Wali Kota Danny Apresiasi Makassar Jadi Tuan Rumah Vennas AIHII Ke- XII

MAKASSAR,- Fakultas jurusan Ilmu politik dan Ilmu Sosial Universitas Hasanuddin (Unhas ) menjadi tuan rumah pelaksanaan Konvensi Nasional Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia (Vennas AIHII) Ke – XIII. Hal itu diutarakan ketua panitia acara, Aswin Baharuddin saat bertemu Wali Kota Makassar di kediaman Wali Kota. jalan Amirullah No. 18. Kamis, (3/11). “Kegiatan tahunan nasional AIHII, menampung 73 prodi hubungan internasional dari seluruh Indonesia, dan tahun ini Makassar jadi tuan rumah,” ucapnya. Dia mengatakan dalam konvensi ini, seluruh peserta bertemu untuk membahas tentang organisasi prodi HI se-Indonesia, serta membahas isu-isu mutakhir terkait hubungan internasional terkini  ‘Konvensi tahun ini dimulai tanggal 21 hingga 24 November, fokus membahas tentang konstelasi ekonomi politik di Indo Pasifik,” ujarnya.   Pada hari pertama konvensi menurut Aswin, akan dilakukan sesi khusus pertemuan dengan Wali Kota Makassar. “Hari pertama kami meminta Wali Kota untuk menerima semua delegasi saat tiba di Makassar, siapa tahu nanti terbuka peluang peluang kerjasama Pemkot dan AIHII,” tuturnya. Sementara itu Wali Kota Danny mengapresiasi AIHII menggelar konvensi HI di Kota Makassar pada bulan November ini. “Ini hal yang luar biasa, nanti kita saling bercerita  saling sharing, idealnya mereka bercerita mengenai pengalaman dan kita jamu diatas kapal Pinisi,’ jelas Danny. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Kunjungi Longwis Ipoh, Wawali Makassar Bawa Bantuan Ke Warga Barrang Lompo

MAKASSAR, – Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengunjungi Lorong Wisata Ipoh, Kelurahan Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Kamis (3/11/2022).  Dalam kunjungan tersebut, Fatma disambut dengan antusias masyarakat yang semangat mendukung program strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.  “Alhamdulillah, hari ini saya ingin meninjau Longwis Ipoh. Banyak perkembangan saya lihat. Antusias warga sangat baik mendukung program Inisiasi Pak Wali ini,” ucapnya. Tak hanya meninjau, Fatma juga membawa bantuan langsung dari Pemerintah Kota Makassar.  “Syukur Alhamdulillah, saya akan menyerahkan bantuan yang dibawa SKPD masing-masing disini. Terkhusus buat warga kepulauan Sangkarrang,” ucapnya. Kata Fatma, khusus Dinas Ketahanan Pangan membagikan bibit tanaman untuk dua KWT di Kelurahan Barrang Lompo. Dinas Pemuda dan Olahraga memberikan bantuan alat-alat olahraga buat pemuda setempat.  “Untuk Dinas Kependudukan Catatan Sipil menggelar bantuan langsung perbaikan data kependudukan di Kantor Camat Sangkarrang,” sebutnya. Tak kalah penting, Dinas Pendidikan Kota Makassar memberikan beasiswa bagi anak-anak kurang mampu yang berdomisili di Lorong Wisata. Pemberian bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Kecamatan Sangkarrang dari berbagai aspek.  “Jangan dilihat nilai bantuannya. Ini bentuk kepedulian Pemkot Makassar untuk warga kepulauan agar bisa terus meningkatkan skillnya dan bisa menjadi penerus yang lebih baik lagi buat Kota Makassar,” harap Fatma. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Dampingi Tim Kemenkes Tinjau Penanganan Eliminasi TB di PKM Tamalate

MAKASSAR – Ketua Forum Multisektor Eliminasi TB Makassar Indira Yusuf Ismail menerima kunjungan Tim Terpadu Koordinasi dan Implementasi Perpres 67/2021 tentang Penanganan TBC dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes), di Puskesmas Tamalate, Kamis (3/11). Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar dr Nursaidah Sirajuddin, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Makassar Andi Mariani, dan Kepala Puskesmas Tamalate dr Rudy L. Sebagai Ketua Forum Multisektor Eliminasi TB Makassar, Indira Yusuf Ismail berharap tim dari pusat dapat memberikan masukan dan evaluasi terhadap upaya penanganan TB yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. “Saya sangat berterima kasih dengan kunjungan ini dan kami berharap ada masukan terkait bagaimana penanganan TB yang telah kita lakukan,” kata Indira Yusuf Ismail. Upaya penanganan penyakit TB yang dilakukan Pemkot Makassar diakui Indira menarik perhatian pemerintah pusat. Terbukti, Makassar menjadi satu-satunya kota yang pernah diundang Kemenkes membawakan materi pada Forum Koordinasi TB se-Indonesia.  Untuk itu, Indira meminta seluruh PKM, Kecamatan, Kelurahan, hingga RT/RW membantu percepatan eliminasi TB, khususnya melalui aplikasi Sobat TB. “Kami optimistis target eliminasi TB 2030, makanya saya meminta PKM untuk meningkatkan pelayanan khususnya bagi penderita TB karena alhamdulillah sekarang masyarakat sudah tidak ragu lagi ke PKM untuk periksa,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Bidang P2P Dinkes Makassar Andi Mariani mengatakan tim dari pemerintah pusat turun melakukan monitoring perihal pelaksanaan Perpres 67/2021 tentang Penanganan TB. “Kebetulan Makassar menjadi percontohan lokus kunjungan dari Kemenkes, dan Makassar adalah satu dari empat kota di Indonesia yang mempunya Forum Multisektor Eliminasi TB,” ujar Andi Mariani. Di Forum Multisektor Eliminasi TB, kata Andi Mariani ada lima yang disebut pentahelix yang diharapkan bisa membantu penanggulangan TB di Makassar. Yakni, sektor pemerintah, pelaku usaha, media, akademisi, dan NGO TB. “Alhamdulillah sekarang ini kasus TB di Makassar terus mengalami penurunan, dan itu cukup terbantu dengan adanya aplikasi TB untuk kita tindaklanjuti,” tutupnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar