Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Anggota KIM Asal Sulteng dan Jogja Sebut War Room Makassar Layak Jadi Percontohan

Anggota Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) asal Kabupaten Parigi Sulawesi Tengah (Sulteng) Nita mengaku kagum dengan fasilitas Command Center atau War Room Pemkot Makassar. Dia mengatakan War Room Kota Makassar menjadi contoh yang akan dibawa dan diterapkan kembali ke kotanya. Apalagi, kata dia, pihaknya berencana untuk membangun Command Center pada tahun depan. “Insyaallah kami tahun depan akan membangun command center jadi ini jadi rujukan lah,” kata Nita usai meninjau War Room di Lt 10, Gedung Balaikota, Sabtu, 10 Agustus 2024. Pun hal menarik lainnya, lanjut dia, ialah War Room ini dikelola oleh UPT yang mana selama ini diketahui dikelola oleh Diskominfo. “Ternyata ini bisa buat UPT, jadi bagus. Dari pengelolaan dan tenaganya bisa dibutuhkan lebih banyak lagi,” ujar pegawai Diskominfo Parigi ini. Tidak hanya Nita, rombongan lainnya juga mengatakan hal yang sama. Ialah KIM Darma Satya Nusantara (DSN) asal Jogjakarta. Salah satu anggotanya, Sastra mengatakan, timnya memiliki kesan yang begitu menarik setelah mengunjungi War Room Kota Makassar.. Sastra bilang, baginya ini benar-benar merupakan percontohan untuk kota lain. “Jika kondisi ini diterapkan ke masing-masing kota dengan anggaran cukup maka itu sangat membantu masyarakat. Baik itu terhadap tindakan kriminal dan lainnya,” kata Sastra. Ditambah lagi, dari informasi yang diterima banyak sekali informasi publik yang dapat dipantau. “Ini sangat keren dan semoga ilmu yang kami dapatkan dapat diterapkan di kota kami dan kota lainnya,” sanjungnya. Dia juga kagum lantaran ada ribuan cctv di lorong-lorong dan 250 cctv di jalan-jalan utama di Kota Makassar yang secara real time mengakses kondisi terkini di sana. Supervisor War Room Kota Makassar Andi Qadri mengatakan, pihaknya mengapresiasi kunjungan teman-teman KIM. Pada sela-sela menerima peserta KIM, dia menjelaskan bagaimana Command Center Kota Makassar ini terbentuk dan beroperasi. Bahwa awalnya dimulai pada 2015 dan terus berkembang hingga sekarang. Dahulu, hanya ada belasan CCTV di jalan-jalan protokol tetapi kini sudah mencapai 250 CCTV. Dari War Room, kata dia, semua kejadian di jalan maupun di lorong-lorong dapat diakses. Juga ini sangat membantu keamanan kota dari tindakan kriminal, kekerasan hingga pertolongan dan sebagainya. Pun memantau lalu lintas, seperti kecelakaan serta kejadian darurat lainnya. Informasi tersebut, terutama lalu lintas, cuaca selanjutnya disampaikan ke media sosial. Dia memaparkan bahwa kedepannya, semua lorong-lorong di Makassar akan dilengkapi CCTV. “Targetnya seluruh lorong akan dipasang CCTV,” ucapnya. Kunjungan Anggota KIM dari berbagai daerah ini merupakan rangkaian dari kegiatan Festival KIM 2024 yang mana Makassar sebagai tuan rumahnya. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

PJ Sekda Dampingi Staf Ahli Kemenkominfo RI Buka Resmi KIM FEST dan UMKM Fiesta 2024

