Meeting Dengan GMTD, Iqbal Suhaeb Harap Penyerahan Lahan Berjalan Lancar
Makassarkota – Menindak lanjuti arahan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb berharap pertemuannya dengan pihak GMTD, Selasa sore, (14/5), di Rujab Wali Kota Makassar, bisa mempercepat proses penyerahan lahan ke pemerintah daerah. Adapun lahan yang dimaksud yakni 3,5 ha di stadion Barombong dan 5,5 ha untuk lahan parkir, serta fasum berupa jalan dan beberapa hal lainnya. “Intinya rapat ini menindak lanjuti hasil kunjungan bapak gubernur seperti di stadion barombong, juga bagaimana penataan wilayah pantai disatukan dengan perencanaan CPI,” ungkapnya. Termasuk hasil musrenbang, kata Iqbal Gubernur NA akan mendukung rencana penataan pedestrian di kawasan Tanjung, karena itu Fasum/ Fasosnya harus segera diserahkan terlebih dahulu. Ia menjelaskan GMTD telah menunjukkan itikad baiknya dan akan segera membentuk tim kecil terkait hal tersebut. Iqbal memprediksi dalam ramadhan ini semua target itu akan diselesaikan. “Kita berusaha memfasiltasi apa yang pihak GMTD inginkan agar target itu cepat terealisasi. Misalnya mereka ingin perencanaan kita bantu dukungan data, itu saja,” pungkasnya. Dari pertemuan ini, diketahui pihak GMTD akan melakukan rapat internal besok untuk membicarakan ke dalam terkait recana dukungan penyerahan lahan yang dimaksud. (Dayat-Cammang).
Pj Wali Kota Makassar Sowan Ke Kajari, Dandim, Serta Dampingi NA Tinjau Stadion Barombong
Makassarkota – Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar Iqbal S Suhaeb di hari perdananya pasca dilantik kemarin terlihat mulai beraktivitas. Sejumlah agenda sejak pagi tadi mulai ia lakoni. Pertama adalah sowan ke Kepala Kejaksaan Negeri Makassar. Setelah itu langsung menuju kantor gubernur Sulsel dan bergabung dengan rombongan Gubernur Nurdin Abdullah, Selasa (14/5). Iqbal mendampingi Gubernur NA melakukakan peninjauan ke sejumlah proyek pemprov Sulsel yang belum selesai, yakni stadion Barombong, Mesjid 99 Kubah di CPI dan berakhir di Kampung Nelayan Untia. Setelah itu, Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb kembali melanjutkan sowan ke Komandan Kodim 1408/BS. Turut mendampingi Sekda Kota Makassar Muh. Ansar. Ada beberapa poin yang menjadi titipan Nurdin Abdullah ke Iqbal Suhaeb saat mengunjungi proyek yang belum rampung di masa SYL tersebut. Pertama segera menyelesaikan penyerahan lahan Barombong 3,5 hektar, yang kedua menyelesaikan 5,5 hektar lagi yang sekarang di BPN untuk lahan parkir dan penyerahan fasum fasum jalan Tanjung Bunga. Mendengar hal itu, Iqbal mengatakan akan langsung menggelar rapat bersama pihak GMTDC dan jajaran Pemkot Makassar sore ini. “Sebentar kami ada pertemuan dengan GMTDC membahas hal ini,” kata Pj Wali Kota. (Hamzah-Cammang).
