Walikota Danny Tanggung Biaya Pengobatan Kedua Mahasiswa Korban Pertikaian
MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Walikota, Makassar Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto menjenguk kedua korban pertikaian mahasiswa asal kabupaten Luwu dan Bone. Kedua korban pertikaian berada dalam penanganan rumah sakit yang berbeda, ada yang di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Pelamonia dan RSUP Wahidin Sudiro Husodo di Jalan Perintis kemerdekaan. Wali kota Danny mengatakan, sebagai kakak dan dekat dengan kedua organda Luwu dan Bone, dirinya sangat bersimpati atas terjadinya kejadian ini. “Sebagai kakaknya anak-anak ini semua, saya dekat dengan organda dari luwu dan Bone, bahkan hampir semua organda dekat dengan saya, Kita turut simpati atas kejadian ini,” kata Danny di RSUP Wahidin. Senin (29/11/11/2021). Danny menghimbau agar mereka semua yang bertikai untuk tetap tenang berpikir, mencari jalan keluarnya. “Jadi saya coba gali apa akar masalahnya, sehingga saya komunikasi dengan pimpinan kampus UIM untuk membahas dan mencari tahu akar masalahnya,” jelas Danny Menurutnya, hal seperti ini kadang hanya hal yang sepele, karena dibawa ras, bisa jadi kayu bakar, apalagi ada orang yang memanas manasi dengan konten berbau kekerasan. “Kemarin saya sudah sampaikan, jangan posting yang hoax, Ketemu di jalan baku tikam, itu kan semua memprovokasi warga,” ujar Danny. Untuk itu Danny menyampaikan, sebagai penanggung jawab di Kota Makassar, dirinya ingin menanggung semua biaya pengobatan keduanya. “Tanpa mengurangi rasa hormat saya ke Pemkab Luwu dan Bone, biarkanlah Pemkot Makassar menanggung seluruh biaya pengobatan, yang penting sembuh dulu semua,” tandasnya. Sumber : Hidayat
Saksikan Penyerahan DIPA Oleh Jokowi, Danny Harap Antisipasi Penanganan Covid-19 Gelombang III
MAKASSARKOTA, MAKASSAR, – Walikota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto menyaksikan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) serta Rincian Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun 2022, oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara melalui video confidence. Senin (29/11/2021) Usai menyaksikan penyerahan, Walikota Danny mengatakan, ada beberapa poin penting yang disampaikan Presiden RI Joko widodo dalam penyerahan DIPA serta TKDD tahun 2022. “Poin yang pertama, yang disampaikan Presiden Joko Widodo adalah kita bersiap antisipasi gelombang ke tiga varian baru Covid yakni Omicron,” ucap Danny. Sehingga menurutnya, penanganan kesehatan menghadapi pandemi, tetap harus dimasukkan dalam DIPA tahun 2022. Sedangkan yang kedua kata Danny, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani memfokuskan perkuatan kebijakan fiskal, utamanya dalam pemulihan ekonomi nasional “Itu berarti kebangkitan untuk ekonomi nasional, sudah benar dengan apa yang telah dilakukan pemerintah kota Makassar program Tettere, Co’mo lorong garden startup lorong, inkubator center marfeks, semua ada di pokok tahun 2022,” terangnya. Sumber : Hidayat