program Makassar Recover, serta KM Umsini sebagai tempat Isolasi apung yang menjadi trending topik media luar negeri. Di Akhir pertemuan dilakukan pertukaran cinderamata antara keduanya. Sumber : Hidayat