Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Dispora Makassar Perkuat Berbagai Program Smart Milenial

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar terus mengoptimalkan program penunjang Smart Milenial untuk mendorong salah satu visi Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto dalam pemberdayaan pemuda. Plt Kepala Dispora Makassar, Andi Engka mengatakan Pemerintah Kota Makassar terus menunjukkan komitmen dalam rangka memanfaatkan fase bonus demografi dan mewujudkan visi besar, Indonesia emas 2045. Dalam mewujudkan visi tersebut, Ia mengatakan salah satu fokus Dispora adalah penberian pelatihan life skill bagi pemuda, serta pengembangan pemberdayaan wirausaha muda. “Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan pemuda agar mampu menciptakan peluang bisnis baru dan lapangan pekerjaan,” jelasnya pada Selasa, (13/8/2024). Lebih lanjut, di tahun ini, Dispora pun melaksanakan Survei Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) yang merupakan kegiatan Perhitungan kualias pembangunan kepemudaan pertama di Indonesia yang turun langsung kepada 18.800 Pemuda. Selain itu, Ia mengatakan Dispora Makassar juga sedang mengembangkan sistem big data kepemudaan yang terintegrasi dengan Satu Data Indonesia untuk mendukung berbagai program pengembangan pemuda di Kota Makassar. Dalam mendukung program ini, kata Andi Engka, Dispora Makassar juga melaksanakan seleksi duta pemuda dan pemuda pelopor yang bertujuan untuk menghimpun pemuda kreatif yang mampu membentuk jaringan kepemudaan. Ia menyebutkan di tahun 2024, sebanyak 69 pemuda terpilih dalam seleksi tersebut, yang menunjukkan betapa besar potensi dan kontribusi generasi muda di Kota Makassar. “Diharapkan hadirnya duta pemuda menjadi mitra strategis dalam agenda pengembangan kepemudaan. Adapun pemuda pelopor, bertujuan untuk menemukan pemuda-pemuda yang telah memiliki aksi kepeloporan yang berdampak positif bagi masyarakat,” jelasnya. Tambahnya, Dispora Makassar juga aktif dalam menyelenggarakan berbagai event kepemudaan yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran sosial serta memberikan dampak positif kepada masyarakat. “Event-event ini diharapkan dapat membangun karakter pemuda yang lebih peduli dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial,” jelasnya. Dalam sektor olahraga, kata Andi Engka, Dispora berkomitmen menyelenggarakan berbagai event olahraga. Tujuan utama dari event ini adalah pembinaan dan apresiasi terhadap atlet-atlet yang ada di Kota Makassar. “Dengan adanya event-event tersebut, diharapkan dapat muncul bibit-bibit atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama Kota Makassar di kancah nasional maupun internasional,” jelasnya. Selain itu, kata Andi Engka, Dispora juga mengoptimalkan merehabilitasi ruang terbuka hijau (RTH) dengan menghadirkan fasilitas olahraga yang terintegrasi. Menurutnya, Investasi dan dukungan terhadap sektor pemuda dan olahraga ini dipandang sebagai basis yang kokoh dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan. “Dengan optimalisasi program Smart Milenial, kami percaya potensi besar yang dimiliki oleh generasi muda Makassar dapat dioptimalkan yang akan menjadi motor penggerak pembangunan Kota Makassar,” tandasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Dukung Gerakan Pangan Murah di Lorong Wisata

