Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Danny Pomanto Lantik 201 Kepala SKPD Hingga Lurah di Pinisi

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melantik ratusan pejabat tinggi pratama, administrator, hingga lurah di Anjungan Pantai Losari, Rabu (3/01/2024). Kali ini, Danny Pomanto melantik pejabat hasil pergeseran posisi ini di atas dua Pinisi yang menjadi tanda masterpiece budaya dan tradisi Bugis-Makassar. Mereka yang dilantik adalah kepala dinas, sekretaris dinas, kepala bidang, camat, hingga lurah. Total sebanyak 201 pejabat. “Kepada yang dilantik hari ini, jangan sia-siakan amanah ini. Isi waktu demi waktu, bahkan 24 jam adalah tanggung jawab kebaikan yang diamanahkan kepada kita dengan sebaik-baiknya,” kata Danny. Ia menjelaskan, pelantikan sekaligus pengambilan sumpah pejabat baru ini merupakan salah satu bentuk penyegaran SDM Pemerintah Kota Makassar. “Dan saya kira, saya menjelang tiga tahun ini, sudah sekian lama tidak melakukan penyegaran-penyegaran birokrasi agar tetap pada performa yang baik,” ujar Danny. Mutasi dan rotasi jabatan tersebut dilakukan Danny, juga untuk meningkatkan kinerja organisasi yang berdampak dan mendukung pembangunan berkelanjutan. “Kota Makassar menjadi contoh nasional, disegani secara internasional, dan berperan besar secara regional. Itu adalah kerja-kerja kita semua. Saya berharap, di era yang sulit ini kita akan bekerja jauh lebih baik,” tuturnya. Danny Pomanto menekankan, kedepannya, untuk menciptakan meretokrasi yang berjalan secara transparan sebagai tanda birokrasi sehat dan profesional, dirinya akan melakukan evaluasi setiap tiga bulan “Saya akan membuat rapor dari semua jabatan perbulan,” ujarnya. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Masuk Tahun Politik dengan Formasi Baru, Danny Pomanto Tekankan Jaga Netralitas untuk Pemilu Damai

Memasuki tahun politik (2024), Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto menegaskan kepada para pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang baru saja dilantik untuk menjaga netralitas mereka dalam suasana politik menjelang Pemilu. Hal tersebut disampaikan Danny Pomanto sapaan akrabnya setelah melantik sejumlah pejabat Pemkot di Anjungan Pantai Losari, Rabu (3/01/2024). Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga kedamaian proses demokrasi di tengah rotasi kepemimpinan dan dinamika politik yang akan terjadi sepanjang tahun ini. “Tahun 2024 adalah tahun rotasi kepemimpinan, tahun politik, di mana semua aspek akan bergerak. Keamanan dan kedamaian dalam Pemilu adalah hal yang utama. Birokrasi memiliki peran penting dalam memastikan netralitas ASN agar proses pemilihan dapat berlangsung dengan damai,” ucap Danny. Pasalnya, menurut Danny kesuksesan Pemilu damai dan adil terletak pada kemampuan birokrat dalam menjaga netralitas dan profesionalisme mereka. Kendati demikian, masa ini sebagai ujian bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Forkompimda untuk mengawal Pemilu dengan integritas. “Dalam momen ini, kita diuji bersama-sama teman-teman Forkopimda untuk mengawal Pemilu dengan damai, yang diharapkan melahirkan pemimpin-pemimpin nasional yang merupakan bagian integral dari rotasi kepemimpinan di Indonesia,” tambahnya. Selain itu, ia juga menyerukan agar seluruh aparatur Pemkot Makassar berfokus pada tugas-tugas mereka yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat, mengingat pentingnya pelayanan publik yang tidak terganggu oleh dinamika politik. Penegasan ini diberikannya, sebagai bentuk komitmen dari Pemkot Makassar untuk memastikan setiap proses demokrasi di Kota Makassar berjalan dengan lancar tanpa adanya intervensi atau pengaruh dari pihak manapun. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Danny Pomanto: Jadilah Pemimpin yang Bisa Bekerja dalam Badai

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memberi motivasi kepada siswa Taruna Nusantara agar menjadi seorang pemimpin yang mampu bekerja dalam badai. Dengan begitu semua persoalan dapat teratasi dengan baik. Apalagi selama memimpin Makassar, ia bilang, masalah datang bahkan tiap detik. “Masalah itu tiap detik ada. Tetapi kata kuncinya jadilah pemimpin yang bisa bekerja dalam badai,” kata Ramdhan Pomanto menjawab pertanyaan siswa Taruna Nusantara dalam pertemuan wawancara wali kota Makassar oleh siswa Taruna Nusantara sebagai Tokoh Inspiratif di Rujab Wali Kota, Rabu (3/01/2024). Pun dia menambahkan saat dalam badai seorang pemimpin mesti memiliki payung agar bisa berjalan di tengah badai meski tak bisa menghentikan badai tersebut. Disinggung perihal karir politiknya, secara blak-blakan, ia katakan dirinya bukan berasal dari keluarga politisi, orang kaya atau bahkan keluarga bangsawan. Sebaliknya hanya lahir di lorong sempit sehingga dikenal sebagai ikon Ana’ Lorongna Makassar. Awalnya, kisah Danny, dia tidak punya cita-cita menjadi politisi hingga menemukan kata-kata bijak dari dua pemimpin dunia, yakni Ali Bin Abi Thalib dan Erdogan. Pria berlatar pendidikan arsitektur ini mengaku kedua pemimpin itu memberikan pandangan agar jangan sampai dunia kepemimpinan dipimpin oleh orang-orang jahat. Sebaliknya harus dinahkodai oleh orang-orang baik sehingga menghasilkan kebijakan yang baik pula kepada seluruh masyarakat. Hal ini pun sejalan dengan cita-citanya yang ditanamkan oleh kedua orangtuanya agar menjadi manusia yang dicintai semua orang dan mati masuk surga. Ternyata melalui cita-cita itu secara politis memiliki banyak followers sehingga menjadikannya seorang pemimpin. “Itulah bentuk jariyah kita di dunia dan di akhirat,” ucapnya. Terakhir, ia berpesan agar para siswa terus berusaha menjadi atau mencari pemimpin yang masuk dalam kategori seorang negarawan hingga pemimpin peradaban. Lantaran dalam pandangannya, Danny mengklasifikasikan ada empat kategori pemimpin. Pertama, pemimpin proyek. Kedua, pemimpin politik, pemimpin negarawan, dan pemimpin peradaban. Pemimpin proyek hanya memikirkan satu tahun jabatannya, pemimpin politik hanya memikirkan lima tahun kekuasaannya sedangkan negarawan memikirkan masa depan negaranya hingga 25 tahun. Sedangkan, pemimpin peradaban memikirkan masa depan negaranya lebih jauh lagi, melebihi batas umurnya. “Jadi pilih lah paling baik yakni sosok negarawan dan tentunya sosok pemimpin peradaban yang jangkauan pikirannya mencapai 100 tahun ke depan,” sarannya kepada para siswa Taruna Nusantara. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Setelah Jajaran OPD, Danny Akan Segarkan Kepala Puskesmas Hingga Kepala Sekolah

Setelah melakukan penyegaran sebanyak 201 pejabat di atas Pinisi Anjungan Pantai Losari, Rabu (3/01/2023). Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto juga akan segera mengevaluasi seluruh Kepala Puskesmas dan Kepala Sekolah di Kota Makassar. “Setelah ini saya minta minggu depan kita lelang, proses lelang agar sempurna semua karena ini sekdis-sekdis banyak yang PJ sehingga bisa langsung terisi. Termasuk pelantikan sekretaris lurah belum, kasubag belum, kepala Puskesmas, dan kepala sekolah itu berikutnya,” ucap Danny sapaan akrab Wali Kota Makassar. Proses ini dilakukan secara bertahap karena ada beberapa administrasi yang harus dilengkapi terlebih dahulu. “Kita lihat beberapa proses kemarin administrasi yang harus diselesaikan terutama dalam disiplin, kalau disiplinnya harus ada hukuman disiplin berarti banyak jabatan yang harus dilelang. Ini bertahap,” ungkapnya. Danny mengatakan penyegaran ini merupakan salah satu bentuk peningkatan kapasitas SDM pada birokrasi pemerintahan. Apalagi Kata Danny, untuk menjalankan roda pemerintahan butuh performa dalam hal kerjasama dan kolaborasi yang baik ke semua jajaran. Adapun sasaran yang hendak dicapai adalah terwujudnya sistem tata pemerintahan yang baik berlandaskan hukum dan membangun demokrasi dan partisipasi masyarakat. Sekedar diketahui, 201 pejabat yang telah dilantik diantaranya kepala dinas, sekretaris dinas, kepala bidang, camat, hingga lurah. “Bagi yang belum memiliki jabatan jangan berkecil hati, tunjukkan saja kinerja dengan baik. Karena saya pasti lihat dan menilai, mulai dari kinerja kepala dinas, P3K hingga laskar pelangi. Semua laporan kinerjanya ada,” pungkas Danny. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Wali Kota Makassar Lantik Jajaran Camat, Tekankan Tiga Hal Penting

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto secara resmi melantik jajaran camat baru di atas Pinisi yang bersandar di Anjungan City Of Makassar, Rabu (3/01/2024). Dalam pesannya, Danny Pomanto, sapaan akrab Ramdhan Pomanto memberikan beberapa penekanan penting yang harus menjadi fokus para camat dalam menjalankan tugas mereka. Paling utama adalah pembenahan lorong wisata yang menjadi salah satu prioritas pembangunan di Kota Makassar. Pembenahannya dimulai dari aspek kebersihan, keindahan, hingga produktivitas masyarakat di lorong-lorong tersebut. “Yang paling saya fokuskan lorong wisata lebih hidup, kebersihannya 24 jam, bukan hanya satu jam atau dua jam seperti sekarang,” tegas Danny. Dia menambahkan bahwa para camat harus proaktif dalam memastikan bahwa program-program pembenahan ini tidak hanya berjalan sesuai rencana tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan pariwisata di Kota Makassar. Selanjutnya, dia menyoroti pentingnya administrasi yang efisien dan transparan serta menjaga kekompakan dan kerja sama antar organisasi lurah dan RT/RW. Menurutnya, hal tersebut adalah kunci dari pelayanan publik yang berkualitas. “Adminitrasi dibenahi dengan baik, kekompakan organisasi lurah RT/RW dipelihara,” sebut Danny. Lebih jauh, dirinya juga meminta agar menghidupkan kembali program sentuh hati. Melalui program ini, camat dan lurah akan berkunjung ke rumah-rumah warga pada hari-hari tertentu. Program ini bertujuan untuk mendekatkan pemerintah dan masyarakat serta untuk meningkatkan partisipasi dan keterlibatan publik dalam menjalankan program yang dicanangkan Pemerintah Kota Makassar. “Sentuh hati turun lagi. Mulai Selasa, Rabu, Kamis, camat lurah turun ke bawah, semua turun ke bawah,” pungkas Danny. Adapun 12 camat yang dilantik oleh Danny Pomanto yakni Camat Tallo Ramli Lallo, Camat Bontoala Andi Ahmad Muhajir, Camat Ujung Tanah Amanda Syahwaldi, Camat Wajo Nimrod Sembe, Camat Kepulauan Sangkarrang Asdar, dan Camat Biringkanaya Juliaman. Kemudian Camat Tamalanrea Ikbal, Camat Panakkukang Ari Fadli, Camat Manggala Andi Eldi Indra, Camat Mamajang Andi Irdam Pandita, Camat Mariso Aswin Harun, dan Camat Makassar Husni Mubarak. Sementara tiga camat yang tetap pada jabatannya ialah Camat Tamalate Emil Yudianto, Camat Rappocini M. Aminuddin, dan Camat Ujung Pandang Syahrial Syamsuri. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Geser 12 Pejabat Eselon II, Danny Pomanto Agendakan Lelang 7 Jabatan Lowong

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melantik 201 pejabat tinggi pratama, administrator, dan lurah di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Rabu (3/01/2024). Pelantikan kepala dinas, camat, hingga, lurah berlangsung di Pinisi, Anjungan City Of Makassar. Dari 34 pejabat eselon II, 12 pejabat bergeser ke jabatan baru sedangkan sisanya 22 pejabat tetap. Sementara 7 jabatan masih lowong. Pejabat eselon II yang dilantik adalah Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Mahyuddin, Kepala Dinas Perpustakaan Andi Pattiware. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Andi Zulkifli Nanda, Kepala Dinas Perhubungan Zainal Ibrahim. Kepala Dinas Kearsipan Aulia Arsyad, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Helmy Budiman. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Andi Bukti Djufrie, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Nirman Mungkasa. Asisten II Bidang Perekonomian Fatur Rahim, Asisten III Bidang Administrasi Umum Irwan Bangsawan, dan Staf Ahli Mario Said. “Ada tujuh jabatan lowong (eselon II), kita lelang habis ini. Ada beberapa administrasi yang harus kita selesaikan,” kata Danny saat diwawancara usai pelantikan. Tujuh jabatan lowong yang akan dilelang yaitu Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Ketahanan Pangan. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Sosial, Satpol PP, serta Dinas Komunikasi dan Informatika. “Yang kosong diisi plt, dilelang minggu depan,” ujarnya. Danny Pomanto pun berpesan kepada pejabat yang baru saja dilantik menyampaikan selamat atas amanah yang baru diemban. “Jangan sia-siakan amanah ini, isi waktu demi waktu bahkan 24 jam tanggungjawab kebaikan yang diamanahkan kepada kita dengan sebaik-baiknya,” tutupnya. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Wali Kota Danny Pomanto Bakal Evaluasi Pejabat Baru per Tiga Bulan

