Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Budaya Dan Teknologi Robotik Akan Hadir Di F8 2019

JAKARTA, — Pihak Kementrian Pariwisata melaunching South Sulawesi Calendar Of Event Wonderful 2019, di Balairung Soesilo Soedirman, Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata, Jalan Merdeka Barat No.17, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/19). Makassar Internasional Eight Festival and Forum atau lebih dikenal event F8 salah satu event yang fenomenal ikut dilaunching langsung oleh Deputi Pengembangan Pemasaran I, Kemenpar, Rizki Handayani. Pada kegiatan ini, Wali Kota Makassar , Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto hadir dan memberikan sambutan hangatnya langsung dihadapan ratusan hadirin. Danny memaparkan sesuatu yang baru menyambut F8 2019. Ada yang beda. Kali ini Danny memadukan antara culture atau budaya dengan teknologi di era 4.0 Millenial. Niatnya, ditengah teknologi yang semakin hari semakin canggih ini para generasi muda tidak melupakan budayanya. Ini merupakan ramuan seluruh budaya Sulsel. “Tahun ini kita akan melihat sebuah kombinasi memasukkan futuristik robotik. Kami ingin mempertemukan cultur ekperimen budaya yang akan bertemu dengan teknologi robotik,” ucap Danny. “Sebuah kehormatan ke-4 kalinya untuk menyampaikan sebuah ide yang hari ini sudah masuk top ten pesona Indonesia. Pada saat pertama f8 saya launching semua bingung. Namun, branding yang terbangun ini sudah menunjukkan eksistensi yang luar biasa,” ungkapnya. Hal itu, kata Danny dapat terlihat dengan total pengunjung F8 2018 tahun lalu yang mencapai 2,5 juta orang dengan total transaksi 29 Milyar. Tahun ini sendiri target tak muluk-muluk, hanya saja fokus mendongkrak pengunjung nusantara dan International. Tahun ini juga, Danny berusaha akan menghadirkan Sophia, sebuah robot humanoid yang diyakini akan menjadi senjata ampuh di event F8 tahun 2019 ini. Sementara, Rizki Handayani menyambut baik serta memberikan apresiasi yang tinggi atas event yang telah tiga kali berturut-turut terselenggara dengan sukses. Terbukti dengan anggaran yang digelontorkan sebesar 700 juta. “Apresiasi yang diberikan ini menunjukkan dukungan kami yang penuh terhadap event-event yang ada. Apalagi di Sulsel saya yakin bukan hanya ada 4 event dalam satu tahun pasti lebih. Jadi berikan kami listnya, ini tugas kami,” katanya. Ide kreatif, unik dan terbaik ini membuat Rizki terkesan dimana menampilkan 8 unsur pertunjukan fashion, film, folk, flora and fauna, fine art, fussion music, dan fiction writer and font. Hal senada juga dikatakan, Asisten II Pemprov Sulsel, Muh. Firda, menekankan melalui penyelenggaraan event F8 ini pihaknya ingin menunjukkan kepada masyarakat Indonesia dan mancanegara. Bahwa Makassar atau Sulsel merupakan destinasi menarik. Wilayahnya sangat kaya dengan daya tarik alam, budaya, serta daya tarik wisata buatan. Selain F8, ada beberapa event yang juga ikut dilaunching seperti Lovely December Toraja, dan Festival Phinisi Bulukumba. (Dayat-Cammang).

Makassar Kembali Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik Nasional Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

Banyuwangi – Kota Makassar dinakhodai Moh. Ramdhan Danny Pomanto kembali menunjukkan gengsinya di kancah nasional. Di akhir masa jabatan wali kota berlatar belakang konsultan tata ruang ini, Makassar kembali dinobatkan sebagai kota terbaik secara nasional Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD). Pemerintah kota Makassar meraih score tertinggi yakni 3,4404. Sementara beberapa kota terkemuka lainnya seperti Surabaya dan Bandung hanya mampu berada pada peringkat 9 dan 11. Surabaya meraih score 3,3029, sementara Bandung mendapatkan score 3,3019. Ada pun yang berada di posisi kedua yakni kota Gotontalo dengan score 3,4142 dan posisi ketiga ditempati kota Semarang dengan Score 3,3375. Penghargaan ini diserahkan oleh menteri dalam negeri Tjahjo Kumolo dan diterima langsung wali kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto di kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, (25/4). “Sebuah penerintahan yang bagus tentunya ditopang oleh beberapa prestasi-prestasi dan pekerjaan-pekerjaan yang terukur. Baik secara nasional maupun internasional. Tak seorang pun kepala daerah berani mengatakan diri bagus tanpa bisa mewujudkan pemerintahan yang bagus,” ucap Danny. Menurutnya, jika hanya bagus dalam pencitraan tentunya bukan menjadi prestasi berarti. Tapi bagus adalah secara administrasi pemerintahan daerah, pertumbuhan ekonomi naik, dan kemiskinan bisa menurun. Maka ukuran-ukuran inilah, kata Danny memberikan sebuah tanda bahwa pemerintahan dan kepemimpinan itu berhasil atau tidak. “Alhamdulillah Makassar hari ini telah dinobatkan menjadi sebuah kota dengan nilai penyelenggaraan daerah terbaik di Indonesia. Sebuah tanda bahwa organisasi pemerintah kota Makassar dengan segala kekurangannya berhasil membuat nilai-nilai yang sangat jelas untuk dinyatakan bahwa Makassar adalah kota terbaik di Indonesia,” katanya. Penyerahan penghargaan tersebut bertepatan dengan Hari Otonomi Daerah XXIII yang bertajuk “Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia yang Lebih Baik Melalui Penyelenggaraan Otonomi Daerah yang Kreatif dan Inovatif” yang berlangsung 25 April 2019 di Banyuwangi Jawa Timur. Sementara itu Menteri Tjahjo mengatakan pemerintah daerah harus dapat beradaptasi dengan kepentingan masyarakat sehingga masyarakat semakin memahami hak dan kewajibannya dalam rangka mendapatkan pelayanan. Karena itu bertepatan dengan hari Otda tersebut ia mengajak agar semua bisa mengawal otonomi daerah agar selalu diisi dengan kegiatan dalam peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintah di daerah. Hal ini guna mewujudkan kesejahteraan rakyat dan peningkatan sumber daya manusia melalui kegiatan kreatif dan inovatif. “Mari mendorong munculnya kemandirian yang digerakkan oleh krearifitas dan inovasi daerah dan mengoptimalkan berbagai potensi sumber daya yang ada baik sumber daya manusia, maupun sumber daya alam yang secara signifikan akan mendukung dan memperkokoh pembangunan nasional dalam bingkai NKRI,” kuncinya. (*) Berikut 10 besar score dan peringkat kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah kota secara nasional: 1. Makassar (3,4404) 2. Gorontalo (3,4142) 3. Semarang (3,3775) 4. Pekanbaru (3,3489) 5. Tangerang (3,3314) 6. Cimahi (3,3274) 7. Madiun (3,3056) 8. Banjar (3,3032) 9. Surabaya (3,3029) 10. Denpasar (3,3021). (Hamzah-Cammang).

Belanda Godok Kerjasama 10 Top Investasi Milik Pemerintah Kota Makassar

Makassarkota – Pasca lauching Top 10 Invesment (10 top investasi) milik pemerintah kota Makassar tahun lalu, minat perusahaan dagang berbagai negara-negara maju begitu tinggi. Semua ramai-ramai menggodok berbagai potensi investasi di Makassar. Negara Belanda salah satunya. Hal ini terlihat saat Delegasi Dagang Perusahaan Belanda, bersama Tim Kedubes Belanda melakukan pertemuan dengan Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto terkait potensi kerjasama perdagangan dan investasi antara Makassar dan Belanda, di kediaman Wali Kota, Selasa (23/4). Dalam misi dagang Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Sulawesi Selatan pada tanggal 23 dan 24 April 2019, sebanyak sembilan Perusahaan dan Organisasi Belanda, yang sebagian besar sudah memiliki kehadiran tetap di Indonesia, ikut terlibat. Mereka adalah Deltares, Engeldot-Water, Pelatihan & Konsultasi MDF, Arsitek OASA, Royal HaskoningDHV, Royal IHC, Simavi, Boskalis, dan rempah-rempah Verstegen. Wakil Kepala Departemen Ekonomi Kedutaan Besar Belanda Joost Nuijten yang memimpin delegasi perdagangan menggambarkan keahlian Belanda di bidang-bidang seperti urusan maritim, pengelolaan air, pengelolaan limbah, pertanian dan konsultan. Tujuannya adalah untuk menawarkan wawasan perusahaan-perusahaan ini ke dalam peluang ekonomi, investasi, dan perdagangan di kawasan ini, serta membangun dan memperkuat koneksi bisnis di Sulawesi Selatan. Terkait 10 Top Investasi Makassar, Nuijten tidak menyebutkan secara spesifik salah satu potensi yang akan dikerjasamakan. Tetapi menurutnya, delegasi Dagang Belanda memiliki keahlian diberbagai bidang, sehingga memungkinkan untuk masuk di 10 top investasi tersebut. “Perusahaan kami tidak bergerak pada satu proyek saja,” kata Nuijten. Sementara itu, Wali kota Danny Pomanto mengatakan pertemuannya dengan delegasi dagang Belanda salah satunya membahas master plan air di Makassar, baik water supply (suplai air) maupun waste water (air limbah). Danny mengakui dari 10 investasi, seluruhnya memerlukan waste management yang baik. Mulai dari pengelolaan air limbah, sanitasi, dan suplai air. “Ini saya lihat menjadi hal yang paling berpotensi dikerjasamakan,” terang Danny. (Dayat-Cammang).

