Kecamatan Rappocini Juarai Lomba B2SA
Makassarkota, MAKASSAR,- Kecamatan Rappocini berhasil menjuarai lomba Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) se kecamatan kota Makassar yang digelar di Baruga Anging Mammiri, Jumat (23/08/2019). Lomba B2SA yang digelar oleh Pemkot Makassar melalui Dinas Ketahanan Pangan bersama TP PKK Kota Makassar. Ketua TP PKK Kota Makassar, Murni Djamaluddin Iqbal, dalam sambutannya saat membuka secara resmi lomba B2SA menyampaikan bahwa lomba yang digelar sebagai persiapan untuk mengikuti festival tingkat nasional yang akan digelar oleh Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. “Lomba ini diharapkan memberikan manfaat bagi ibu-ibu agar lebih kreatif dalam mengelola berbagai jenis pangan untuk keluarga, dengan tetap memperhatikan segi keberagaman, gizi yang seimbang, maupun keamanannya, serta dapat menjadi salah satu usaha industri rumah tangga,” lanjutnya. Adapun hasil lomba secara lengkap yakni, Juara 1 kecamatan Rappocini, Juara 2 diraih oleh kecamatan Mamajang, Juara 3 kecamatan Makassar, Juara harapan 1 kecamatan Tamalanrea, Harapan 2 kecamatan Tallo, dan Harapan 3 kecamatan Wajo. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang).
Iqbal Suhaeb Himbau Jaga Keamanan Dan Kebersihan Lingkungan
Makassarkota, MAKASSAR,- Jumat ibadah yang telah menjadi agenda rutin pemerintah kota Makassar kali ini diadakan di masjid Nur Al Yaqin, jalan Malengkeri Luar Makassar, kelurahan Mangasa, kecamatan Tamalate, Jum’at (23/8/2019). Seperti biasanya, Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb berbaur bersama warga sebelum menjalankan shalat Subuh. Perbincangan hangat antara pemimpin dan masyarakat terlihat begitu hangat. Kehadiran Iqbal di tengah-tengah masyarakat seakan memberi pertanda bahwa keterlibatan warga Makassar dalam pembangunan kota sangat dibutuhkan. Jamaah Subuh yang memadati masjid Nur Al Yaqin menyampaikan harapannya kepada orang nomor satu di Makassar ini. Olehnya itu, Iqbal pun meminta agar warga membantu dirinya untuk tetap menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan sekitar. “Makassar milik kita semua. Saya hanya nahkoda yang akan menjalankan perintah warga dan dibantu para SKPD mewujudkan impian masyarakat. Marilah kita saling bahu membahu agar Makassarta bisa menjadi kota yang nyaman dan bersih. Perhatikanki sampah rumah tanggata, kebersihan lingkungan dan jangan lupa tetap saling menghargai agar keamanan bisa tercipta,” pinta Iqbal saat memberikan tausiah Subuh. Dengan adanya kerja sama yang berkesinambungan antara masyarakat dan pemerintah tentunya misi pembangunan Makassar akan mudah diraih. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Kecamatan Tamalanrea Perkenalkan Aplikasi Pak Bos
Makassarkota, MAKASSAR- Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb didampingi ketua TP PKK Kota Makassar Murni Djamaluddin Iqbal menghadiri malam ramah tamah warga masyarakat Lantebung, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea, Kamis malam (22/8/2019). Iqbal yang tiba di Lantebung disambut dengan dengan tarian Tosallini yang bercerita tentang kerinduan seorang anak manusia yang ingin kembali ke kampung halamannya. Dalam kesempatan tersebut Iqbal didaulat untuk launching aplikasi Pelayanan Administrasi Kelurahan Berbasis Online Sektoral (Pak Bos ) Kecamatan Tamalanrea. “Aplikasi Pak Bos yang dibuat bertujuan memudahkan warga kecamatan Tamalanrea mengurus berbagai surat surat administrasi kependudukan atau surat surat penting lainnya,” ucap Sekcam Tamalanrea Reza. Dalam sambutannya Iqbal mengapresiasi kecamatan Tamalanrea yang telah menggelar berbagai kegiatan dalam menyambut HUT Proklamasi RI ke 74. Selamat kepada Pemerintah Kecamatan Tamalanrea yang telah mengapresiasi jajarannya memberikan penghargaan dan hadiah kepada ASN Terbaik, Kontrak Terbaik dan Satgas Terbaik juga kepada Lurah terbaik. “Semuanya itu tidak mudah diraih tanpa peran dan dukungan dari seluruh warga masyarakat kelurahan Bira, dan kecamatan Tamalanrea,” terangnya. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Harapan Iqbal Suhaeb Saat Pelantikan TP PKK Kota Makassar
Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb, mengingatkan TP PKK Kota Makassar agar konsisten melaksanakan 10 Program Pokok PKK. Pengurus TP PKK Kota Makassar juga diingatkan untuk mempedomani 10 Program Pokok PKK dalam penyusunan program kerja organisasi. Demikian diutarakan Iqbal Suhaeb saat melantik pengurus TP PKK Kota Makassar Masa Bakti 2019, di Baruga Anging Mamiri, Kamis (22/8/2019). “Melalui pengurus yang dilantik, harapannya dapat terlaksana 10 program pokok PKK, sehingga ke depan diharapkan TP PKK mampu membantu percepatan program pemerintah,” ujarnya. Peran dan posisi strategis TP PKK diharapkan menjadi garda terdepan dalam upaya meningkatkan penyuluhan masalah kemasyarakatan dengan baik, menginformasikan kegiatan pendidikan dan pembinaan sikap mental bagi anak dan remaja, permasalahan kekerasan dalam rumah tangga, pengembangan pendidikan anak usia dini, peningkatan perekonomian keluarga, hingga pada pemahaman akan pangan yang beragam, bergizi, dan berimbang. Diharapkan pula pengurus yang baru saja dilantik memiliki inovasi bagi perempuan di Makassar, dan sejalan dengan Dharma Wanita kota Makassar maupun dengan Dekranasda. “Kita harapkan pengurus memiliki semangat yang sama dengan pemerintah, khususnya untuk menyukseskan program pemerintah seperti Jumat Berkah, Sabtu Bersih, dan Ahad Sehat,” lanjutnya. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Hadiri Kejuaraan Bela Diri Tapak Suci XI Iqbal Suhaeb Dilantik Sebagai Pendekar Madya
Makassarkota, MAKASSAR- Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb menghadiri pembukaan kejuaraan wilayah XI perguruan seni bela diri Indonesia Tapak Suci Putera Muhammadiyah di Balai Sidang Universitas Muhammadiyah Makassar, Kamis (22/8/2019). Kejuaraan ini diselenggarakan dalam rangka menyambut milad ke 56 bela diri Tapak Suci Muhammadiyah mempertandingkan bela diri tingkat dewasa dan tingkat remaja diikuti 16 Pimpinan Daerah (Pimda) se Sulsel dan berlangsung dari tanggal 21 – 25 Agustus 2019. Ketua Panitia Kejuaraan, M Ashari mengatakan turnamen ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Tapak Suci Muhammadiyah diselenggarakan dalam rangka menyambut milad Tapak Suci Muhammadiyah. “Ini adalah agenda tahunan wilayah V Muhammadiyah dalam rangka menyambut milad ke 56 bela diri Tapak Suci. Insya Allah setelah seminggu kejuaran ini berlangsung kita akan menuju kejuaran dunia yang akan digelar di kota Solo,” ucapnya. Pada kesempatan tersebut Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb bersama Rektor Unismuh Rahman Rahim dilantik sebagai Pendekar Madya oleh guru besar sekaligus Pimpinan Pusat Tapak Suci Arifuddin Pangka. “Terima kasih kepada keluarga Tapak Suci ini adalah suatu penghormatan yang telah menerima kami sebagai bagian dari Tapak Suci,” ucap Iqbal. Dalam kejuaraan ini akan mempertandingkan dua kategori yakni kategori dewasa dan kategori remaja yang terdiri Putra kelas A sampai kelas J, dan Puteri dari kelas A sampai kelas F. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Iqbal Buka Resmi Training Of Trainer Pembina Pramuka Makassar
