Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

/Indira Yusuf Ismail Resmikan TK Zivana Montessori, Dorong Standar Pendidikan Berkualitas di Makassar

PAUD Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, meresmikan TK Zivana Montessori yang berlokasi di Jalan Prof Abdurrahman Basalamah, Senin (10/6/2024). Indira hadir didampingi oleh sejumlah pengurus Pokja Bunda PAUD dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin. Dalam sambutannya, Indira Yusuf Ismail mengungkapkan rasa bangganya terhadap berdirinya sekolah ini. “Dengan perjuangan panjang, akhirnya sekolah ini bisa berdiri. Saya bangga sekali dengan ketua yayasan dan seluruh pihak yang sudah mendukung,” ujarnya. Indira menekankan pentingnya penyediaan pendidikan yang berkualitas untuk anak usia dini di Makassar. Sejauh ini, pihaknya bersama Dinas Pendidikan Kota Makassar juga terus berupaya untuk memenuhi hal tersebut. “Saya bersama Disdik Makassar sudah merencanakan untuk membangun sekolah yang luar biasa, paling tidak ada satu di tiap kecamatan. Saat ini sudah ada dua yang selesai. Kami rencanakan dengan standar terbaik karena itu yang kita ingin wariskan ke anak cucu kita,” ucap Indira. Indira berharap kehadiran TK Zivana Montessori bisa menjadi pemicu dan contoh bagi pihak lain untuk turut berpartisipasi menghadirkan layanan pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak di Kota Makassar. “Kalau semua sekolah PAUD di Makassar bisa seperti ini, tentu kita tidak perlu ragu untuk menitipkan anak-anak kita belajar. Semoga ke depannya dunia pendidikan kita punya standar baik dan kita bisa mendidik anak-anak kita jadi anak soleh solehah dengan standar pendidikan yang luar biasa,” bebernya. Pada kesempatan itu, Indira juga menekankan pentingnya peran guru dalam mendidik serta perlunya komunikasi yang baik antara orang tua anak didik dengan pihak sekolah. “Selain sarana prasarana yang luar biasa, guru-guru juga harus menjadi guru yang baik dan benar. Guru yang mengajar harus pintar, bisa mendidik anak yang dititipkan oleh orang tua. Komunikasi antara pihak orang tua dan pihak sekolah juga harus terjalin baik. Jangan sampai ada masalah-masalah karena itu akan merepotkan. Jangan sampai ada arogansi baik dari pihak orang tua atau pihak sekolah,” tekannya. Sementara itu, Ketua Yayasan Zivana Montessori yang juga bertindak sebagai Kepala Sekolah, Adila Wina Fitria menjelaskan bahwa sekolah ini tidak hanya membantu anak reguler tetapi juga anak berkebutuhan khusus. “Sekolah ini kami rancang 3 lantai. Selain untuk memberikan pelajaran atau fasilitas terbaik untuk anak didik kami, kami ada ruang terapi sensorik. Kami harap bisa membantu ayah bunda agar anaknya lebih baik ke depannya,” ucap Adila. “Kami sangat concern untuk pendidikan anak usia dini. Kami harap bisa kerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk pengembangan guru-guru agar PAUD semakin berkembang baik di Makassar,” tambahnya. Acara peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Indira Yusuf Ismail yang dilanjutkan dengan penandatanganan piagam peresmian. Usai peresmian, Indira berkeliling melihat area sekolah dan berinteraksi dengan beberapa siswa. TK Zivana Montessori dilengkapi dengan 5 ruang kelas yang mana setiap kelasnya hanya diisi maksimal 15 siswa agar proses belajar mengajar bisa optimal. Selain itu, terdapat ruang terapi sensori integrasi, ruang avt (audio-verbal therapy), ruang day care, Musala, dan playground. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Perkuat Penerapan Low Carbon City, Danny Pomanto Pasang Solar Panel di 250 Sekolah Hingga Beli Motor Sampah Listrik

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto terus memperkuat penerapan Low Carbon City. Salah satunya dengan membeli motor sampah listrik. Hal itu disampaikan Danny Pomanto saat memimpin apel pagi di Halaman Kantor Balai Kota Makassar, Senin (10/6/2024). Sarana dan prasarana kebersihan menjadi fokus saat ini. Apalagi banyak kendaraan pengangkut sampah yang kondisinya tidak layak dan perlu peremajaan. Termasuk melakukan efisiensi anggaran, mengingat penarikan retribusi sampah lebih belum menutupi biaya operasional, seperti bensin dan biaya lainnya. Sehingga dibutuhkan trobosan, inovasi, sekaligus melengkapi sarana persampahan, dan membenahi tata cara pengelolaan persampahan di Makassar. “Maka pada perubahan ini saya akan membeli motor sampah yang tertutup, motor listrik dan semua RW dapat, hampir seribu unit,” kata Danny Pomanto. Danny Pomanto juga mengingatkan seluruh Camat dan Lurah untuk konsen terhadap sarana prasarana hingga tata pengelolaan persampahan di wilayahnya masing-masing. “Saya harap ini harus betul-betul dipersiapkan, tidak ada lagi uang bensin. Saya belikan sama baterainya sekaligus. Kita dapat Low Carbon dan kita bisa hemat bensin,” tuturnya. Kebijakan lainnya, ia ingin 250 SD-SMP di Maksssar sudah menerapkan panel surya sebagai tenaga listrik. Berkaca dari pengalaman tahun lalu akibat kemarau panjang proses belajar mengajar sedikit mengalami hambatan karena listrik padam. “Apalagi kita punya smartboard fasilitas smartclass, kalau tekanan listriknya naik turun maka ada banyak saranan yang mahal dimiliki sekolah-sekolah. Maka saya putuskan walaupun belum semua sekolah, tapi 250 sekolah SD-SMP kita akan ganti dengan energi matahari semua,” ujarnya. “Ini adalah sebuah cara baru, kita ingin kota kita Low Carbon, kita ingin kota kita berdaya tahan. Karena ini adalah cara baru makanya kita harus beradaptasi,” tambah Danny Pomanto. Untuk itu, Danny Pomanto meminta kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar untuk mentraining 250 sekolah yang sudah dipilih untuk penerapan Solar Panel. “Kebijakan saya untuk penghematan adalah khusus siang hari kita pakai energi matahari, kelebihan malam hari kita pakai untuk lampu jalan. Makanya sistem pemeliharaan, pengelolaan harus betul-betul menjadi keseharian kita yang baru,” ungkapnya. Dalam arahannya, Danny Pomanto juga menjelaskan soal rencana pembangunan Stadion Sudiang di mana Makassar mempunyai peran mendukung pengadaan sarana dan prasarana akses jalan di sekitar stadion. Pada kesempatan itu juga, ia mengingatkan kepada soal seluruh jajaran pegawai Pemkot Makassar soal netralitas ASN menjelang pesta politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024 tahun ini. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Dorong Komunitas PPDI Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak Disabilitas

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail mengajak Komunitas Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sulawesi Selatan mewujudkan pendidikan inklusif berkualitas bagi anak disabilitas Kota Makassar. Hal itu sejalan dengan Visi Misi Pemerintah yang telah menjadikan Kota Makassar sebagai salah satu kota inklusif yang ramah terhadap masyarakat umum juga bagi kaum disabilitas. Dorongan itu disampaikan Indira saat dirinya menerima Audiensi Komunitas PPDI Sulawesi Selatan di Kediamannya, Jalan Amirullah, Minggu malam (9/06/2024). Diketahui, Kedatangan PPDI Sulsel bertujuan untuk mengundang Indira pada acara reuni mereka pada akhir bulan Juni mendatang. Indira pun menyambut baik undangan itu. Dia lantas menyarankan agar reuni tersebut bisa sekaligus menjadi tempat untuk berdiskusi dan menghasilkan solusi yang baik terhadap pengembangan skill anak-anak disabilitas. Indira sebaagai Bunda PAUD menaruh perhatian besar terhadap pendidikan anak-anak di Kota Makassar. termasuk anak disabilitas dan berkebutuhan khusus. Dia mencontohkan, seperti melibatkan anak-anak disabilitas di setiap kegiatan sebagai bentuk pembinaan, seperti pengisi acara dan melakukan pementasan. Tidak hanya itu, Indira juga mendorong peningkatan kualitas pendidikan anak disabilitas di Kota Makassar. Indira meminta kepada Pengurus PPID Sulsel untuk kreatif dalam meningkatkan skill anak-anak disabilitas. “Kita motivasi, bahwa anak-anak disabilitas ini, mereka juga punya kemampuan,” ujar Indira. Jangka panjangnya, Indira berharap anak-anak disabilitas di Kota Makassar tidak membatasi diri dalam mengembangkan diri. Bagi Indira, wujud Makassar Kota Inklusif juga adalah dimana anak-anak disabilitas juga bisa menghasilkan produk sebagai karya mereka. Diapun mencontohkan bagaimana anak-anak disabilitas di Singapura bisa menghasilkan produk bernilai ekonomi yang berkualitas. “Contoh produk siswa di Singapura yang diharapkan bisa menginspirasi, mereka bikin tumbler, bikin buku, sarung bantal, dan lain-lain. Sederhana saja tapi berkualitas,” contohnya. Begitu semangatnya, Indira juga menawarkan diri untuk bisa mengungjungi sekolah disabilitas binaan pengurus PPDI Sulsel yang ada di Kota Makassar. Tidak lupa dirinya memacu semangat pengurus PPDI untuk terus bekerja dengan ikhlas. Sebagai bentuk legacy yang akan diwariskan untuk generasi masa depan.(*) Sumber  : Humas Kominfo Makassar