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto akan mengevaluasi pejabat Pemkot Makassar yang baru saja dilantik per tiga bulan. Danny Pomanto sapaan akrabnya mengungkapkan bahwa upaya itu agar menciptakan meritokrasi berjalan secara transparan, baik yang menandakan ciri dari birokrat sehat dan profesional. “Bahkan insyaallah bukan per tiga bulan. Saya akan membuat record dari semua jabatan perbulan,” kata Danny Pomanto dalam sambutannya pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dan Lurah, di Anjungan Pantai Losari, Rabu (3/01/2024). Dia juga berharap mekanisme dan prosedur itu makin memotivasi para pejabat untuk mengemban amanah dengan baik. Wali kota berlatar pendidikan arsitektur ini juga mengucapkan selamat atas amanah baru tersebut. Ia berpesan agar tanggung jawab itu dijaga, diisi dengan kinerja mentereng, berkualitas dan jangan sia-siakan kepercayaan itu. Apalagi Kota Makassar, sebut dia, menjadi kota percontohan nasional, disegani dan dihargai secara internasional. Meski saat ini masih era sulit, Danny bilang, sebaliknya, mesti menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan bekerja lebih baik lagi. Sedangkan, bagi mereka yang belum mendapatkan jabatan, dia menuturkan agar jangan ada yang kecewa. Lantaran dirinya senantiasa memantau seluruh kinerja para birokrat hingga ke level terendah. Dalam sistem pemerintahan ini, wali kota dua periode ini mengibaratkan seluruh OPD ialah satu tubuh jadi tidak boleh ada yang lumpuh. “Kita satu tubuh tidak boleh ada yang lumpuh. Apalagi kita kembali masuk dalam 10 kabupaten kota terbaik dalam IGA 2023,” tuturnya. “Masih banyak tugas yang harus kita emban. Maka dari itu baik sudah dilantik maupun belum mari sama-sama kita bekerja dalam satu sistem,” tutupnya. Sebagaimana diketahui ada sekira 200 pejabat baru yang dilantik hari ini. Pelantikan digelar di Anjungan Pantai Losari juga di Kapal Pinisi Pemkot Makassar. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Pinisi Adama-Tungguma, Saksi Pengambilan Sumpah Pejabat Lingkup Pemkot Makassar

Anjungan City of Makassar, di atas Pinisi Adama-Tungguma, pejabat lingkup Pemkot Makassar dilantik dan mengambil sumpah menyatakan kesiapan untuk menjalankan tugas jabatan, menjunjung etika jabatan, serta bekerja dengan penuh tanggung jawab. Keindahan pantai losari, dengan aroma angin laut yang segar menjadi spirit bagi seluruh pejabat yang akan segera dilantik, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan bahwa Pinisi tersebut merupakan master piece dari Bugis Makassar, sehingga menjadi kebahagiaan dapat berkumpul di tempat ini melakukan penyegaran birokrasi. “Agar performa terjaga dengan baik, dilakukan penyegaran birokrasi. Beberapa waktu terakhir kita tidak melakukan penyegaran, dan Alhamdulillah hari ini dapat dilakukan penyegaran di tempat berharga ini,” ujarnya, Rabu (3/01/2024). Pinisi yang digunakan merupakan Pinisi yang dibangun untuk mengukir sejarah perjuangan kepemimpinan Danny-Fatma bersama seluruh warga Kota Makassar. Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Makassar menyampaikan pentingnya peran birokrasi wujudkan Pemilu Damai di Tahun 2024, dengan menjaga netralitas ASN. Pelantikan dan Pengambilan Sumpah kali ini melantik pejabat tinggi pratama, administrator dan juga lurah, hingga sekitar 200 pejabat. Sumber: Humas Kominfo Makassar

Skip to content