Makassarkota, MAKASSAR, — Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Makassar menggelar kegiatan Training of Trainer (ToT) di Hotel Max One, Rabu (21/8/19). Kegiatan yang akan digelar selama tiga hari kedepan mulai tanggal 21-23 Agustus 2019, resmi dibuka oleh Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) sekaligus Pj Walikota Makassar, Iqbal Suhaeb. Iqbal mengawali sambutannya dengan membakar semangat puluhan peserta dengan mengucapkan salam pramuka. Menurutnya, gerakan pramuka adalah suatu gerakan pendidikan untuk kaum muda, yang bersifat sukarela, non politik, terbuka untuk semua tanpa membeda-bedakan asal-usul, ras, suku dan agama. Kepramukaan pada hakekatnya adalah suatu proses pendidikan yang menyenangkan bagi anak muda, dibawah tanggung jawab anggota dewasa yang dilaksanakan di luar pendidikan sekolah dan keluarga, dengan tujuan prinsip dasar dan metode pendidikan tertentu. Kata Iqbal, Di era milenial ini, ada beberapa hal yang sangat membutuhkan perhatian sebagai seorang pembina pramuka. Diantaranya krisis dalam nilai-nilai, akhlak mental dan moral di masyarakat yang semakin berkurang. “Saya sebagai ketua Mabicab sangat berharap peserta ToT ini untuk dapat lebih meningkatkan perhatiannya kepada peserta didik di Gudep masing-masing. Terkhusus pada pembinaan karakter anak-anak kita para anggota pramuka,” ucapnya. Pada kesempatan itu juga, Iqbal tak lupa kembali mengingatkan kepada para peserta untuk selalu bertumpu pada empat sendi atau sering disebut dengan Soko Guru. “Yaitu belajar untuk mengetahui, belajar berbuat, belajar hidup bersama dan belajar menjadi seseorang,” pungkas Iqbal. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang).
Iqbal Suhaeb Prioritaskan Hasil Reses Legislator Makassar
Makassarkota, MAKASSAR,- Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb menghadiri rapat paripurna DPRD masa persidangan ketiga tahun sidang 2018/2019 dengan agenda penyampaian laporan hasil pelaksanaan reses ke dua masa sidang ke dua tahun 2018 /2019 di ruang rapat paripurna DPRD Makassar, Rabu, (21/8/2019). Rapat yang dihadiri pejabat walikota dan seluruh anggota dewan dari daerah pemilihan satu hingga daerah pemilihan lima membahas hasil reses anggota dewan yang dilaksanakan mulai dari tanggal 26 hingga tanggal 30 yang dilakukan secara perseorangan oleh anggota dewan di daerah pemilihannya masing- masing. Anggota dewan yang telah melaksanakan reses di Dapilnya masing – masing telah menerima berbagai masukan dari masyarakat maupun dari aparat pemerintahan setempat. Seperti yang diutarakan Zaenal Dg Beta dari Dapil 1 meliputi kecamatan Rappocini, Makassar, dan Ujung Pandang. Dia menyebutkan berbagai aspirasi masyarakat di wilayah tersebut masih didominasi masalah antara lain; peningkatan dan perbaikan infrastruktur jalan, pendidikan, perbaikan drainase dan fasilitas lainnya. “Masih banyak fasilitas umum dan drainase yang belum ditindaklanjuti sehingga mengakibatkan banjir, demikian pula dengan sarana pendidikan yang belum memadai sehingga perlunya pemerintah kota memperhatikan hal – hal tersebut,” papar Zaenal Dg Beta. Ia berharap pemerintah kota Makassar khususnya Dinas PU dan Bappeda dapat segera merespon harapan masyarakat yang disampaikan saat reses. Demikian pula dengan anggota dewan lainnya dalam resesnya di masing – masing Dapilnya menerima masukan dari warga masyarakat terkait pelayanan publik di wilayahnya. Mereka berharap pihak eksekutif khususnya Pemkot Makassar dapat menyerap aspirasi masyarakat guna mendukung pelayanan publik bagi kesejahteraan masyarakat. Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb mengapresiasi masukan dari masing – masing anggota DPRD Kota Makassar selama melakukan masa reses di Dapilnya. Menurutnya, semua masukan informasi tersebut perlu disingkapkan dan ditindaklanjuti oleh pemerintah kota. “Sebagaimana masukan dari masyarakat terkait pembangunan sarana prasarana dan pelayanan publik, tentunya harus mendapat perhatian dari kami sebagai eksekutif sehingga dalam pelaksanaannya perlu ada skala prioritas mengingat adanya keterbatasan anggaran,” ujarnya. Selanjutnya dilakukan penyerahan naskah reses dari Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M Betta ke Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb disaksikan oleh seluruh anggota dewan yang hadir. Dilanjutkan dengan rapat Paripurna ke sebelas masa sidang ke tiga tahun sidang 2018/2019 dengan agenda jawaban wali kota Makassar atas pandangan umum fraksi – fraksi DPRD Kota Makassar terhadap Ranperda tentang perubahan APBD. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Redam Konflik, Iqbal Suhaeb Dampingi NA Temui Warga Papua
Makassarkota, MAKASSAR,- Adanya pertikaian yang terjadi semalam antar mahasiswa Papua dan sejumlah masyarakat sempat membuat gaduh. Suasana panik seketika tatkala kaca bangunan asrama yang berlokasi di jalan Lanto Dg Pasewang pecah akibat lemparan batu, Senin (19/8/2019) malam. Belum jelas motif pelemparan batu tersebut sekalipun saat ini kondisi sudah mulai kondusif. Yahya salah satu tokoh masyarakat Papua mengatakan saat ini, ia bersama warga Papua lainnya meminta perlindungan kepada pihak berwajib dan juga pemerintah setempat dengan adanya kejadian ini. Ia berharap kondisi bisa segera stabil agar dapat kembali beraktifitas seperti semula. “Sebagai tokoh masyarakat Papua, tentunya berharap ini segera diredam. Meminta pihak berwajib bersama pemerintah untuk melindungi hak hidup kami di Makassar,” pinta Yahya. Anto, Ketua Asrama Papua menuturkan saat ini ia bersama teman-temannya tengah berkumpul di asrama serta warga Papua lainnya agar kejadian semalam tidak terulang kembali. “Penghuni asrama saat ini ada 84 orang sudah berkumpul semua ditambah dengan beberapa warga Papua yang hidup di Makassar kami tampung menghindari aksi yang tidak diinginkan. Kami ingin dilindungi,” ucap Anto. Menyikapi jeritan warga Papua ini, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah bersama Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, Sekda Kota Makassar M Ansar, Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M Beta, Wakil Ketua DPRD Kota Makassar Adi Rasyid Ali dan sejumlah anggota DPRD Kota Makassar lainnya mengunjungi asrama Papua, dan mengajak makan siang bersama sekaligus memberikan jaminan keamanan kepada mereka. “Selain mengajak warga Papua untuk makan bersama, kesempatan ini saya haturkan berikan jaminan keamanan pada warga Papua yang ada di Makassar dan Sulsel. Untuk sementara akan dijaga dulu oleh beberapa aparat hingga kondisi dipastikan kondusif,” tutur Nurdin di sela-sela makan siang bersama. Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb yang mendampingi Gubernur Nurdin Abdullah mengatakan tak perlu takut karena semuanya sudah ditangani oleh pihak berwenang. “Hilangkan ketakutan itu. Kita semua bersaudara. Mari kita junjung rasa saling menghormati dan saling menjaga.Tidak ada lagi kekerasan dan intimidasi, ada aparat dan camat serta lurah setempat yang akan mengontrol keadaan,” kata Iqbal. Meski saat ini asrama Papua masih dikelilingi aparat untuk melakukan penjagaan namun kondisi di sekitar sudah mulai berjalan aman dan arus lalu lintas juga sudah seperti semula. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)
Iqbal Suhaeb Ingatkan Pentingnya Membangun Pendidikan Karakter Sejak Dini