Di Monev dan Outbound Dinas Kesehatan, Danny Pomanto Prioritaskan Nakes Jadi P3K Makassar

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memprioritaskan Tenaga Kesehatan (Nakes) Honorer dan Laskar Pelangi Pemkot Makassar untuk menjadi P3K periode tahun ini. “Kenapa saya setuju 3.000 P3K karena saya melihat laskar pelangi, honor bagus kerjanya,” kata Danny Pomanto sapaan akrabnya pada sela-sela acara Monev dan Outbound Dinas Kesehatan Kota Makassar, di Tokka Tena Rata, Maros, Minggu, 9 Juni 2024. Selain nakes, tenaga pendidik atau guru juga menjadi prioritas wali kota dua periode ini. “Seluruh laskar pelangi berkinerja baik masuk jadi P3K. Saya yakin betul dan prioritas dua hal, kesehatan dan pendidikan,” sebutnya. Apalagi Danny mengungkapkan dalam perjalanannya ke Singapura menghadiri World Cities Summit yang menghadirkan para wali kota se-Dunia, dia menceritakan mengenai kinerja nakes dengan Homecare juga Jamkesda Kota Makassar. “Saya ceritakan betapa Homacere di Makassar itu tidak ada di tempat lain. Ada 45 kota di mayor forum termasuk saya, tidak ada satupun program yang saya liat mengungguli program homcare ini,” ungkapnya. Termasuk mempertahankan Jamkesda di Rumah Sakit Daya. Danny paham betul bahwa kebijakan kesehatan menjadi nomor satu karena dalam sebuah kota pelayanan kesehatan harus bagus. Dalam survei di Makassar juga tercatat 80 persen masyarakat menyatakan pelayanan kesehatan tidak menjadi masalah lagi buat mereka. “Artinya ada kerja cukup bagus,” imbuh Danny. Meski begitu, pria berlatar pendidikan arsitektur ini semua itu belum berarti sempurna lantaran masih banyak ruang yang harus dibenahi. “Kita akan menata kembali untuk kesehatan kita. Jangan puas, homecare, Jamkesda harus terus diperbaharui,” pesannya. ********* Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Optimis Manggala Menang di Provinsi dan Wakili Sulsel di Lomba Kelurahan Terpadu

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto optimis Kelurahan Manggala lolos pada Lomba Kelurahan Terpadu Tingkat Provinsi dan bisa mewakili Sulsel di tingkat nasional. “Insyaallah kita optimis bisa lolos di provinsi dan mewakili provinsi di tingkat nasional,” kata Danny Pomanto usai mengunjungi Kantor Kelurahan Manggala dan beberapa RT serta Lorong Wisata di sana, Minggu, 9 Juni 2024. Dia menghaturkan rasa terima kasih lantaran melihat kekompakan antar, seluruh SKPD terkhusus, Camat, BPM dan seluruh masyarakat. “Saya senang karena keterlibatan masyarakat begitu terasa di sini, dan tentu terus diperkuat lagi,” ujar Danny. Dalam catatannya, ia mengarahkan agar ada beberapa persoalan infrastruktur perlu diselesaikan, seperti jalan, penutup got atau parit. Juga menambahkan marka jalan untuk melengkapi pada akses masyarakat dan menggiatkan penghijauan. Selanjutnya, kata wali kota dua periode ini, bahwa seluruh SKPD dan stakeholder terkait mesti menjaga kekompakan dan komunikasi antar sesama. “Sudah bagus, tinggal ditingkatkan dan dijaga terus komunikasi dan kekompakannya,” pesannya. Di lokasi Danny memantau banyak fasilitas masyarakat seperti Posyandu, Kantor Kelurahan Manggala, Shelter Warga, Taman Uddani, Bank Sampah dan lainnya. Lomba Kelurahan Terpadu tingkat nasional ini digelar tiap tahun yang mana sebelumnya Pemkot Makassar berhasil meraih juara dua tingkat nasional mewakili Provinsi Sulsel. Kali ini, setelah Maccini Sombala, Kelurahan Manggala yang menjadi ikon Kota Makassar untuk ikut berkompetisi secara nasional. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Bersama Walikota Makassar Tinjau Lokasi Lomba Kelurahan Terpadu di Manggala

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail kembali meninjau persiapan lokasi Lomba Kelurahan Terpadu di Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Minggu (9/06/2024). Seminggu sebelumnya, Indira juga telah meninjau sekaligus memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Lomba Kelurahan Tingkat Nasional ini. Kali ini, Indira kembali berkunjung bersama Wali Kota Makassar Moh. Ramadhan Pomanto. Turut hadir Pj Sekda Kota Makassar Firman Paggarra, Asisten III Mario Said, serta sejumlah kepala SKPD terkait. Indira dan Danny meninjau dan mengevaluasi pembenahan yang telah dilakukan di wilayah Kelurahan Manggala. Mulai dari kawasan kantor kelurahan dan kecamatan, dilanjutkan dengan mengunjungi posyandu, tiga rumah sehat dan bank sampah sektoral (BSS) Kelurahan Manggala Indira lama meninjau pembenahan lahan kosong yang disulap oleh pengurus TP PKK Kota Makassar menjadi pekarangan berkualitas, wujud program Aku Hatinya PKK. Indira menilai sejauh ini pembenahan sudah terlihat lebih baik dibanding pekan lalu, namun bagi Indira masih perlu penataan tanaman yang lebih rapi. “Sudah rapi, tinggal tata layaknya mesti diperbaiki lagi, khususnya pemanfaatan lahan ini masih perlu diisi dengan tanaman-tanaman produktif,” katanya. Olehnya, Indira mendorong kekompakan dan sinergitas Pemerintah Kecamatan dan SKPD Terkait. Dirinya juga berterima kasih atas semangat dan partisipasi masyarakat setempat. Sementara itu, Danny juga menyampaikan sejumlah arahan perbaikan. Seperti penambahan marka jalan, menggiatkan penghijauan di pekarangan kantor-kantor pelayanan warga, hingga memberikan penutup pada got dan parit. “Beberapa jalan yang belum rapi, kita kasih bagus dulu. Setiap perempatan jalan masuk, kita bikin kayak zebra cross, hitam-putih. Tandanya, harus hati hati dan tanaman hijau juga perlu ditambahkan,” pungkas Danny.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

*Danny Pomanto Melepas Ratusan Peserta Event Ansor Fun Run di Masjid Kubah 99*

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri event Ansor Fun Run yang digelar GP Ansor Makassar di Masjid Kubah 99, Minggu 9 Juni 2024. Di sana, Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto sekaligus melepas para peserta dalam event yang merupakan rangkaian dari peringatan Hari Lahir GP Ansor ke 90 tahun. Dalam sambutannya, Danny Pomanto mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan GP Ansor Makassar. “Hari ini luar biasa sekali. Minggu pagi ini Makassar diisi dengan kegiatan yang sangat baik sekali,” kata Danny, pagi tadi. Apalagi, kata dia, ini kali pertama Fun Run dirangkaikan dengan Salat Subuh Berjemaah. “Ini yang belum pernah ada yang begini. Salat Subuh disambung dengan Fun Run,” ucapnya. Sehingga dari Pemkot Makassar, lanjut dia, dirinya sangat mengapresiasi sekali. Hadir pula Plt Kadispora Makassar Andi Lengka, Wakil Ketua Pimpinan Pusat GP Ansor, Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Provinsi Selatan, Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Makassar, dan pimpinan lainnya. Event lari ini dimulai atau star dari Masjid Kubah 99 dan finish juga di Masjid Kubah 99. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar Apresiasi Semangat Perempuan di Bincang-Bincang PIM

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menghadiri acara Bincang-Bincang yang diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perempuan Indonesia Maju (PIM) Kota Makassar. Acara ini mengangkat tema “Peran Perempuan Masa Kini” dan berlangsung dengan berbagai kegiatan menarik pada Sabtu (8/06/2024). Acara yang digelar di Kampoeng Popsa Makassar ini, tidak hanya dihadiri oleh para anggota PIM, tetapi juga oleh berbagai komunitas perempuan dan masyarakat umum yang antusias mengikuti setiap kegiatan. Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kota Makassar menyampaikan rasa syukur dan bahagianya bisa hadir serta berpartisipasi dalam acara tersebut. “Kegiatan yang kita hadiri bersama ini, kita menjalin silaturahmi, saling sharing, sambil bersantai, apalagi di akhir pekan kita kumpul sama-sama, sambil bersantai bisa berkuliner, karena saat ini Makassar membranding dirinya sebagai kota makan enak,” ujar Indira. Ia juga mengapresiasi kerja keras tim DPC PIM Kota Makassar yang berhasil mengumpulkan kaum perempuan untuk terlibat aktif dalam acara ini. Menurutnya, semangat perempuan Makassar dalam berkontribusi pada kegiatan sosial sangatlah tinggi. “Terima kasih kepada tim yang bisa merangkul perempuan, ibu-ibu. Kalau ibu-ibu sudah turun, apapun itu bisa kita kerjakan dan Insya Allah itu bisa berhasil,” lanjutnya. Indira Yusuf Ismail yang juga menjabat sebagai Ketua Dekranasda Kota Makassar, Bunda PAUD Kota Makassar, dan hingga Ketua Perbasi Kota Makassar ini merasa senang dapat terlibat dalam banyak organisasi yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan keluarga. Ia mengungkapkan bahwa banyak hal yang dapat dipelajari dari kegiatan seperti ini, yang tentunya bermanfaat tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat luas. “Saya, banyak menjadi ketua dari berbagai organisasi. Saya banyak terlibat di dalamnya. Bahagia sekali bisa terlibat di dalam kegiatan ini. Alhamdulillah banyak hal yang bisa kita pelajari, yang kalau bermanfaat bagi diri sendiri, tentu akan bermanfaat bagi keluarga. Kita hadir di sini tentunya bisa sharing, Insya Allah perempuan Kota Makassar adalah perempuan yang cerdas, yang bisa memanfaatkan waktunya dengan baik,” pungkasnya. Indira berharap, kegiatan seperti ini akan memantik berbagai komunitas lain untuk menggelar acara serupa agar perempuan di Kota Makassar semakin berdaya dan mampu berkontribusi lebih besar bagi kemajuan Kota Makassar. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Sebut Wali Kota Cup VII Pererat Persaudaraan

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, mendampingi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada pembukaan Turnamen Sepak Bola Wali Kota Cup VII yang berlangsung di Lapangan Hasanuddin, Sabtu (8/06/2024). Turnamen ini diikuti berbagai tim sepak bola dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan yang bertujuan untuk meningkatkan semangat olah raga serta persatuan di kalangan masyarakat. Acara pembukaan dimulai dengan atraksi freestyle dari Freestyle Football Makassar, yang memukau para peserta, penonton dan tamu undangan yang hadir. Dalam sambutannya, Moh Ramdhan Pomanto mengungkapkan apresiasinya terhadap partisipasi aktif seluruh pihak dalam penyelenggaraan kejuaraan ini, yang menurutnya sangat penting untuk memupuk semangat sportifitas dan kebersamaan. “Pesan saya, prestasi mutlak, persahabatan abadi. Kita kejar prestasi tapi yang paling penting dari sebuah prestasi adalah persahabatan. Insya Allah ini menjadi bagian kontribusi kita bagi pengembangan olah raga terkhusus sepak bola di Sulsel,” ucap Danny Pomanto, sapaan akrabnya. Sementara itu, Indira turut menekankan pentingnya peran serta keluarga dalam mendukung kegiatan positif seperti turnamen sepak bola ini. Menurutnya, olah raga bukan hanya soal fisik, tetapi juga tentang membangun karakter, disiplin, dan kerja sama. “Saya sangat bangga melihat antusiasme para peserta dalam mengikuti turnamen ini, dan saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut untuk mempererat tali persaudaraan di antara kita,” ujar Indira. Selain itu, Indira juga berharap turnamen ini dapat menjadi ajang pencarian bakat-bakat muda di bidang sepak bola yang nantinya dapat membawa nama baik Sulawesi Selatan, terkhusus Kota Makassar, di kancah nasional bahkan internasional. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari TP PKK Kota Makassar, turnamen ini diharapkan tidak hanya sukses dari segi penyelenggaraan, tetapi juga dalam memberikan dampak positif bagi perkembangan olah raga di Kota Makassar. Turnamen Sepakbola Wali Kota Cup VII ini dijadwalkan berlangsung selama satu pekan, mulai 8 hingga 14 Juni 2024 di Lapangan Hasanuddin. Sebanyak 32 tim akan berlaga memperebutkan piala bergilir wali kota serta hadiah senilai total Rp130 juta. Acara pembukaan ini turut dihadiri Pj Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, jajaran Forkopimda Sulsel, jajaran Forkopimda Kota Makassar, sejumlah kepala OPD lingkup Pemkot Makassar, hingga Direktur Perusda Kota Makassar. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Turnamen Wali Kota Cup VII Resmi Dibuka, Danny Pomanto: Jaga Sportivitas!

Piala Wali Kota Cup VII 2024 Makassar resmi dibuka oleh Pj Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh di Lapangan Hasanuddin, Sabtu (8/06/2024). Pembukaan turnamen tahunan ini ditandai pelepasan balon bewarna merah putih ke udara oleh Pj Gubernur Prof Zudan Arif, Pangdam XIV Hasanuddin Bobby Rinal Makmun, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, dan Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail. Wali Kota Danny Pomanto mengatakan bahwa turnamen merupakan wadah untuk mencari bibit-bibit unggul sepak bola, olah raga yang menjadi kebanggaan masyarakat saat ini. “Insya Allah ini menjadi kontribusi kita, amal jariyah kita bagi pengembangan olah raga terkhusus sepak bola di Sulsel,” kata Danny Pomanto, dalam sambutannya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Seperti Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun dan juga Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib. Usai pembukaan, Danny Pomanto bersama Tim Pemkot Makassar melakukan laga eksebisi bersama tim media. Kata Danny, laga eksebisi ini menjadi ajang silaturahmi antara Pemkot Makassar dan media di Makassar. Laga eksebisi ini juga disaksikan langsung oleh Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra bersama jajaran Pemkot Makassar Danny Pomanto juga mengingatkan kepada seluruh tim untuk selalu menjaga sportivitas selama pertandingan berlangsung. “Saya ingatkan ada pepatah di olah raga prestasi mutlak persahabatan abadi,” tuturnya. Sementara, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh juga menantang Danny Pomanto melakukan laga eksebisi antara Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar pada saat penutupan turnamen Wali Kota Cup VII. “Pak Wali Kota, Pak Pangdam, kalau boleh sebelum final kita eksebisi pejabat utama Pemprov dan Pemkot,” ucap Pj Gubernur Prof Zudan Arif. Prof Zudan juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Danny Pomanto yang konsisten selama tujuh kali berturut-turut menyelenggarakan turnamen ini. “Ada dua pesan saya, pertama jaga sportivitas dan kedua jaga kesehatan,” Prof Zudan mengingatkan. Diketahui, Walikota Cup VII Makassar tahun ini diikuti 32 tim dari berbagai daerah di Sulsel. Turnamen ini memperebutkan total hadiah uang tunai sebesar Rp130 juta. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content