PJ Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra mendampingi Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Ekonomi dan Budaya, R Wijaya Kusumawardhana membuka resmi kegiatan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Fest 2024 yang digelar di Anjungan City Of Makassar, Jumat (09/08/2024). Pembukaan resmi ini ditandai dengan tabuhan gendang dan pemberian piagam apresiasi dari Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Ekonomi dan Budaya, R Wijaya Kusumawardhana kepada Pemerintah Kota Makassar yang diwakili langsung Firman Hamid Pagarra. Kegiatan yang diikuti oleh 50 KIM dari 9 provinsi ini mengangkat tema “UMKM Bangkit ekonomi Makassar melejit”. Dalam sambutannya, Firman Hamid Pagarra mengatakan KIM Fest ini merupakan upaya pemerintah mewujudkan pembangunan merata di suatu daerah. Termasuk pemerataan akses informasi ke masyarakat. Keberadaan KIM ini dapat di berdayakan menjadi mitra pemerintah dalam melakukan komunikasi publik kepada masyarakat. Hadirnya perhelatan KIM ini juga semakin mempertegas kota Makassar sebagai kota festival tepian air. “Dan kami berbahagia karena pak menteri menunjuk Makassar sebagai tuan rumah kali ini. Itu berarti kami bersyukur karena makin dipercaya menghelat event besar di Indonesia. Dan ini juga membuktikan kalau Makassar sebagai kota festival tepian air sesuai dengan tagline barunya,” ucap Firman. Firman menyebutkan kegiatan ini juga sebagai momentum penting terutama bagi pelaku UMKM yang berkontribusi besar bagi roda perekonomian Kota Makassar. “Malam ini hadir pula UMKM binaan dinas koperasi yang sudah melalui inkubator yang dimiliki diskop Makassar untuk memamerkan produk mereka,” tambahnya. Sementara, Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Ekonomi dan Budaya, R Wijaya Kusumawardhana mengungkapkan KIM memegang peran yang sangat penting. Salah satu nilai penting dari KIM adalah berdiskusi dalam kesetaraan namanya komunitas. KIM harus bisa menyampaikan kepada masyarakat informasi yang benar, akurat, dan bisa dipertanggungjawabkan. “Tujuannya supaya masyarakat tahu bahwa info ini benar dan info ini hoax, sehingga diharapkan warga tidak mudah percaya terhadap informasi yang diterimanya,” tuturnya. Ia berharap seluruh SDM KIM bisa lebih maju dan bisa memastikan aspirasi masyarakat dapat tersampaikan dan begitu pula sebaliknya. “Diarahkan dapat menjadi penetralisir kesimpangsiuran informasi terkait kebijakan program Pemkot yang beredar di masyarakat yang dapat mengikis-mengikis nilai-nilai edukasi,” harapnya. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Kunjungan Kerja di Kota Makassar, Danny Pomanto Dinner Bareng KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali kunjungan kerja di Kota Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel), pada 9-11 Agustus 2024. Sulsel menjadi lokasi kunjungan kerja KSAL di wilayah Indonesia Timur setelah Sorong Papua Barat dan Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT). KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali bersama Ketua Umum Jalasenatri Fera Muhammad Ali melakukan kunjungan kerja di Makassar yaitu 9-11 Agustus 2024. Usai memberikan pengarahan kapada seluruh jajaran Lantamal VI Makassar siang tadi, KSAL selanjutnya dinner bareng Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Forkopimda Sulsel, di Dupli Dining & Lounge Pantai Akkarena Jalan Metro Tanjung Bunga, Jumat (9/8/2024) malam. Danny Pomanto duduk semeja dengan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali, Plh Sekprov Sulsel Andi Darmawan Bintang, dan Danlantamal VI Makassar Brigadir Jenderal TNI (mar) Andi Rahmat. KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali senang bisa kembali berkunjung ke Kota Makassar. Dirinya juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas penyambutan luar bisa dari pemerintah daerah baik provinsi maupun kota. “Terima kasih atas penyambutan yang luar biasa, mulai dari kami hadir di bandara sampai dengan acara ramah tamah malam ini,” ucap Laksamana TNI Muhammad Ali terima kasih. Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan jika kedatangannya ke Kota Makassar dalam rangka kunjungan kerja di wilayah Indonesia Timur, dan Makassar menjadi kota ketiga yang dikunjungi setelah Sorong dan Kupang. Kota Makassar tidak asing lagi baginya. Sebab ia pernah menjabat sebagai Asops Danlantamal VI/Makassar 2009–2010. Belum lagi Makassar menjadi lokasi pelaksanaan Multilateral Naval Exercise Komodp (MNEK) pada 2023 lalu. “Setiap hadir di Kota Makassar sambutannya luar biasa. Terima kasih,” ungkapnya. Usai memberikan pengarahan di Lantamal VI Makassar dan tour facility, rencananya besok KSAL akan bertolak ke Barombong mematau lokasi ketahanan pangan Lantamal VI. Peninjauannya di Barombong juga dirangkaikan penanaman pisang cavendish, peninjauan bakti kesehatan, peninjauan kegiatan makanan sehat bergizi, dan penyerahan tali asih. Sementara, Wali Kota Makassar Danny Pomanto merasa terhormat Makassar menjadi salah satu kota tempat KSAL melakukan kunjungan kerja di wilayah Indonesia Timur. “Kita berharap kolaborasi Pemkot Makassar dengan TNI AL terus terjalin dengan baik, tetal harmonis,” ungkap Danny Pomanto. Sebelumnya, Danny Pomanto dan Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menjemput KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali bersama Ketua Umum Jalasenatri Fera Muhammad Ali di Baseops Lanud Sultan Hasanuddin siang tadi. Sumber : Humas Kominfo Makassar

PJ Sekda Makassar Sambut Peserta KIM Fest 2024 dengan Sailing dan Dinner di Atas Phinisi

PJ Sekda Makassar Sambut Peserta KIM Fest 2024 dengan Sailing dan Dinner di Atas Phinisi Kuliner Sambil Sailing Naik Phinisi, Peserta KIM Fest 2024 Nikmati Senja di Laut Losari MAKASSAR, — PJ Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra menjamu peserta Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Fest 2024. Jamuan spesial di atas kapal phinisi diberikan kepada Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Ekonomi dan Budaya, R Wijaya Kusumawardhana S.T MMIB, Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian Kominfo RI, Bambang Dwi Anggono, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementrian Kominfo RI, Septriana Tangkary, Direktur Tata Kelola Komunikasi Publik Kominfo RI, Dr. Hasyim Gautama, Para Bupati dan Wali kota serta jajaran peserta KIM Fest 2024. Pesert KIM Fest 2024 terlihat sangat menikmati senja hingga santap malam di tengah laut menggunakan kapal kebanggaan Makassar yaitu Pinisi. Tak ketinggalan suguhan kuliner khas Makassar dan indahnya matahari terbenam atau sunset yang menjadi andalan Kota Makassar. “Selamat datang peserta KIM FEST 2024 selamat menikmati indahnya laut losari dan kuliner khas Kota Makassar sembari menyaksikan turunnya sunset,” sambut Firman. Kata Firman, Sailing dengan Pinisi merupakan wisata baru di Kota Makassar. Cara ini sekaligus sebagai upaya Pemkot Makassar dalam mempromosikan destinasi wisata berlayar mengarungi pantai. “Jadi sailing ini juga bagian dari wujud branding Makassar kota festival tepian air yang melengkapi Makassar Kota Makan enak. Keindahan lautnya kami benar-benar manfaatkan dengan skyline dan cityscapenya,” ucapnya. Firman berharap kapal pinisi sailing ini membuat para tamu dapat menikmati keindahan laut kota Makassar juga makanan khasnya. Dan tentunya makin menarik minat para wisatawan baik lokal maupun nasional hingga wisatawan mancanegara. “Sekali lagi selamat datang dan selamat menikmati kota Makassar. Semoga kegiatan KIM Fest 2024 ini bisa membawa dampak positif untuk kita semua,” pungkasnya. (*) Sumber  : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Apresiasi Lorong Wisata Garbsen di Kampung Buyang

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, mengunjungi Lorong Wisata Garbsen yang terletak di Jalan Nusa Indah, Kelurahan Kampung Buyang, Kecamatan Mariso, Jumat (9/8/2024). Dalam kunjungannya, Indira menyaksikan berbagai aktivitas yang dilakukan oleh warga setempat, termasuk kebun yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT). Di kebun tersebut, berbagai tanaman seperti cabai, Pepaya California, Terong Ungu, dan Bayam Brazil ditanam. Bayam Brazil bahkan diolah menjadi kripik yang menjadi salah satu hasil produksi lokal. Indira juga mengunjungi Pondok Informasi kelurahan setempat dan melihat hasil kerajinan dari UP2K binaan Pokja 2 TP PKK Kota Makassar yang menggunakan bahan dasar eceng gondok, seperti tas, tempat tisu, boneka mini berbaju adat, serta kue-kue tradisional. Dalam sambutannya, Indira mengapresiasi kondisi lorong wisata Garbsen yang cukup baik. Dka mengungkapkan harapannya agar lorong di Kampung Buyang ini menjadi yang terbaik. “Lorongnya sudah bersih, tapi ke depannya bisa kita sempurnakan dan tata lebih supaya jauh lebih baik. Pasti ada keunggulan di lorong ini, mau itu kuliner, hasil produksi UMKM, dan semua sudah cukup bagus tapi kita tidak boleh puas,” ujarnya. Indira menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kenyamanan lorong wisata, serta menyarankan agar tempat tersebut bisa dijadikan destinasi yang nyaman untuk tamu. “Harapan kita di lorong wisata, selain warga hidup disiplin, tentu nyaman karena bersih dan sehat. Tamu bisa kita bawa ke sini, menikmati kuliner, belanja-belanja juga, tapi dengan catatan semua harus dikemas baik,” tambahnya. Ia juga menyarankan agar perhatian diberikan kepada fasilitas untuk anak-anak, seperti taman bermain. “Di sini banyak anak-anak usia TK SD, tolong jadi perhatian untuk membuat taman bermain anak. Kelompok Wanita Tani (KWT) harus bisa menata tanaman dengan rapi supaya bisa jadi tempat studi anak-anak sekolah, mereka bisa belajar, dan hasil tanaman juga bisa dijual,” pungkasnya. Indira mengapresiasi semangat warga Mariso dan mendorong mereka untuk kompak dalam menjaga kebersihan dan kualitas lorong wisata ini. “Warga Mariso, Kampung Buyang harus kompak, sama-sama membawa Longwis ini jadi yang terbaik. Terima kasih atas semangat kita semua. Karakteristik lorongnya sudah bagus, tapi kalau ditata tentu di sini bisa jadi luar biasa,” tutupnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Ketua TP PKK Makassar Kunjungi Bayi Korban Kekerasan di Tamalate, Serukan Pentingnya Jagai Anakta

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menunjukkan kepedulian dan keprihatinan mendalam terhadap kasus penganiayaan yang menimpa seorang bayi berusia 10 bulan di Kecamatan Tamalate. Bayi tersebut diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh pacar ibunya. Indira Yusuf Ismail secara khusus meluangkan waktu untuk menjenguk bayi tersebut, sebagai bentuk empati dan dukungannya terhadap keluarga korban, di Kelurahan Maccini Sombala, Jumat (9/8/2024). Dalam kunjungannya, Indira terlihat sangat tersentuh dengan kondisi bayi yang masih begitu belia harus mengalami kekerasan yang tak terbayangkan. “Saya merasa sangat prihatin dan sedih melihat kondisi anak ini. Kejadian ini adalah peringatan bagi kita semua tentang pentingnya melindungi anak-anak kita dari segala bentuk kekerasan,” ungkap Indira Pada kesempatan itu, Indira turut berbincang bersama ibu sang bayi AT (21) untuk memberikan dukungan moral. “Sabar ki’, tetap rawat anak ta baik-baik, kasih makanan yang bergizi,” ucap Indira kepada AT. Indira juga memberikan bantuan untuk meringankan beban keluarga korban. Bantuan yang diserahkan berupa obat-obatan, baby kit, dan mainan bayi. Indira yang didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Achi Soleman dan Camat Tamalate Emil Yudianto juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam mencegah kekerasan terhadap anak. Menurutnya, pengawasan dan perhatian dari lingkungan sekitar sangat penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. “Kejadian-kejadian seperti yang kita saksikan ini tentu sangat menyedihkan. Tugas kita sebagai masyarakat yang bertetangga harus saling memperhatikan. Ini tidak boleh berlangsung begitu terus. Jagai anakta” pesan Indira. Dia pun mengapresiasi peran shelter warga yang mengawal kasus ini dan memberikan pendampingan kepada korban. “Alhamdulillah, saya tentu terima kasih dan apresiasi kepada shelter yang mau memperhatikan, tapi saya kira sesama warga juga harus saling memperhatikan,” jelasnya. Sebagai Ketua TP PKK, Indira Yusuf Ismail menegaskan komitmen TP PKK Kota Makassar dalam memperjuangkan hak-hak anak dan melindungi mereka dari segala bentuk kekerasan. Ia berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada dan peduli terhadap keselamatan anak-anak di lingkungan masing-masing. Sumber : Humas Kominfo Makassar

