Persiapan Ojol Day, Asisten II Kumpulkan Pihak Platform Layanan Ojol
MAKASSAR, – Asisten II Pemerintah Kota Makassar, Rusmayani Madjid mengumpulkan seluruh pengelola Platform layanan Ojek Online (Ojol), di Lantai 9 Balai Kota, Kamis (15/09). Hal tersebut untuk menindaklanjuti ide dari Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto untuk mencanangkan program Ojol Day yang ditetapkan setiap hari selasa. “Ide brilian dari pak Wali ini kita tindak lanjuti. Hari ini kita undang semua tapi cuman pihak Grab dan Gojek yang datang kami koordinasi soal kesiapannya,” ucap Rusmayani. Rusmayani menyebutkan Grab dan Gojek menyambut dan mengapresiasi ide Wali Kota dan menyatakan kesiapannya. “Katanya semua siap. Dan ojol yang dimilikinya pun siap. Grab, Gojek, Maxim, Shopee, Blue bird,” ujarnya. Untuk kelancaran Ojol Day, Rusmayani sudah mempersiapkan surat himbauan kepada para ASN dan Laskar Pelangi yang rencananya akan ditandatangani Danny hari ini dan akan diedarkan besok. Ojol Day merupakan salah satu upaya pemerintah kota untuk menekan inflasi yang disebabkan akibat energi dengan mengurangi penggunaan bahan bakar. “Selasa depan kita akan melaksanakan Ojol Day. Ini bentuk respon Pemkot Makassar dalam menekan inflasi yang dipicu karena energi. Jadi pergi, pulang kantor dan aktivitas diluar kantor pakai ojol motor dan mobil,” ungkapnya. Ada banyak manfaat yang didapat jika program Ojol Day diterapkan. Selain mengurangi kemacetan akibat parkir, juga dapat membantu perekonomian ojek online. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Kadis Kominfo Makassar : CCTV Berfungsi, Hanya Jaringannya Terputus
MAKASSAR,- Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menjelaskan terkait CCTV Pemkot Makassar yang berada di perempatan Perintis – Baddoka yang diduga tidak berfungsi. Kepala Dinas Kominfo Makassar, Mahyuddin, memastikan CCTV dalam kondisi baik, dan berfungsi. Hanya saja sempat terjadi sedikit kendala di jaringan internet. “Untuk perangkat kamera CCTV berfungsi dengan baik, aliran listrik berfungsi dan dalam kondisi on. Hanya saja dari sisi jaringan internet di waktu itu sementara bermasalah,” ujarnya, Kamis (15/09). Menindaklanjuti adanya laporan terkait tidak berfungsinya CCTV tersebut, pihak Kominfo segera melakukan pengecekan, dan berkoordinasi dengan pihak penyedia jaringan. Vice President Sulampua Area, Achmad Asfari, selaku pihak penyedia jaringan menyampaikan bahwa ada permasalahan link down, pasca gangguan node lintasarta Makassar pada saat itu. “Jadi permasalahan bukan pada CCTV nya, tetapi pada sisi jaringannya,” ungkapnya. Sebelumnya telah terjadi peristiwa pembusuran terhadap seorang Hafiz Al Qur’an, di perempatan lampu merah dekat Mako Polda Sulsel. Kasus ini sedang dalam penanganan pihak kepolisian Polsek Biringkanaya. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Tampil dengan Domain Baru, Layanan KTP-El Online Sudah Bisa Diakses Warga Makassar
MAKASSAR – Laman web layanan administrasi kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Makassar mengalami pengubahan menjadi dukcapil.makassarkota.go.id. Kepala Disdukcapil Makassar, Muhammad Hatim mengatakan layanan yang diberikan melalui laman web baru ini tetap sama dengan yang lama. Metode pengurusan administrasi kependudukan pun tetap sama. “Semua layanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil serta cara mengurusnya tetap sama. Tidak ada beda dengan yang lalu,” ujar Muhammad Hatim, Kamis (15/09). Yang berubah hanya domain lama nya saja, yakni ‘makassarkota.go.id’. Kata Hatim, diubahnya domain laman web merujuk ke rencana penyeragaman OPD lingkup Pemkot Makassar. “Alasannya hasil koordinasi dengan Diskominfo semua website Pemkot Makassar nantinya akan menggunakan makassarkota sebagai domainnya,” ucapnya. Kini laman dengan domain baru Disdukcapil Makassar sudah bisa diakses oleh masyarakat. Layanan pengurusan KTP elektronik, Kartu Keluarga, kutipan Akta Kelahiran secara online sudah tersedia kembali. Diketahui, beberapa hari terakhir pelayanan adminduk oleh Disdukcapil Makassar secara online tidak bisa diakses akibat pengubahan domain ini. “Saya memohon maaf kepada masyarakat karena kemarin sudah terkendala selama seminggu untuk akses online karena adanya pengubahan ini,” ungkap Hatim. Sumber : Humas Kominfo Makassar