Pasca Dilantik, Pj Wali Kota Makassar Ajak SKPD Bukber Dan Tarwih Bersama
Makassarkota – Pasca pelantikan, PJ Wali Kota Makassar, Dr M Iqbal S Suhaeb mengadakan buka puasa perdana dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Baruga Anging Mammiri, Senin (13/5/19). Buka puasa ini merupakan wadah silatuhrahim mendekatkan diri kepada SKPD. “Nantinya kita akan bertugas bersama. Kita harus bangun sinergitas yang baik. Lewat buka puasa bersama di hari perdana saya bekerja sebagai Pj Wali Kota Makassar, saya harap ini awal yang baik buat koordinasi lebih dekat,” ucap Iqbal. Selain mempererat tali silaturahmi, momentum buka puasa bersama ini juga dapat mempererat ukhuwah islamiyah antara sesama pelaku pembangunan khususnya di lini SKPD. Ia juga menyampaikan bahwa dalam konteks persatuan sesungguhnya umat Islam khususnya memiliki peranan yang sangat signifikan, karena kota Makassar sendiri merupakan simpul dan barometer Kawasan Timur Indonesia yang tentunya tidak terlepas dari peranan kaum muslimin yang sangat kental. Olehnya itu, Ia mengajak para SKPD yang hadir agar tetap menjaga keutuhan silatuhrahim agar kedepannya bisa membawa Makassar jauh lebih baik. Selain berbuka puasa, Iqbal juga melakukan shalat Magrib berjamaah sekaligus Tarwih bersama. (Dayat-Cammang)
Mahasiswa Beasiswa Kemenlu Silaturahmi Bersama PJ Wali Kota Makassar
Makassarkota – Sebanyak 12 orang mahasiswa Program Beasiswa Seni Budaya Kementrian Luar Negeri silaturahmi bersama Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Jalan Penghibur, Senin, 13 Mei 2019. Kepala Subdit Sosial Budaya Direktorat Diplomasi Publik Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) RI Meylia Wulandari mengatakan kedua belas mahasiswa Beasiswa Seni Budaya Luar Negeri ini mempelajari berbagai kesenian daerah Sulawesi. “Untuk itu kami dari Kemenlu berkewajiban membawa dan memperkenalkan kedua belas mahasiswa ini ke Pemerintah kota Makassar, ” kata Meylia. Menurut Meylia selain Makassar, ada beberapa kota lain yang ditunjuk sebagai tempat mempelajari adat istiadat, seni tari, budaya, dan kearifan lokal. “Ada enam kota yang kita tunjuk sebagai studi kesenian budaya daerah diantaranya, Jogja, Bali, Banyuwangi, Padang, Kutai Kartanegara dan Makassar. Jumlahnya ada 72 orang dari 42 Negara,” jelasnya. Meylia berharap selama mereka berada di Makassar dilibatkan dalam berbagai kegiatan kesenian, budaya, dan diperkenalkan nilai – nilai positif yang ada di Makassar. Apalagi di bulan suci Ramadan seperti ini. Meylia mengatakan, mahasiswa ini sengaja didatangkan di bulan Ramadan agar mereka dapat melihat bagaimana kehidupan masyarakat muslim di Indonesia walaupun mayoritas tapi moderat. “Apalagi dari dua belas peserta dari luar negeri ada tiga mahasiswa muslim, ini juga yang ingin kita perlihatkan biar mereka rasakan bagaimana hidup toleransi, sambil menikmati berbagai hidangan buka puasa,” ujarnya. Sementara itu Pj Wali Kota Makassar yang baru saja dilantik Dr M Iqbal S Suhaeb menyambut baik kedatangan kedua belas mahasiswa di kediaman resminya. Iqbal berharap selama mereka berada tiga bulan di Makassar selain mempelajari adat istiadat dan seni budaya, mahasiswa ini juga menikmati berbagai sajian kuliner khas Makassar dan suasana Kota Anging Mamiri. “Kami berharap selama berada di Makassar bisa mempelajari adat istiadat seni budaya, kami juga mempersilahkan mencicipi aneka kuliner khas Makassar, seperti Pallu Basa, Coto dan lain lain,” harapnya. Diketahui selama tiga bulan belajar di Makassar, nantinya mahasiswa ini akan kembali ke Banyuwangi untuk melakukan pagelaran kesenian daerah yang telah dikunjunginya. (Dayat-Cammang)
Gubernur Resmi Lantik Iqbal Suhaeb Sebagai PJ Wali Kota Makassar
Makassarkota — Usai masa jabatan Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto berakhir, Pemerintah kota (Pemkot) Makassar, kini resmi dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar M. Iqbal Suhaeb setelah dilantik Gubernur Sulsel Prof Dr Nurdin Abdullah di Halaman Kantor Balai Kota Makassar, Senin, (13/5/19). Turut hadir Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman, Forkopimda Makassar, SKPD lingkup Pemerintah kota Makassar, anggota DPR RI, anggota DPRD Sulsel, DPRD Makassar, camat dan lurah se – kota Makassar. Pelantikan Iqbal Suhaeb sebagai orang nomor satu di Makassar berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 131. 73 – 2352 Tahun 2019 tentang Pengangkatan Penjabat Walikota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan tanggal 26 April 2019. “20 bulan masa jabatan Pj wali kota Makassar. Kalau satu tahun berhasil, ada diskresi dari gubernur untuk dilanjutkan ke Mendagri untuk dilanjutkan,” ungkap Gubernur Prof Dr Nurdin Abdullah dalam sambutannya. Olehnya itu, mantan Bupati Bantaeng 2008 – 2018 ini menyampaikan ucapan selamat atas jebatan baru Iqbal Suhaeb sebagai Pj wali kota Makassar. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada mantan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny Pomanto dan Dr Syamsu Rizal MI. yang selama ini memimpin pemerintah kota Makassar. “Menyampaikan selamat atas pelantikan ini dan terima kasih kepada Pak Danny Pomanto dan Daeng Ical, juga Pak Sekda yang malaksanakan tugas harian,” tutur Gubernur Sulsel Prof Dr Nurdin Abdullah. Dalam pelantikan tersebut, Gubernur Nurdin juga berpesan kepada Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb untuk melanjutkan jalannya roda pemerintahan di Kota Makassar. “Terus melakukan perbaikan – perbaikan di seluruh aspek roda pemerintahan dan aspek kehidupan masyarakat, agar Kota Makassar nantinya bisa lebih baik lagi,” pesan Gubernur Nurdin Abdullah. Dalam kegiatan pelantikan ini dilaksanakan juga penyerahan memori jabatan dari Plh Wali Kota Makassar, Anshar ke PJ Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb. Selesai acara pelantikan, para tamu undangan yang hadir memberikan ucapan selamat kepada PJ Wali Kota terpilih dilanjutkan dengan ucapan selamat dari pimpinan SKPD, tokoh tokoh masayarat, serta pejabat lingkup Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan. (Hamzah/Cammang).
Berhasil Majukan Makassar, Kinerja Danny Pomanto Dipuji Dubes Dan Menlu Singapura
Makassarkota – Pujian dan apresiasi terhadap kinerja Moh. Ramdhan Danny Pomanto selama menjabat Walikota Makassar terus mengalir. Bukan hanya dari dalam negeri, tetapi juga dari negara sahabat. Kinerja Danny Pomanto diapresiasi Senior Minister of State, Ministry of Foreign Affairs and Ministry of Defense Singapura, Mohamad Maliki Osman, melalui surat tertanggal 9 Mei 2019. Sehari setelah Danny Pomanto menyelesaikan masa jabatan. Dalam suratnya, Menteri Luar Negeri Singapura, Mohammad Maliki Osman menyebut, Makassar memiliki kemajuan yang sangat luar biasa di bawah kepemimpinan Danny Pomanto. Mohammad Maliki Osman menilai, seorang visioner seperti Danny Pomanto memiliki peran sangat besar dalam membangun kota berjuluk Kota Anging Mammiri ini. “Saya dapat kabar bahwa anda telah menyelesaikan tugas sebagai Walikota Makassar. Di bawah kepemimpinan yang visioner, Kota Makassar memperlihatkan kemajuan yang sangat besar, termasuk pengembangan Smartcity,” kata Mohammad Maliki Osman dalam suratnya, setelah dialihbahasakan. Dia percaya, kontribusi Danny Pomanto dalam membangun Kota Makassar menjadi pondasi yang kuat bagi walikota selanjutnya. Tidak hanya itu, Duta Besar Singapura, Anil Kumar Nayar juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Danny Pomanto. Pasalnya, Danny Pomanto memiliki peran besar dalam mempererat hubungan Singapura dan Makassar. Sementara itu, Danny Pomanto mengaku terkejut menerima surat ini. Dia tidak ingin besar kepala mengenai apa yang telah dicapai. Justru, Danny mengatakan, pujian inilah yang menjadi tantangan bagi yang mengisi jabatan walikota nanti. “Ini bukti kerja kita selama ini ternyata diapresiasi dunia, bukan hanya duta besar, tapi menterinya juga langsung. Terima kasih. Inilah alasan kenapa Makassar tidak boleh mundur lagi. Ini tantangan bagi yang pimpin nanti Makassar,” ujar Danny Pomanto. (Dayat-Cammang).
Hari Terakhir Menjabat, Danny Lantik 300 ASN Lingkup Makassar
Makassarkota — Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Danny Pomanto melantik secara serentak sebanyak 300an ASN untuk menduduki beberapa jabatan kosong lingkup Pemerintah Kota Makassar. Diantaranya, mengisi jabatan administrator, pengawas, kepala UP dan kepala sub bagian tata usaha UPT. Khususnya eselon 4, 3 dan 2. Pelantikan atau pengambilan sumpah dilakukan oleh Danny di Kawasan Kanre Rong, Jalan Kartini, Rabu (8/5/19). Pelantikan ini merupakan pelantikan kedua dan terakhir di masa jabatan Danny. “Pelantikan ini sudah melalui proses yang panjang. Kalau Eselon dua harus ijin dan lelang jabatan itu sudah kami lakukan. Untuk Eselon tiga dan empat sepenuhnya hak dari walikota selama masa jabatannya,” ucap Danny. Danny menuturkan jikalau pelantikan ini bukan untuk dirinya pribadi. Namun, untuk kota Makassar. “Ini murni bukan untuk saya. Saya sebentar malam bisa tidur tenang dan nyenyak. Tapi ini untuk Kota Makassar agar lebih maju,” kata Danny. Hal itu dibuktikan dengan ribuan karya dan 188 penghargaan baik skala nasional dan International yang diraih Kota Makassar selama masa jabatan Danny dengan Wakil Wali Kota Makassar, Deng Ical. “Terima kasih atas bantuan dan support ta. Kerja-kerjata semua membuahkan hasil yang maksimal. Semoga dengan pelantikan ini akan ada lahir karya, ide dan penghargaan yang lebih banyak lagi,” pungkas Danny. (Dayat-Cammang).
Akhiri Masa Tugas, Danny Sampaikan Terima Kasih Ke TNI Dan Polri
Makassarkota – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny Pomanto menyampaikan terima kasih mendalam kepada jajaran TNI dan Polri yang telah bekerja sama dengan baik selama lima tahun dirinya memimpin Makassar. Menurutnya, keberlangsungan pemerintahan di Makassar dengan tradisi prestasi yang dimiliki juga tidak lepas dari adanya peran TNI dan Polri. Selain itu, ia juga tak lupa meminta maaf jika dalam menjalankan tugasnya sebagai wali kota terdapat hal-hal yang dinilai masih kurang. “Saya dan wakil wali kota Syamsu Rizal MI menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik seluruh jajaran TNI dan Polri serta ijinkan kami memohon maaf jika selama kepemimpinan kami ada yang keliru,” ucap Danny sapaan akrab wali kota. Pernyataan ini disampaikan saat silaturrahmi kebangsaan TNI,Polri, Parpol, ASN, dan Masyarakat dirangkaikan dengan buka puasa bersama, di Tribun Lapangan Karebosi, Selasa (7/5). Kegiatan ini dihadiri langsung Perwakilan Kementerian Pertahanan RI perwakilan Sulawesi Selatan Brigjen TNI Wahyu Agung Prayitno. Seperti Danny, Wahyu pun menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada wali kota yang dijulukinya “Manusia Sejuta Prestasi” itu. “Pak Wali adalah teman diskusi kami yang baik, dua kali kami menggelar acara bersama dan terakhir adalah acara silaturrahmi ini. Pak Danny adalah sosok pemimpin yang sangat baik yang pernah kami temui. Kami bisa bekerja dengan baik dan tentu kita semua kenal prestasi beliau. Sehingga saya menjulukinya “manusia sejuta prestasi”,” ungkap jenderal bintang satu tersebut. Salah satu prestasi yang luar biasa menurut Wahyu adalah karena dalam kepemimpinan Danny terbukti berhasil mendapatkan opini WTP empat kali berturut-turut. Baginya hal ini tidaklah gampang, sehingga memang pantaslah julukan itu ia berikan kepadanya. Selain itu, sebagai tambahan informasi, Makassar di bawah kepemimpinan Danny juga telah menorehkan sejarah perolehan Prasamya Purnakarya Nugeraha yang hanya didapatkan 45 tahun lalu di era Wali Kota HM Daeng Patompo. “Satu yang saya titipkan untuk kota Makassar ke depan yakni Jangan Biarkan Makassar Mundur lagi,” kata Danny Pomanto lagi. (Dayat-Cammang)
Sesuai Laporan Pansus DPRD, Danny Sebut Program Pemkot Makassar Terlaksana Sesuai Harapan
Makassarkota- Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny Pomanto menghadiri rapat paripurna pengumuman masa sidang ke 3 tahun 2018/2019 DPRD Kota Makassar. Sidang tersebut berisi agenda penyampaian rekomendasi terhadap LKPJ wali kota Makassar akhir TA 2018 dan LKPJ akhir masa jabatan wali kota 2014-2019. Dari penyampaian laporan Juru Bicara Pansus LKPJ diperoleh beberapa informasi tentang pelaksanaan pembangunan yang sungguh membanggakan. “Kegiatan yang direncanakan pemerintah sejak tahun 2014 sampai tahun 2019 telah terlaksana sesuai harapan kita semua,” ucap Danny. Meski demikian kata Danny tentu saja masih ditemui beberapa kendala, hambatan dan tantangan yang kesemua itu dapat teratasi atas bantuan seluruh pihak anggota yang ada di dewan. Danny menegasakan pihak pemerintah kota telah melakukan upaya maksimal untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat sesuai dengan kemampuan dan ketersediaan sumber daya yang dimiliki. Demikian halnya dalam capaian kinerja program-program RPJMD telah terealiasasi melalui berbagai urusan pemerintahan yang dialokasikan melalui program APBD kota Makassar tahun 2014-2019. Ada pun rekomendasi yang disampaikan DPRD kepada eksekutif berupa saran, masukan maupun koreski terhadap penyelenggaraan urusan desentralisasi, tugas pembantuan, dan tugas umum pemerintahan, kata Danny pihaknya telah mengintruksikan ke seluruh jajaran eksekutif untuk segera melakukan perbaikan dan pembenahan serta penanganan yang lebih baik dan lebih professional lagi. “Sekarang saya hanya bisa mendorong kepada Pejabat (Pj) wali Kota selanjutnya karena sudah bukan menjadi kewenangan saya lagi. Setidaknya kami percaya Pj punya kemampuan yang lebih baguslah dari kami-kami sebelumnya,” pungkas Danny. (Dayat-Cammang).
Danny Lantik Dan Ambil Sumpah 400 ASN Yang Dilantik Di Kanre Rong
Makassarkota — Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Danny Pomanto melantik secara serentak sebanyak 400 ASN untuk menduduki beberapa jabatan kosong lingkup Pemerintah Kota Makassar. Diantaranya, mengisi jabatan administrator, pengawas, kepala UPT dan kepala sub bagian tata usaha UPT serta jabatan fungsional. Pelantikan atau pengambilan sumpah dilakukan oleh Danny di Kawasan Kanre Rong, Jalan Kartini, Senin (6/5/19). Sekaligus melaksanakan buka puasa bersama jajaran SKPD yang hadir dan baru dilantik. “Pelantikan hari ini merupakan pelantikan ronde pertama di akhir masa jabatan saya. Besok part II, Pelantikan ini bukan apa-apa tapi merupakan hal yang wajar. Agar nanti setelah PJ Walikota masuk sudah bisa berjalan dengan lancar,” ucapnya. Seperti diketahui, Danny Pomanto akan mengakhiri jabatannya sebagai Wali Kota Makassar pada 8 Mei 2019 mendatang. Kata Danny, penyegaran ini perlu dilakukan dalam periode jabatan yang melengkapi 2 tahun tetap harus disegarkan. “Kami membuat reshufel ini agar menjaga Makassar tidak mundur lagi. Mempercepat kinerja jadi lebih baik. Agar pada saat jabatan saya berakhir, kekosongan sudah terisi,” ungkapnya. Mutasi pada sebuah struktur pemerintahan mengalir bagai air di sungai. Danny Pomanto menganalogikan mutasi seperti es putar yang beku bila tidak diputar dan akan cair bila terlalu sering diputar. Danny juga menambahkan pelantikan ini telah melalui serangkaian proses yang cukup panjang dan telah dipersiapkan beberapa bulan yang lalu. “Tak ada hubungan dengan politik atau apapun. Murni karena perbaikan kinerja,” pungkasnya. (Dayat-Cammang).