PJ Sekda Makassar Terima Rombongan Studi Tiru PJ Wali Kota Palembang Terkait Tata Kelola Kelembagaan RT/RW

Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra menerima kunjungan rombongan Pj Wali Kota Palembang, Dr. Abdul Rauf Damenta, di Ruang rapat Sekda, Balaikota, Jumat (09/08/2024). Kunjungannya ini untuk melakukan studi tiru terkait pengaturan pemberian insentif RT/RW di Kota Makassar. Sebelum menjelaskan terkait skema pemberian insentif kepada RT/RW Firman terlebih dahulu memperkenalkan profil Kota Makassar yang di dalamnya terdapat 100 inovasi dan beberapa pencapaian kota Makassar. Seperti Makassar Sombere Smart City, Makaverse, Makassar Recover, Lorong Wisata, Home Care, Layanan 112, Jagai Anakta dan masih banyak lagi. “Selamat datang pak Wali, kita terlebih dahulu menampilkan profile kota Makassar. Dimana inovasi dan program strategisnya ini salah satu hal yang membuat insentif RT/RW meningkat,” ucapnya. Firman menjelaskan untuk skema insentif RT/RW ada sembilan indikator yang harus terpenuhi sesuai Perwali No 3 tahun 2024 yakni Lorong Wisata, Bank Sampah, Retribusi Sampah, PBB, Sombere and Smart City, Buku Administrasi RT/RW. Selain itu, Deteksi dini kerawanan sosial, Data penduduk Non Permanen dan deteksi dini kerawanan bencana di lingkup RT/RW. “Sembilan indikator ini harus dipenuhi oleh 5974 orang RT, 996 orang RW. Jika indikator ini terpenuhi maka insentif akan dibayarkan sebesar Rp 1,2 juta. Penilaian ini langsung dari lurah dan camat yang memantau langsung di lapangan. Nah RT/RW ini sangat berfungsi dan aktif dalam hal membantu kinerja pemkot Makassar selama ini,” ujar Firman. “Bukan cuman perangkat itu yang kami punya kita juga membentuk dewan lorong yang berfungsi memonitoring lorong-lorong yang ada di Makassar. Dewan lorong kota ada enam ribu orang. Semuanya adalah garda terdepan ujung tombak pelayanan publik Kota Makassar,” tambahnya. Ia pun menambahkan insentif RT/RW ini akan dibulatkan menjadi Rp 2 juta perbulan jika PAD kota Makassar mencapai Rp 2 Triliun. “9 indikator kinerja RT/RW sedikit banyaknya akan berdampak bagi PAD Kota Makassar. Untuk berterimakasih pemerintah kota Makassar akan menaikkan insentif RT/RW senilai Rp 2 juta perbulan jika PAD Kota Makassar tembus Rp 2 Triliun,” sebutnya. Sementara, Pj Wali Kota Palembang, Dr. Abdul Rauf Damenta, memuji gebrakan kota Makassar ini. “Saya lihat kota Makassar ini sangat keren dan Kita harus banyak belajar dari Kota ini. Saya latar belakang inspektorat dan saya kagum dengan inovasi dan program yang dicetuskan kota Makassar sehingga tidak ada celah dan sangat transparan kegiatan inovasinya,” tuturnya. Ia juga sangat serius mengulik skema insentif RT/RW kota Makassar. “Kami hadir disini untuk belajar kelembagaan aparatur, kami saat ini juga ada memberi insentif kepada RT/RW tapi hanya 600 ribu perbulan rencananya kami akan naikkan hingga 1 juta per bulan tahun depan. Makanya kami datang untuk belajar karena kami melihat di Makassar sangat konsen akan hal itu,” ungkapnya. Keseriusan untuk study tiru Pj Wali Kota Palembang tersebut terlihat dari diskusi yang berlangsung hingga 2 jam. Ia pun berharap dari pertemuan ini akan menghasilkan output yang berdampak positif. “Kita disini sama-sama berbagi dan belajar. Ilmu yang saya dapat hari ini akan saya pelajari dan terapkan di Palembang. Ini bertujuan untuk lebih memajukan kota Palembang. Terima kasih atas sambutan hangatnya pak Sekda,” tandasnya. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Kunker di Makassar, Danny Pomanto dan Indira Yusuf Ismail Jemput KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali di Bandara Lanud Sultan