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, memberikan dukungannya terhadap Gerakan Pangan Murah yang digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar. Gerakan pangan murah ini digelar Lorong Wisata Assimaturu, Kelurahan Baji Mappakasunggu, Kecamatan Mamajang pada Selasa (13/8/2024). Indira menekankan pentingnya gerakan pangan murah bagi masyarakat sekitar. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu warga setempat dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih terjangkau. “Hari ini kita hadir untuk kegiatan gerakan pangan murah, ini tentunya sangat berarti untuk warga disini, bisa membantu masyarakat kita,” ungkap Indira. Indira menekankan pentingnya penyelenggaraan kegiatan serupa di berbagai kecamatan dan kelurahan, khususnya di lorong-lorong wisata. Menurutnya, hal ini tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga memperkenalkan bahwa lorong wisata di Kota Makassar sudah tertata dengan baik. “Gerakan seperti ini kita mau merata di kecamatan dan kelurahan terutama diadakan di lorong wisata, tentu untuk memperkenalkan bahwa lorong wisata kita sudah tertata dengan baik,” jelas Indira. Lebih jauh, Indira juga menyampaikan apresiasinya terhadap kondisi Lorong Wisata Assimaturu yang dinilainya luar biasa bersih dan tertata dengan baik. Dia berharap, semua lorong di Kecamatan Mamajang dapat mencapai standar yang sama. “Walaupun belum semua seperti ini, tapi paling tidak bisa jadi contoh untuk yang lain. Lorong wisata ini menurut saya luar biasa, bersih. Kita berharap semua lorong di Mamajang paling tidak bisa seperti ini,” tukasnya. Sementara itu Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar, Alamsyah Sahabuddin membeberkan sejumlah pangan yang ditawarkan pada gerakan pangan murah. “Ada beras, minyak goreng, gula pasir, telur, sosis, dan daging ayam segar,” ucap Alamsyah. Dia mengungkapkan bahwa pangan yang ditawarkan tersebut dihargai lebih rendah dari harga pasaran. Sehingga, masyarakat akan merasa terbantu. “Pasti masyarakat senang, karena kita mendekatkan pangan ke masyarakat, harganya juga sedikit lebih murah dari pasaran. Seperti Beras SPHP ukuran 5 kilogram, kalau dipasar itu Rp61 ribu, kalau di kami Rp58 ribu,” jelas Alamsyah. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Apresiasi Budidaya Pangan di Longwis Asoka dan Ichinomia

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, memberikan apresiasi terhadap upaya budidaya pangan yang dilakukan oleh masyarakat di Lorong Wisata (Longwis) Asoka dan Ichinomia. Longwis ini terletak di Kecamatan yang berbeda. Longwis Asoka di Kelurahan Borong, Kecamatan Manggala dan Longwis Ichinomia di Kelurahan Mannuruki Kecamatan Tamalate. Dengan lokasi dan kondisi lahan yang berbeda, Indira takjub dengan kreativitas Masyarakat setempat membentuk Urban Farming di tengah lorong-lorong Perkotaan ini. Di Longwis Asoka, Indira menyusuri sepanjang lorong yang diisi ddngsn berbagai budidaya pangan berupa sayuran yang ditanam secara hidroponik. Sementara di Longwis Ichinomia, warga setempat memanfaatkan lahan tanah kosong yang ada di tengah perumahan warga untuk menamam sayur-sayuran. Indira melihat secara langsung bagaimana masyarakat setempat berhasil mengoptimalkan lahan untuk budidaya berbagai jenis tanaman pangan. Indira menilai kegiatan ini sebagai langkah positif dalam mendukung ketahanan pangan lokal dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ia pun memuji inovasi dan kerja keras yang ditunjukkan oleh para kelompok tani. “Saya terkesan dengan dedikasi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh masyarakat di sini. Budidaya pangan yang mereka lakukan tidak hanya berkontribusi terhadap ketahanan pangan kota kita, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal,” ujar Indira. Terkahir, Indira meminta kepada masyarakat setempat untuk terus merawat Lorong-lorong yang telah dikembangkan. “Dari lorong lah kita mensuplay sebuah kehidupan. Dari Lorong- lorong wisata ini akan mengangkat perekonomian kota makassar,” tutupnya.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Tinjau Produk UMKM, Main Engklek dan Panen Sayur di Longwis Ichinomia

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengunjungi Longwis Ichinomia di Kelurahan Mennuruki Kecamatan Tamalate, Senin (12/08/2024). Disana, Indira meninjau produk UMKM warga lorong berupa galeri eceng gondok dan berbagai olahan keripik. Indira juga mencoba permainan traditional Engklek atau Dende-dende yang terlukis di peping blok Longwis serta memanen sayur bersama masyarakat setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Indira mendukung terciptanya lorong yang interaktif bagi anak-anak, ketahanan pangan keluarga dan pemberdayaan ekonomi lokal melalui program Lorong Wisata yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Makassar. Indira menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan dedikasi warga Longwis Ichinomia dalam memanfaatkan lahan untuk budidaya berbagai jenis tanaman pangan. Kehadirannya dalam kegiatan panen sayur menunjukkan dukungan nyata terhadap inisiatif yang berkontribusi pada ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. “Saya sangat terkesan dengan usaha keras dan inovasi yang ditunjukkan oleh masyarakat di sini. Budidaya pangan seperti ini sangat penting tidak hanya untuk ketahanan pangan kota kita tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal,” ujar Indira Yusuf Ismail. Diketahui, program Longwis Pemkot Makassar bertujuan untuk meningkatkan sektor pariwisata sekaligus memberdayakan masyarakat melalui pengembangan budidaya pangan lokal. Lorong wisata, seperti Longwis Ichinomia, Indira berharap dapat menjadi tempat wisata edukasi yang memamerkan berberbagai kreativitas dan inovasi kbudidaya pangan. Kehadiran Indira juga menunjukkan kolaborasi antara TP PKK dan pemerintah kota dalam mendukung Pemeberdayaan dan ketahanan keluarga ada di Lorong Wisata. Adapun Kegiatan budidaya pangan di Longwis Ichinomia melibatkan berbagai jenis sayuran diantaranya paria, terong, tomat, cabai, kangkung, dan ubi kayu. “Bahu-membahu ki merawat lorong ta. Terus tingkatkan yang sudah ada. Kegiatan budidaya pangan ini kita harap dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat setempat,” harap Indira. Indira berharap lorong wisata ini dapat memperkuat ketahanan pangan di Kota Makassar dan menjadi salah satu pilar utama dalam mendukung perekonomian lokal dan pemberdayaan masyarakat.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Perlindungan Anak Disabilitas

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menekankan pentingnya pendidikan dan perlindungan untuk anak-anak disabilitas di Kota Makassar. Hal itu disampaikan Indira kepada sejumlah komunitas orang tua dan pendidik anak disabilitas melalui kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Layanan Anak Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) bertajuk ‘Advokasi Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Disabilitas’ di Hotel Arthama, Senin (12/08/2024). Indira merefleksi, bahwa setiap anak adalah amanah, pendidikan dan masa depannya yang harus direncanakan sejak sebelum hingga kelahirannya. Baik anak yang lahir sempurna maupun yang memerlukan kebutuhan khusus. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Makassar terus berupaya memberikan perhatian khusus pada semua anak, termasuk anak-anak disabilitas, dengan menyediakan fasilitas sekolah dan sarana prasarana yang memadai. Tidak sampai disitu, Makassar sebagai Kota Inklusif bagi anak disabilitas juga mulai menerapkan program sekolah inklusif di sejumlah sekolah mulai di semua jenjang pendidikan. Pada kegiatan ini, Indira meminta para orang tua dan guru memaksimalkan program sekolah inklusif yang telah ada. Sekolah inklusif harus tahu bagaimana memenuhi kebutuhan pendidikan siswa-siswanya. “Sekolah inklusif yang ada sekarang memungkinkan anak-anak berkebutuhan khusus untuk bergabung dengan anak-anak normal, dan ini tentunya memerlukan pendidikan yang lebih ekstra,” ujar Indira. Indira juga menekankan bahwa meskipun anak berkebutuhan khusus, jika orang tua dapat memahami dan mendampingi anak-anaknya, mereka tetap dapat berprestasi. “Walaupun dia anak yang berkebutuhan khusus, kalau orang tua bisa memahami dan membawa anaknya anak-anaknya, merencanakan pendidikan anaknya dengan baik, mereka bisa berprestasi,” katanya. Indira pun mengapresiasi kegiatan in. Ia berharap, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bersama Dinas Pendidikan dapat menjadi jembatan dalam pemenuhan hak pendidikan penyandang disabilitas. Sebagai wujud komitmen pemenuhan hak-hak anak disabilitas di Kota Makassar, TP PKK juga secara langsung mendukung kreativitas anak-anak disabilitas dengan membantu memasarkan hasil-hasil produk mereka.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail dan KNPI Nobar Uang Panai 2, Apresiasi Karya Anak Muda Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail mengikuti acara nonton bareng (nobar) bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Makassar Senin (12/08/2024). Turut hadir pengurus dari Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Sulawesi Selatan, Badan Pelaksana Kaderisasi (BKP) dan Organisasi Kepemudaan (OKP) se Kota Makassar. Nobar ini digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap karya anak muda Makassar. Indira bersama sejumlah tokoh masyarakat menyampaikan dukungannya terhadap industri kreatif lokal. Film ‘Uang Panai 2’ kata Indira, adalah bukti bahwa anak muda Makassar memiliki potensi besar dalam dunia perfilman. Dengan kualitas cerita dan produksi yang semakin baik seperti sekuel filmnya yang pertama. Indira menambahkan, dengan menonton karya sineas lokal bisa menjadi salah satu cara untuk menginspirasi dan memotivasi generasi muda agar terus berkarya. “Tentu film yg diperankan oleh artis Makassar tentu kita harus support. Semoga kedepannya kualitas sineas- sineas Makassar semakin kreatif,” ujar Indira. Sejalan dengan itu, Ketua KNPI Kota Makassar Hasrul Kaharuddin, menyampaikan acara nobar ini digelar sebagai ruang bagi para pemuda untuk melihat dan menjadi inspirasi. “Kami KNPI Selalu membuka ruang kepada pemuda bagaimana supaya berkreasi apalagi film lokal di kota Makassar,” jelasnya. Film “Uang Panai 2” sendiri merupakan lanjutan dari film “Uang Panai” yang sukses besar di pasaran. Film ini mengangkat tema adat dan budaya Bugis-Makassar, dengan cerita yang menarik serta penuh dengan nilai-nilai kearifan lokal. Acara nobar ini tidak hanya sekadar menonton film bersama, tetapi juga menjadi sarana berdiskusi dengan para pemeran film yang turut hadir secara langsung menyapa seluruh penonton di studio bioskop. Indira berharap bahwa dukungan yang diberikan kepada karya lokal ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak lagi film-film berkualitas yang lahir dari kreatifitas anak muda Makassar.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Disnaker Makassar Terima Penghargaan BPJS Ketenagakerjaan atas Pertumbuhan Jamsostek Tertinggi di Sulsel

Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Makassar kembali mendapatkan penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan atas pencapaian Pertumbuhan Coverage Kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) tertinggi di Provinsi Sulawesi Selatan. Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Maluku, Mintje Wattu kepada Kepala Disnaker Kota Makassar, Nielma Palamba, dalam acara Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Paritrana) Award di Hotel The Rinra Makassar, Minggu (11/8/2024). Data dari BPJS Ketenagakerjaan mencatat terjadi peningkatan signifikan dalam jumlah kepesertaan Jamsostek di Kota Makassar yakni dari 38% pada tahun 2023 menjadi 49,88% periode Januari s/d Juni 2024. Hal ini menempatkan Makassar sebagai kota dengan pertumbuhan Coverage Kepesertaan Jamsostek tertinggi di Sulawesi Selatan. Kepala Disnaker Kota Makassar, Nielma Palamba, mengatakan penghargaan ini bentuk komitmen Pemkot Makassar melalui Disnaker dalam memaksimalkan subsidi Jamsostek kepada masyarakat yang bekerja di sektor informal. “Kami memang memaksimalkan pemberian subsidi Jamsostek bagi pekerja informal sebanyak 35.425 jiwa, yang terdiri dari pekerja disabilitas dan pekerja yang berada di garis kemiskinan dalam data P3KE dari Kemenko PMK,” jelas Nielma. Nielma menambahkan, tujuan dari pemberian subsidi Jamsostek ini untuk memberikan perlindungan dan memastikan keamanan finansial di tengah tingginya risiko pekerja informal. “Dengan adanya subsidi ini, diharapkan pekerja dapat merasa lebih aman dan terlindungi secara ekonomi, yang pada akhirnya akan mendorong stabilitas sosial dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat terharap Jamsostek, Nielma menyatakan rencana untuk memperluas sosialisasi dengan bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. “Kami akan memassifkan sosialiasi untuk membangun kesadaran di kalangan pelaku usaha di sektor informal terkait pentingnya Jamsostek dan manfaat yang diperoleh,” tandasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Menuju Pemilu Serentak 2024, PJ Sekda Makassar Tegaskan ASN Wajib Netral

Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib menjunjung tinggi sikap netralitas dan bebas dari pengaruh dan intervensi semua unsur partai politik. Penekanan tersebut disampaikan langsung Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra saat menjadi salah satu narasumber bersama Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Dr. Mokhamad Ngajib, SIK, Komandan Kodim 1408/BS Makassar Letnan Kolonel Infanteri Lizardo Gumay. Pada kegiatan sosialisasi pengawasan pemilihan terkait deklarasi komitmen netralitas ASN/TNI/POLRI dalam pemilihan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan serta pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar tahun 2024, yang digelar oleh Bawaslu Makassar di Horison Ultima, Senin (12/08/2024). Firman mengatakan pada pemilu serentak tahun 2024 ini harus bebas dari segala bentuk pengaruh manapun, dan tidak memihak pada kepentingan siapapun. Karena menurut Firman, ASN yang netral menjamin terwujudnya birokrasi yang kuat. “Pemkot Makassar memiliki 13.885 memang sangat bisa terjadi miss menjelang pemilu. Tapi kami yakin semangat reformasi birokrasi akan diwujudkan oleh ASN kami yang loyal pada pelayanan publik dan kepentingan negara ketimbang kekerabatan atau kesukuan dengan calon melahirkan politik identitas,” ucapnya. Ia juga mengungkapkan penyebabnya masih maraknya fenomena pelanggaran netralitas ASN dalam pelaksanaan pilkada serentak seperti digunakannnya pemilu/pemilihan sebagai tukar guling untuk mencari promosi jabatan. Penegakan hukum yang masih birokratis, terlalu banyak melibatkan pihak dan belum sepenuhnya memberi efek jera pada para pelaku pelanggaran atas netralitas ASN Politisasi birokrasi yang dilakukan oleh calon peserta pemilu/pemilihan. “Tapi saya tekankan jika masyarakat menemukan unsur-unsur ketidaknetralan dari pihak ASN tolong dilaporkan dan kami akan tindak tegas sesuai aturan di Pemkot Makassar. Intinya kami pemkot makassar berkomitmen menjaga netralitas dalam penyelenggaraan pemilu 2024,” ungkapnya. Senada dengan Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Dr. Mokhamad Ngajib, SIK, MH ia pun mengingatkan untuk mewujudkan pilkada yang damai, adil dan aman melalui netralitas semua ASN. “Kami Polri sangat berkomitmen menjaga marwah pilkada serentak ini dengan mengingatkan untuk memastikan bahwa pemilu berjalan dengan aman, damai dan adil tanpa intervensi politik kekuasaan. Polri harus berdiri di atas kepentingan nasional bukan di atas kepentingan partai politik atau kelompok tertentu,” tuturnya. Ia pun berharap iklim demokrasi tahun ini berada dalam kondisinya sehat. “Kami sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu ini penting untuk memastikan bahwa anggota Polri tetap netral dan menjaga netralitas dengan ketat dalam mendukung kelancaran proses demokrasi,” pungkasnya. Sosialisasi ini diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama yang disaksikan oleh pihak Kejari Makassar dan Bawaslu. Serta pembacaan ikrar netralitas pegawai yang diikuti seluruh peserta dan dipandu langsung oleh Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Tinjau Pelayanan Posyandu dan Produk UMKM di Kelurahan Bitowa

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan kunjungan ke Posyandu Anyelir RW 03 Ujung Bori Kelurahan Bitowa Kecamatan Manggala, Senin (12/08/2024). Indira meninjau langsung pelayanan kesehatan anak di wilayah tersebut. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelayanan posyandu berjalan dengan baik dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat setempat. Dalam kunjungannya, Indira disambut oleh kader-kader posyandu serta ibu-ibu yang membawa anak-anak mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Indira juga berinteraksi langsung dengan anak-anak di posyandu dengan membantu kader posyandu memberikan pelayanan kepada anak-anak. Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Indira dalam memastikan pelayanan kesehatan anak terpenuni hingga ke sektor RT/RW kelurahan. “Kita melihat langsung bagaimana posyandu memberikan pelayanan dan apa saja kendala yang dihadapi di lapangan,” ujar Indira. Di lokasi posyandu, Indira juga memberikan motivasi dan dorongan kepada para ibu agar rutin membawa anak-anak mereka ke posyandu untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan. Indira mengajak para ibu dan seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program-program kesehatan yang dijalankan. Sebelum meninjau pelayanan kesehatan di Posyandu Indira terlebih dahulu menyapa warga di lorong dan menyempatkan diri untuk melihat berbagai produk UMKM masyarakat lorong yang dipamerkan di lokasi. Indira memberikan apresiasi kepada masyarakat lorong yang aktif dalam mengembangkan UMKM sebagai upaya pemberdayaan masyarakat di Lorong.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Pemkot Makassar Usung Konsep Semangat Bahari Rayakan Kemerdekaan

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengusung konsep Semangat Bahari dalam rangka perayaan HUT ke-79 tahun Republik Indonesia. Danny Pomanto sapaan akrabnya mengatakan, dalam mewujudkan konsep itu, dia menyiapkan dua kapal Pinisi Adama dan Tungguma. Nantinya, ada 79 bendera sepanjang 100 meter dengan total sepanjang 8 ribu bendera akan terbentang saat peringatan HUT. “79 bendera sepanjang lebih 100 meter. Jadi kira-kira total panjang itu 8 ribuan yang kita bentangkan di pantai dari dua perahu pinisi,” kata Danny Pomanto usai menjalani rapat koordinasi peringatan HUT dengan seluruh OPD di Balaikota, Senin, 12 Agustus 2024. Danny bilang, perayaan ini bakal tidak kalah menarik dengan sebelumnya yang mengambil tema Bunga Rampai Kemerdekaan. “Dulu kan bunga rampai, ini adalah semangat Kemerdekaan, semangat bahari kita yang sudah coba tampilkan,” ujar Danny. Dua kapal Pinisi milik Pemkot Makassar itu nantinya difungsikan untuk menarik sambungan tali bendera dari pelataran anjungan Makassar dan Bugis. “Jadi dua Pinisi itu ada sampai ke pelataran Makassar, pelataran Bugis. Ini semangat persatuan jadi merajut 79 tahun Indonesia dengan semangat para pelaut kita untuk masa depannya yang lebih baik,” harapnya. Bendera sebanyak 79 buah dengan panjang 100 meter itu akan ditarik oleh 790 pegawai Pemkot Makassar secara kolosal. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content