Makassarkota, MAKASSAR,- Masuk dalam lingkungan pendidikan kerap kali memaksakan anak untuk menjadi potret yang ingin diraih orang tua dan juga tenaga pendidik. Persaingan nilai menjadi acuan berhasil tidaknya seorang anak didik. Hal ini menjadi kekhawatiran bagi Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb. Tenaga pendidik harusnya berpikir bagaimana membentuk karakter anak agar dapat berkolaborasi dalam persaingan dewasa ini. Menjadikan anak menjadi pemberani dan siap bersaing dalam kebersamaan itu yang paling utama. “Nilai itu hanya angka. Poin lebihnya adalah predikat dan kebanggaan.Tapi yang paling utama adalah membentuk karakter dan kepribadian anak menjadi orang jujur, sigap, dan cekatan. Ini yang harus menjadi sorotan utama para tenaga pendidik kita,” ungkap Iqbal Suhaeb saat membuka seminar Pengembangan Pendidikan Dasar 2019 di hotel Ramedo, Selasa (20/8/2019). Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M Betta yang juga Ketua Dewan Pendidikan Kota Makassar mengatakan perlunya peningkatan SDM tenaga pendidik yang dibarengi dengan perbaikan infrastruktur yang memadai. “Sekarang kita berada di era digital, serba milenial. Perkembangan zaman ini harus jalan beriringan dengan kualitas tenaga pendidik kita. Pendidik harus mampu berada di waktu sekarang, perlu upgrade skill dan metode pengajaran agar anak didik bisa belajar sesuai eranya. Belajar tidak monoton harus pula disesuaikan dengan prasarana yang ada,” jelas Farouk. Masih banyak yang perlu dibenahi dalam dunia pendidikan di Kota Makassar agar kedepannya tercipta sebuah metode pembelajaran yang tidak monoton, fleksibel namun terarah dan tentunya sesuai aturan yang ada. Inilah yang menjadi poin penting dalam seminar Pengembangan Pendidikan Dasar 2019 dengan tema Penataan Pendidikan Dasar dalam Mewujudkan Peserta Didik sebagai Masyarakat Milenial yang Unggul, Cerdas, dan Berakhlak Mulia yang diadakan di hotel Ramedo, jalan Andi Djemma, Makassar. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang).
Bank Sampah Makassar Siapkan Sistem Digitalisasi Persampahan
Makassarkota, MAKASSAR,- Program kebersihan kota Makassar salah satunya yakni adanya peran serta Bank Sampah yang cukup membantu dalam pengelolaan sampah di tiap rumah warga. Pemilahan sampah organik dan non organik ini dapat diubah menjadi nominal di Bank Sampah. Pagi (20/8/2019) tadi,Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Bank Sampah Makassar menggelar acara Re-launching Makassar Green and Clean yang dilaksanakan di gedung PKK Kota Makassar. Relaunching ini menghadirkan 15 direktur dan direktris Bank Sampah se-Kota Makassar. Semuanya hadir dengan usaha dan trik jitu mencari nasabah sampah di lingkungan tempat tinggalnya. Untuk periode Januari-Juni 2019 saja saat ini Bank Sampah Makassar telah berhasil meraih perputaran ekonomi sebesar Rp 600.000.000 (enam ratus juta rupiah). Hal ini tentunya atas usaha dan program tepat sasaran ke masyarakat yg kian giat digerakkan. “Ada sekitar Rp 600.000.000 perputaran ekonomi dari sampah yang dikumpulkan untuk periode Januari-Juni.Olehnya itu ke depan akan dibuat sistem digital yang akan lebih fair melihat transaksi sampah yg ada di masyarakat”,ungkap Saharuddin Ridwan Ketua Umum Asosiasi Bank Sampah Indonesia. Ditambahkannya pula Bank Sampah Makassar ini diharapkan dapat terus bersinergi dengan program Makassar Run yang saat ini tengah digalakkan pemerintah Kota Makassar. Sementara itu Pj Walikota Makassar Iqbal S Suhaeb dalam sambutannya mengatakan program ini harus terus berlanjut dan berkesinambungan dan sosialisasi akan pengolahan sampah menjadi uang bisa terus digencarkan. “Jangan pernah berhenti sosialisasi agar masyarakat bisa tau bagaimana cara menukar sampah dengan uang atau barang manfaat lainnya. Masyarakat harus diberikan pemahaman yang mana sampah yang bernilai nominal yang mana bukan”,ungkap Iqbal. Sebagai pertanda acara re-launching ini nampak Pj Wali Kota Makassar dan Ketua Asosiasi bank Sampah Indonesia beserta para direktur Bank Sampah Makassar memotong tumpeng dan melakukan foto bersama. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang).