Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Firman Pagarra Ikuti Rakornas Kepala Daerah Jaga Netralitas ASN Menuju Pemilihan Serentak 2024

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagari) RI melalui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pusat menggelar Rapat Kordinasi kesiapan kepala daerah dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada pemilihan serentak 2024. Kegiatan ini diikui oleh seluruh kepala daerah Kab/Kota beserta Ketua Bawaslu tingkat Kab/Kota dan Provinsi. Memandang perlu dan penting kegiatan tersebut, Pj Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra hadir langsung mewakili Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto di Ecovention Ancol, Jakarta, Selasa (17/09/2024). Firman mengatakan rakornas ini menjadi salah satu cara untuk menunjukkan ketegasan dan komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam menjaga netralitas ASNnya. Agar Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 di Kota Makassar dapat berjalan lancar, aman dan kondusif, damai nan sejuk. “Alhamdulillah hari ini kami mengikuti rakornas bersama seluruh kepala daerah se Indonesia. Hal ini membuktikan kota Makassar siap mendukung kelancaran jalannya pemilihan serentak dan menegaskan komitmen kenetralitasan ASN kita. Karena itu bersifat wajib,” ucap Firman Kata Firman, rapat koordinasi ini menjadi komitmen bersama menegakkan netralitas dan menjaga karir ASN terutama di daerah. Sementara, Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja mengungkapkan rakornas ini rapat mengenai bagaimana menjaga netralitas ASN yang akan diuji dan bertemu berbagai hal yang tidak diinginkan jelang pemilihan serentak November 2024 mendatang. “Kontes pemilihan ini menitikberatkan pada kepala daerah yang juga menjadi kontestan pada pemilihan november nanti agar bagaiman bisa menjaga netralitas ASNnya. Kita hari ini juga membahas kerawanan dan melakukan kordinasi yang dimana tahapan sudah berjalan,” sebutnya. Dia mengatakan ada tiga tahapan yang akan dilaksanakan yakni tahapan pendaftaran, tahapan kampanye dan tahapan pemungutan suara. Dan saat ini sudah masuk pada tahapan pendaftaran dan penertiban/pengecekan administrasi kontestan oleh KPU. “Tahapan penelitian persyaratan pasangan calon hingga 21 September 2024. Adapun penetapan pasangan calon akan dilakukan pada tanggal 22 September 2024,” ungkapnya. Menurutnya, isu netralitas ASN sangat rawan terjadi. Dimana pada pemilihan tahun 2020 pelanggaran netralitas ASN tembus hingga 1010 kasus perkara di 170 wilayah pemilihan. Karenanya, ia pun menegaskan akan lebih bekerja keras pada tahapan kampanye. “Rakor ini untuk melakukan seluruh upaya kita baik memberikan informasi dan memberikan kemampuan dalam melakukan kordinasi dengan seluruh stakeholder. Kami juga sudah punya aplikasi untuk terhubung langsung dengan BKN terkait pelanggaran netralitas ASN,” tandasnya. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Pomanto Ajak Siswa-siswi Yayasan Laniang Teladani Rasulullah di Momen Maulid Nabi

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengajak para siswa dan siswi di Yayasan Pendidikan Laniang untuk senantiasa meneladani Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. “Makna maulid bukan sekedar mengingat tetapi mengamalkan ajaran Rasulullah, beramal soleh. Sesuai apa yang ada di Al-Qur’an dan hadis,” kata Danny Pomanto pada acara Peringatan Maulid Nabi di Yayasan Pendidikan Laniang, BTP, Selasa, 17 September 2024. Danny mengatakan maulid juga sebagai rasa syukur lahir dan hadirnya Nabi Muhammad SAW ke dunia. Yang mana, kata Danny, sosok Nabi Muhammad merupakan manusia agung. Melalui jalannya, mampu membuka sisi gelap dan menuntun manusia ke jalan kebenaran atau terang-benderang. “Rasulullah membuka jalan keselamatan bagi kita semua,” ujarnya. Selain itu, wali kota dua periode ini juga menyanjung pendirian Yayasan Pendidikan Laniang tersebut. Katanya, bukan suatu hal yang mudah untuk mendirikan yayasan. Bahwa butuh kerja keras dan pengorbanan. Wali kota berlatar belakang pendidikan arsitektur ini juga berterimakasih kepada yayasan lantaran membantu Pemkot Makassar dalam dunia pendidikan. “Pemkot berterimakasih karena meringankan tugas kami yang memiliki visi semua harus sekolah. Dan Yayasan Laniang mengambil peran itu,” ucapnya. Dia berjanji kedepannya akan membantu memfasilitasi sarana dan prasarana di yayasan tersebut. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Walau Kota Makassar Danny Pomanto Serahkan SK Penetapan kepada Puluhan Imam Kelurahan

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyerahkan SK Penetapan kepada 50 imam kelurahan se-Kota Makassar. Danny Pomanto mengatakan penyerahan SK ini diharapkan makin menguatkan kualitas keimanan masyarakat Makassar. Tentu, dengan kualitas bacaan Al-Qur’an, ilmu dan pengetahuan yang matang dapat menambah kekhusyukan jemaah. Termasuk, imam yang baik turut serta mewujudkan visi-misi Pemkot Makassar mengenai perkuatan keimanan umat. “Posisi imam masjid jadi sangat strategis. Makanya hari ini kita serahkan SK Imam Kelurahan,” kata Danny pada sela-sela acara di Kantor Balaikota, Selasa, 17 September 2024. Bukan tanpa alasan, ia bilang, peran imam masjid sangat krusial di tengah-tengah masyarakat. Lantaran memberi warna, arah, kedalaman pondasi tauhid kepada generasi muda. Wali kota dua periode ini juga mengapresiasi acara tersebut karena penetapan SK melalui seleksi. Dia juga berpesan kepada OPD terkait agar memberikan porsi di APBD Pokok bagi Imam Kelurahan tersebut. “Sebelum saya menyelesaikan masa tugas pada tahun depan, saya kira di Pokok perlu diperhatikan lagi imam masjid,” ucap Danny disambut tepuk tangan para imam. Penyerahan SK kali ini dilakukan bertahap dari total ratusan kelurahan di Kota Makassar. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Pomanto Pamit Cuti, Pesan ASN Netral, Jaga Kota Makassar dan Tingkatan PAD

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pamit cuti selama dua bulan masa Pilkada 2024. Hal ini lantaran, Danny Pomanto sapaan akrabnya maju sebagai bakal calon Gubernur Sulsel pada Pilkada serentak November mendatang. “Saya pamit dua bulan untuk ikut Pilkada. Insyaallah saya masuk kembali 22 November. Jadi jaga demokrasi, jaga Makassar, jaga kinerja, jaga PAD, jaga kota yang kita cintai ini,” kata Danny pada sela-sela Upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Karebosi, Selasa, 17 September 2024. Dalam sambutannya, Danny mengatakan Makassar selalu menjadi fokus saat pesta demokrasi apalagi ada fenomena kotak kosong sebelumnya. Olehnya sebagai ASN, P3K juga Laskar Pelangi mesti menjaga demokrasi pada sisa waktu pagelaran event lima tahunan ini. “Sebagai ASN kita harus netral, sebagai birokrat kita harus menjaga kota ini,” tekan Danny. Ia bilang, insyaallah dirinya akan berakhir tahun depan. Makanya dia ingin pada akhir jabatan terus menebarkan kebaikan. Sebagaimana baru-baru ini menyerahkan ribuan SK untuk P3K dengan masa jabatan hingga pensiun. Momen itu, sebut Danny, membuatnya sangat senang dan terharu karena berhasil menyerahkan banyak SK P3K. “Saya bahagia karena waktu saya masuk pertama, gaji pegawai kontrak hanya Rp300 ribu. Kini jadi P3K dan SK-nya sampai pensiun,” sebutnya. Selanjutnya, wali kota dua periode ini pula menjanjikan para Laskar Pelangi dengan kerja baik maka diprioritaskan menjadi P3K. “Intinya jangan kuttu (malas), jangan patotoai,” tegasnya. Pun perihal PAD, ia mengajak semuanya untuk sama-sama bertekad meningkatkan PAD karena itulah kemampuan daerah diukur. Ditambah lagi PAD pada periode pertama mencapai Rp1,3 triliun, Rp1,5 triliun pada periode kedua dan diprediksi mencapai Rp2 triliun tahun depan. “Saya pasti berakhir tetapi anda-anda semua lah yang melanjutkannya. Makanya kita harus sama-sama menjaga,” pesannya. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Pomanto Dorong Alumni STFT INTIM Ambil Peran Perkuat Keimanan Ummat

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendorong para alumni Sekolah Tinggi Filsafat Theologia Indonesia Timur di Makassar (STFT INTIM) untuk mengambil peran di dalam mendukung program Perkuatan Keimanan Ummat yang ia canangkan di Kota Makassar. Danny Pomanto mengatakan alumni STFT INTIM merupakan orang-orang yang memiliki pemahaman agama yang sudah paripurna, sehingga diharapkan ilmu yang telah diperoleh dapat diamalkan untuk pengabdian di masyarakat. Untuk itu, katanya, alumni STFT INTIM memiliki peran penting di dalam memperkuat keimanan ummat. Di mana setiap umat harus memperkuat ummatnya masing-masing dengan diisi akhlak dan pemahaman nilai-nilai keagamaan yang kuat. “Jika semua para tokoh-tokoh agama dan sekolah-sekolah agama seperti STFT itu berjalan dengan baik dan mengisi semua alumninya mendidik masyarakat, mendidik umatnya untuk terus meningkatkan keimanannya maka saya yakin kota ini akan jauh lebih baik,” kata Danny Pomanto, saat menghadiri Ibadah Syukur & Malam Budaya Dies Natalis ke-76 STFT INTIM di Jalan Baji Dakka, Senin (16/5/2024) malam. Danny Pomanto mengungkapkan malam hari ini merupakan momentum luar biasa. STFT INTIM melahirkan para alumni yang mempunyai pemahaman keagamaan luar biasa yang diharap membantu meningkatkan keimanan masyarakat. Ia pun mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang baru saja di wisuda. Katanya, wisuda bukan akhir dari sekolah tapi menjadi awal perjuangan sesungguhnya. Dunia nyata yang penuh cobaan dan ketidakpastian. “Tpi saya percaya, STFT INTIM ini akan mampu melahirkan alumni yang tangguh, resilient dan mempunyai kemampuan menghadapi perubahan,” tutup Danny Pomanto. Sumber : Humas Kominfo Makassar

DWP Kota Makassar Hadiri Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan dari MPR RI

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Makassar turut menghadiri sosialisasi terkait Empat Pilar Kebangsaan dan Bernegara yang berlangsung di Hotel Four Point, pada Senin (16/9/2024). Acara ini diselenggarakan oleh DWP Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan MPR RI yang berperan sebagai pemateri. Acara dihadiri oleh para ketua dan pengurus DWP kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan. Sekretaris DWP Kota Makassar, Toti Asianti Hatta mengatakan pentingnya sosialisasi ini bagi seluruh anggota DWP untuk memberikan pemahaman dan mengingatkan akan tugas dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik. Tambahnya, sosialisasi ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen DWP Kota Makassar dalam mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan dalam setiap kegiatan yang dilakukan. “Dalam komunitas seperti DWP, pemahaman tentang Empat Pilar menjadi fondasi yang kuat dalam merancang program-program kerja yang tidak hanya bermanfaat bagi anggota, tetapi juga bagi masyarakat luas,” jelasnya. Toti berharap melalui kegiatan ini, setiap anggota DWP dapat lebih menghayati dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari dan berkomunitas. Sementara itu, dalam pemaparan materi Pimpinan Badan Sosialisasi MPR RI, Alimin Abdullah, menekankan pentingnya berpegang teguh pada Empat Pilar Kebangsaan dan Bernegara dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk dalam komunitas seperti DWP. Menurutnya, prinsip-prinsip Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika harus terus dijadikan pedoman dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil oleh DWP dalam menyusun program kerja yang memiliki nilai kebangsaan. “Empat Pilar ini juga menjadi panduan yang harus kita pegang teguh baik dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, maupun dalam menjalankan organisasi seperti DWP. Setiap keputusan dan program yang dibuat harus mencerminkan nilai-nilai kebangsaan tersebut agar dapat memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara,” ujarnya. Alimin juga menjelaskan pemahaman dan penerapan Empat Pilar kebangsaan akan membantu komunitas seperti DWP dalam menjaga keharmonisan dan kerukunan, baik di internal organisasi maupun dalam interaksi dengan masyarakat. “Dengan berpegang pada pilar-pilar ini, DWP dapat menjadi contoh dalam membangun gotong royong kebersamaan yang kuat dan kokoh di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Komitmen Wujudkan Low Carbon City, Pejabat Pemkot Makassar Belajar ke Kota Maniwa Jepang

Pejabat Pemerintah Kota Makassar melakukan kunjungan ke Kota Maniwa Jepang dalam komitmennya terhadap penerapan Low Carbon City. Mereka adalah Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Andi Zulkifli Nanda, Kepala Dinas Pariwisata Muh Roem, dan Kepala Bagian Kerja Sama Andi Zulfitra Dianta. Kepala Bappeda Andi Zulkifli Nanda mengatakan bahwa kunjungan kerja ini dalam rangka membahas tentang rencana kerja sama city to city antara Kota Makassar dan Pemerintah Kota Maniwa Jepang. Terlebih Pemerintah Kota Maniwa sejak 2020 telah mendapatkan sertifikat dunia dalam penerapan program Zero Carbon City. “Kunjungan ini terkait penjajakan kerja sama city to city antara Makassar, Pemerintah Kota Maniwa, dan Universitas Hasanuddin (Unhas) terkait penyusunan perencanaan program Low Carbon City Makassar,” kata Andi Zulkifli Nanda saat dikonfirmasi, Sabtu (14/9/2024). Mereka berkesempatan meninjau sistem pengelolaan sampah Kota Maniwa. Saat ini Kota Maniwa sedang melakukan percobaan percontohan pembuatan pupuk dari sampah rumah tangga dalam upayanya menciptakan masyarakat dekarbonisasi. Dalam kunjungannya, mereka diterima langsung Wali Kota Maniwa Noboru Ota. Kota Maniwa melalui sistem pengelolaan sampah ini berhasil memproduksi 1.500 ton pupuk cair per tahun. Sebagai salah satu kota maju, Kota Makassar ingin belajar banyak dengan Jepang. Ini juga sebagai salah bentuk komitmennya dalam mempercepat Makassar menuju kota dunia. Sehingga, kata Zulkifli Nanda, hasil kunjungan kerja di Kota Maniwa Jepang akan diusulkan kepada Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dalam hal mengadopsi program Zero Carbon City Maniwa. Mulai dari sistem pengelolaan sampah, penghijauan dengan menggunakan pupuk cair yang dihasilkan dari sampah rumah tangga, hingga penetapan SDG’S di Maniwa dengan keterlibatan masyarakat. “Jadi Pemerintah Kota Maniwa sudah mengantongi sertifikat dunia dalam penerapan Program Zero Carbon City, sehingga program-program yang diterapkan di sana itu kita coba adopsi,” tuturnya. Sebelumnya, di Kota Tokyo para delegasi Pemkot Makassar juga mengadakan pertemuan dengan Yachiyo Engineering sebagai tindak lanjut kickoff meeting mengenai perencanaan proyek sirkulasi biomass. Proyek ini merupakan kolaborasi Pemkot Makassar, Universitas Hasanuddin, dan Kota Maniwa Jepang di bidang dekarbonisasi. Proyek ini dilatarbelakangi kerja sama bilateral dalam mewujudkan Low Carbon Growth Partnership antara Indonesia dan Jepang yang dibuat pada 2013. Delegasi Pemkot Makassar juga berkunjung ke Nippon Koei dan melihat langsung implementasi sistem kereta api utama di kawasan perkotaan Jepang. Seperti, LRT, AGT, dan Metro Capsul. “Kerja sama dengan Nippon Koei itu sudah jalan kajiannya di bidang transportasi,” tutup Zulkifli Nanda. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Pomanto Bahas Revolusi Mental di OSMB Universitas Terbuka

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjadi pembicara di hadapan peserta Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) Tahun Ajaran 2024/2025 di PTN Universitas Terbuka, Sabtu (14/9/2024). Pada kesempatan itu, ia dipercaya membahas tentang Revolusi Mental. Katanya, Revolusi adalah perubahan dengan cepat, sedangkan mental merupakan sebuah kekuatan. “Kekuatan mental itu tidak gampang, orang boleh kuat secara fisik tapi belum tentu kuat secara mental. Lebih rupa dengan cepat adalah mentasi,” kata Danny dalam materinya. Berbicara tentang mental sama halnya dengan bicara soal daya tahan atau resilient. Tidak hanya lingkungan, sosial pun, kata Danny Pomanto juga harus berdaya tahan. “Kenapa kita harus melakukan Revolusi Mental? Karena dunia hari ini tidak baik-baik saja. Sehingga membuat Indonesia unggul dengan revolusi mental adalah sebuah jawaban dari kondisi hari ini,” tuturnya Danny Pomanto juga menjelaskan tentang metabolisme ekosistem. Bencana populasi menimbulkan banyak hal. Diantaranya, terjadi industrialisasi, eksploitasi sumber daya, hingga penggundulan hutan akibat meningkatnya kebutuhan populasi. Kandisi ini berdampak pada pencemaran lingkungan di darat, laut maupun udara sehingga terjadi emisi karbon dan mengakibatkan suhu bumi saat ini naik hingga 1,4 derajat. Es di kutub mencair menyebabkan kenaikan permukaan air laut (sea level rise). Terjadi intrusi air laut dan membuat ragam hayati terancam. Akibatnya terjadi bencana baru yaitu hidrometeorologi. Terjadinya deforestasi atau penggundulan hutan membuat kawasan subur di bumi terus berkurang. Produksi pangan berkurang sehingga terjadi resesi ekonomi dan kemiskinan meningkat menyebabkan terjadinya bencana geopolitik dan bencana pangan. “Kemungkinan terjadi bencana pangan, dan inilah yang paling ditakuti hari ini. Setelah bencana pangan terjadi bencana sosial, perang dunia, demolisasi dan kepunahan. Kita sudah ada diujung-ujung dari proses itu,” beber Danny Pomanto. Melihat kondisi saat ini, lanjut Danny Pomanto, kita tidak boleh dia. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan lewat berbagai intervensi. Seperti, intervensi populasi dengan melakukan pembatasan jumlah penduduk bumi. Kemudian intervensi politik, intervensi sosial, intervensi teknologi, intervensi ruang dalal hal ini resilient city, dan intervensi ozon melalui dekarbonisasi. “Resilient City disitulah Revolusi Mental, bagaimana ketahanan sebuah kota,” ujarnya. Inti dari enam intervensi tersebut, kata Danny Pomanto adalah teknologi, resilient dan tata ruang. Inti dari semua itu adalah dekarbonisasi, oxigenisasi, dan juga perubahan perilaku. “Kalau kita ingin menyelamatkan dunia, perilaku harus diubah. Apa bentuknya? Revolusi Mental,” tutupnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

DWP Kota Makassar Sukses Jadi Juri Lomba Asmaul Husna Antar Majelis Taklim se-Kota Makassar

Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Makassar berperan aktif dalam kegiatan keagamaan di Kota Makassar dengan sukses menjadi juri dalam ajang Lomba Asmaul Husna antar kelompok majelis taklim. Lomba ini diselenggarakan oleh Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Makassar, diikuti oleh majelis taklim dari setiap kelurahan. Kegiatan tersebut berlangsung di berbagai masjid di setiap kecamatan, mulai tanggal 10 hingga 17 September 2024. Ketua DWP Kota Makassar, Fadliah Firman, mengatakan keikutsertaan DWP sebagai juri dalam lomba ini adalah bentuk dukungan nyata terhadap kegiatan keagamaan yang digelar oleh Pemkot Makassar. “Kami merasa terhormat dapat terlibat sebagai juri dalam Lomba Asmaul Husna ini. Ini adalah bagian dari komitmen DWP untuk mendukung kegiatan yang mempererat nilai-nilai spiritual di masyarakat,” jelasnya pada Sabtu, (14/9/2024). Menurut Fadliah, lomba ini merupakan wujud peran aktif perempuan dalam meningkatkan keimanan ummat muslim di Kota Makassar. “Ini menunjukkan bahwa perempuan dapat berkontribusi nyata dalam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat luas, termasuk di bidang keagamaan,” tambahnya. Fadliah pun mengapresiasi semangat para peserta dan berharap kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut setiap tahun dan semakin melibatkan banyak pihak. Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Kota Makassar, Muhammad Syarief, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada DWP Kota Makassar yang telah berkontribusi dalam mensukseskan acara ini. “Kehadiran DWP sebagai juri menambah nilai lebih pada kegiatan ini. Mereka membawa perspektif yang berbeda, dan itu sangat membantu dalam menentukan pemenang lomba,” ucapnya. Dalam pelaksanaannya, DWP Kota Makassar bekerja sama dengan tim juri lainnya yakni, dari MUI Kota Makassar, PKK Kecamatan dan Kasie Kecamatan. Mereka menilai para peserta berdasarkan kefasihan melafalkan Asmaul Husna, keindahan suara, kekompakan serta penghayatan makna yang dilantunkan oleh para peserta. Dengan kehadiran DWP Kota Makassar sebagai juri, lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi keagamaan, tetapi juga sarana memperlihatkan kontribusi nyata perempuan dalam memajukan kualitas keagamaan di Kota Makassar Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Berbagi Pengalaman Pribadi Tentang Pentingnya ASI Eksklusif

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, berbagi pengalaman pribadi dalam memberikan ASI eksklusif di hadapan para peserta sosialisasi yang digelar Pokja IV TP PKK Kota Makassar. Kegiatan ini telah berlangsung selama lima hari, mulai dari 10 hingga 14 September 2024, dan berfokus pada pentingnya pemberian ASI eksklusif bagi pertumbuhan anak. Pada hari terakhir sosialisasi yang diikuti 153 peserta dari Kecamatan Mamajang, Makassar dan Mariso, Indira turut hadir untuk memberikan sambutan sekaligus berbagi kisah pribadinya. Dalam sambutannya, Indira mengungkapkan pengalamannya dalam memberikan ASI kepada anak-anaknya, yang menurutnya tidak berlangsung lama. Dia mengaku hanya mampu memberikan ASI selama tiga bulan karena kondisi kesehatan yang dialaminya saat itu. Meskipun demikian, Indira menekankan pentingnya perjuangan untuk memberikan ASI, terutama saat ini ketika dia melihat manfaatnya pada cucunya sendiri. “Saya kira kita sudah dengar materi dari narasumber, kalau pengalamanku tidak bisa saya sampaikan sama kita, karena saya dulu hanya 3 bulan bisa kasih ASI anak-anak. Jadi anakku setengah mati,” ungkap Indira di lokasi sosialisasi di Kelurahan Baji Mappakasunggu, Kecamatan Mamajang, Sabtu (14/9/2024). Lebih lanjut, Indira bercerita bahwa sekarang dia mendorong anak-anaknya untuk berkomitmen dalam memberikan ASI eksklusif kepada cucunya. Dia mengungkapkan rasa syukurnya melihat cucunya yang sehat dan jarang sakit, berkat keberhasilan dalam memberikan ASI secara terus-menerus hingga anak tersebut berusia lebih dari satu tahun. Hal ini menjadi motivasi bagi Indira untuk berbagi pengalamannya kepada para ibu yang hadir di acara tersebut. “Sekarang ada cucuku, saya usahakan memang anakku untuk harus berjuang. Anaknya harus ASI. Sekarang anaknya sudah 1 tahun 2 bulan tapi tidak mau minum susu botol. Alhamdulillah dia jarang sakit,” tambahnya. Menutup sambutannya, Indira juga memberikan pesan kepada seluruh pengurus, kader, dan para ibu yang hadir sebagai peserta. Indira menekankan pentingnya peran ibu yang cerdas dalam membangun ketahanan keluarga. Menurutnya, keluarga yang harmonis dan anak-anak yang saleh akan lahir dari ibu-ibu yang berwawasan luas dan penuh kasih sayang. “Saya ingin berpesan bahwa seluruh pengurus, kader dan ibu-ibu yang ada di sini tentunya adalah ibu-ibu yang cerdas. Kalau ibu-ibunya smart, Insyaallah bisa menjadikan keluarganya keluarga sakinah mawadah warahmah,” tutup Indira. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content