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Ketua TP PKK Indira Yusuf Ismail menyambut kedatangan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali yang melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali bersama Ketua Umum Jalasenatri Fera Muhammad Ali tiba di Baseops Lanud Sultan Hasanuddin Maros, Jumat (9/8/2024) siang sekitar pukul 10.45 wita. Danny Pomanto juga mendapatkan kehormatan mengalungkan selendang kain sutra dan passapu atau patonro yang adalah kain penutup kepala yang merupakan ciri khas masyarakat Makassar Sulawesi Selatan. Ketua TP PKK Indira Yusuf Ismail yang juga ikut menyambut turut memberi buket bunga kepada Ketua Umum Jalasenatri Fera Muhammad Ali sebagai tanda ucapan selamat datang. Turut menyambut KSAL, Pj Sekprov Sulsel Andi Darmawan Bintang, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, Pangkopsau II Makassar Marsda TNI Budhi Achmadi, dan Danlantamal VI Makassar Brigadir Jenderal TNI (mar) Andi Rahmat. Ada beberapa agenda yang akan dilakukan KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali selama melakukan kunker di Makassar, Sulsel 9-11 Agustus 2024. Setibanya di Makassar, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali bertolak ke Mako Lantamal VI untuk memberikan pengarahan, melakukan tour facility, hingga makan malam dalam rangka mepererat tali silaturahmi bersama jajaran forkopimda. Sedangkan di hari kedua, KSAL dan Ketua Umum Jalasenatri dijadwalkan akan berangkat ke Barombong untuk mematau lokasi ketahanan pangan Lantamal VI. Tinjauan di Barombong dirangkaikan dengan penanaman pisang cavendish, peninjauan bakti kesehatan, peninjauan kegiatan makanan sehat bergizi, dan penyerahan tali asih. Sumber : Humas Kominfo Makassar

PJ Sekda Makassar Hadiri Puncak HUT LAN ke 67, Harap Ciptakan ASN yang Lebih Bigger, Smarter dan Better

PJ Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra menghadiri Puncak Hari Ulang Tahun ke-66 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, di Puslatbang KMP LAN, Jalan Baruga Raya, Makassar, Jumat (08/08/2024). Kegiatan ini dihadiri juga oleh Plt Kepala LAN Pusat, Dr. Muhammad Taufiq, Kepala Puslatbang KMP LAN, Dr. Andi Taufik, dan para peserta latpim yang berasal dari beberapa kota di Indonesia. Mengangkat tema Bigger, Smarter dan Better. Firman berharap di umur ke 67 tahun ini LAN dapat terus menciptakan ASN yang lebih baik. “Selamat bertambah usia buat LAN yang ke 67. Saya harap LAN dapat terus menjadi jembatan buat pelayanan publik ke masyarakat. Sesuai dengan tema tahun ini LAN bertransformasi jadi lebih Bigger, Smarter dan Better menciptakan ASN yang unggul,” ujarnya. Pada kesempatan ini Firman yang juga alumni KMP LAN angkatan II itu berterima kasih kepada LAN atas segala ilmu yang telah diberikan saat menjadi peserta Latpim. “Banyak hal-hal yang saya dapatkan. Ilmu yang bermanfaat serta etos kerja yang semakin meningkat untuk siap menjadi pelayan publik yang lebih baik,” tuturnya. Sementara, Kepala LAN Pusat, Dr. Muhammad Taufiq menambahkan bahwa peringatan ini memiliki tujuan penting dalam meningkatkan kerjasama dan sinergitas kerja di lingkungan Puslatbang KMP LAN ini. “Saya melihat tadi kekompakan dalam rangkaian kegiatan hut ini. Saya harap sinergitas dan peningkatan kinerja bisa terus bertahan dan ditingkatkan,” sebutnya. Momen ini juga dijadikan Taufiq untuk mengingatkan agar Puslatbang KMP LAN terus berinovasi sehingga bisa mencetak ASN-ASN yang berdedikasi dan handal untuk birokrasi dan masyarakat. Puncak HUT ini ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pemberian hadiah untuk lomba-lomba rangkaian acara HUT LAN ke 67 tahun. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Wujudkan Makassar Low Carbon City, Danny Pomanto Terima Penghargaan Pemimpin Daerah Award 2024

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meraih penghargaan Pemimpin Daerah atas inovasinya di dalam mewujudkan Makassar Low Carbon City. Penghargaan itu diserahkan langsung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdulah Azwar Anas kepada Danny Pomanto di kegiatan Pemimpin Daerah Award 2024, di Jakarta Concert Hall, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2024) malam. Kota Makassar meraih penghargaan Pemimpin Daerah 2024 kategori inovasi daerah bersama Provinsi Sulawesi Barat, Kabupaten Oku Timur, dan Kabupaten Kuningan. Danny Pomanto mengucapkan terima kasih kepada INews Media Grup yang selalu konsen terhadap pembangunan daerah di Indonesia, salah satunya melalui penghargaan Pemimpin Daerah Award 2024. “Penghargaan seperti ini akan memberi motivasi kepada seluruh daerah, dan ini sangat luar biasa sekali,” kata Danny Pomanto saat diwawancarai usai penyerahan penghargaan didampingi oleh Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Ismawaty Nur. Makassar, lanjut Danny Pomanto mendapatkan penghargaan atas inovasi Low Carbon City. Namun menurutnya, mewujudkan kota rendah emisi karbom menjadi kewajiban pemerintah daerah saat ini di tengah kondisi perubahan iklim. “Tanpa menetapkan kota kita atau daerah kita menjadi Low Carbon City atau Resilient City saya kira kita tidak akan mendapatkan sebuah penyelamatan dunia hari ini. Suhu bumi naik 1,4 derajat, nah dengan hadirnya inovasi ini kita ingin bersama-sama berkontribusi terhadap dunia,” jelasnya. Kata Danny Pomanto, inovasi ini sudah berjalan dua tahun terakhir. Pemerintah Kota Makassar saat ini mulai menggunakan solar panel, energi matahari menjadi energi listrik baik di sekolah, puskesmas, hingga kantor pemerintah. “Mobil-mobil juga kita ganti Electric Vehicle (EV), sistem persampahan kita juga kita ganti pakai elektrik semua sehingga kita melakukan penghematan terhadap akibat polusi atau emisi dari bahan bakar fosil,” tuturnya. Sementara itu, Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada pemimpin daerah yang ikut berkontribusi aktif di dalam pembangunan daerah. Penghargaan ini diberikan kepada pemimpin di daerah untuk delapan kategori. Diantaranya, Peningkatan Ekonomi Daerah, Percepatan Pembangunan, Pengembangan Pariwisata, Kerjasama Strategis, Reformasi Birokrasi, Tokoh Daerah, Pelayanan Publik dan Inovasi Daerah. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content