Wali Kota Makassar Lantik 34 Pejabat Pemkot Makassar

Makassarkota – Gerbong mutasi Pemerintah Kota Makassar kembali bergerak hari ini. Wali Kota Moh. Ramdhan Danny Pomanto mengatakan, pelantikan yang berlangsung di Ruang Sipakalebbi, Balaikota Makassar, Selasa (23/4) menjadi lokomotif awal pergantian kabinet di pemerintahannya tahun ini. Masih ada lagi pelantikan-pelantikan selanjutnya demi memperbaiki performa manajerial pemerintahan yang lebih baik lagi kedepan. Ia sendiri mengatakan mutasi pada sebuah struktur pemerintahan mengalir bagai air di sungai. Berulang kali disebut bahwa ia diibaratkan seperti es putar yang beku jika tidak diputar dan akan cair jika terlalu sering diputar. Namun metode pergantian struktur birokrasi yang dilakukannya selama ini dinilai sudah tepat. Terbukti hal itu berdampak tradisi prestasi yang kian meningkat di tubuh Pemkot Makassar yang dinakhodainya itu. Makassar hari ini kembali dinobatkan sebagai pemerintahan terbaik nomor satu di Indonesia, yang akan diterima 25 April di Bayuwangi. Selain itu, di akhir masa pemerintahannya juga mendapatkan Prasamya Purnakarya Nugeraha. “Ini adalah puncak prestasi dari sebuah pemerintahan daerah. Artinya terbukti bahwa folosofi memutar es putar itu benar. Birokrat kita bekerja sangat baik. walau pun belum sempurna,” ucapnya. Untuk eselon II, Danny menjelaskan mereka yang dilantik adalah pilihan dari 3 birokrat terbaik yang berhasil melewati proses panjang lelang jabatan. Menurutnya, inilah fase paling sulit. karena dirinya harus memilih satu di antaranya. “Begitu banyak pertimbangan-pertimbangan. Tapi kami bersyukur SKPD kota Makassar telah melalui fase-fase teknis yang ditentukan oleh negara. Termasuk tes neurosains yang menjadi salah satu syarat yang harus dilalui,” ungkap Danny. Tes Neurosains adalah tes mempelajari sistem saraf atau sistem neuron seorang calon pejabat. Area studi mencakup struktur, fungsi, sejarah evolusi, perkembangan, genetika, biokimia, fisiologi, farmakologi, informatika, penghitungan neurosains dan patologi sistem saraf. Neurosains telah diaplikasikan di beberapa negara maju seperti Singapura dan Jepang. Di kota Makassar sendiri neurosains telah diatur oleh sebuah Perwali. Hal ini akan mengungkap seseorang tepat ditempatkan di satu jabatan atau tidak. Lebih dari itu, Danny mengatakan waktu pelantikan sengaja dipilih setelah Pemilu guna menghindari adanya anggapan bawa susunan kabinet yang dibentuk untuk kepentingan politik. Berikut 14 pejabat eselon II yang dilantik : 1. Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Firman Hamid Pagarra; 2. Kepala Dinas UKM dan Koperasi, Harun Rani; 3. Kepala Dinas Perhubungan, Muh Iqbal Asnan; 4. Kepala Dinas Penataan Ruang, Nirwan Nisman Mungkasa; 5. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Suhartini; 6. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Andi Zulkifli Nanda; 7. Kepala Dinas Sosial, Akhmad Namsum; 8. Kepala Dinas Perpustakaan, Muhyiddin; 9. Kepala Dinas Kominfo, Ichwan Jacub; 10. Kepala Dinas PU, Hamka; 11. Kepala Balitbangda, Suwiknyo; 12. Kepala Dinas Pariwisata, Kamelia Thamrin Tantu; 13. Kepala Badan Kesbangpol, Andi Syahrum; 14. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset, Nur Kamarul Zaman. (Dayat-Cammang).

Danny Buka Pekan Olahraga Kota Makassar Ke-VII

Makassarkota – Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Danny Pomanto membuka Pekan Olahraga Kota Makassar Ke-VII di Lapangan Karebosi Makassar, Senin (22/4/19). Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal, Ketua DPRD Kota Makassar, Farouk M Beta, Ketua KONI Makassar, Agar Jaya, Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Makassar, Ketua Umum KONI Sulsel, serta Kepala OPS, Camat dan Lurah se- Kota Makassar. Dengan mengangkat tema menabur prestasi menuai atlit masa depan kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari kedepan. Mulai tanggal 22-26 April 2019. Dalam sambutannya Danny menegaskan untuk tetap memberikan prestasi yang terbaik. “Sesuai dengan tema yang diangkat tahun ini memberikan dua pengertian kita memperbaiki semua prestasi kita baik soal waktu kecepatan, dalam soal kekuatan dan dari semua aspek,” ucapnya. Selain itu, Danny mengaku ajang ini bisa menjadi ajang pencarian bibit atlit untuk menuju tingkat nasional dan International. “Kita punya banyak atlit . Sisa dibina dan dikembangkan serta diberikan ruang sebesar-besarnya untuk meningkatkan bakatnya. Karena, ada dua yang mempersatukan bangsa olahraga dan budaya,” kata Danny. Sementara, Ketua KONI Makassar, Agar Jaya mengungkapkan Multi even olahraga terbesar di Kota Makassar ini diikuti seluruh kecamatan dalam wilayah Kota Makassar. Dengan peserta sebanyak 2.131 orang yang mempertandingkan 19 cabang olahraga yakni Atletik, Billboard, Bola Basket, Volly, Bulutangkis, Catur, Dayung, Judo, Karate, Kempo, Menembak, Panahan, Panjat Tebing, Pencak Silat, Renang, Sepak Takraw, Tae Kwon Do, Tenis Lapangan, Tenis Meja. “Atlit itu ada 1.596 orang, Pelatih 268 Orang, Officialnya 267 Orang. Adapun total medali yang diperebutkan sebanyak 498 medali yang terdiri dari 166 medali emas, 166 medali perak dan 166 medali perunggu,” jelas Agar Jaya. Dalam kegiatan itu pula diadakan penyerahan Piala bergilir dari pihak Kecamatan Rappocini selaku juara umum tahun lalu kepada Wali Kota Makassar lalu diserahkan ke Ketua KONI Makassar untuk dipersembahkan kepada juara umum tahun ini.(Dayat-Cammang).

Di Peringatan HKG PKK Ke-47, Danny Imbau Kader PKK Agar Lebih Kompak Dan Kreatif

Makassarkota – WaliKota Makassar, Moh. Ramdhan Danny Pomanto hadir pada peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-47 Kota Makassar Tahun 2019, di selwnggarakan du Sandeq Ballroom Claro, Senin (22/4/19). Selain wali kota turut hadir pula Ketua PKK Prop tingkat I Suawesi Selatan , Lies Nurdin beserta segenap anggota PKK tingkat kecamatan dan kelurahan se- Kota Makassar. Peringatan hari kesatuan gerak PKK yang di laksanakan hari ini kata Danny, tidak sekedar memberi kesenangan sesaat, tetapi harus memberikan makna dan ungkapan yang mempunyai arti bagi kiprah PKK dalam Keluarga maupun dalam masyarakat indonesia secara keseluruhan. “PKK merupakan terorganisir yang mampu meningkatkan kelangsungan hidup keluarga dan masyarakat. Kita dorong semua jajaran PKK senantiasa memberikan contoh nyata dalam ikut serta menciptakan kerukunan keluarga dan lingkungan,” ucap Danny. Danny Apreaiasi dengan apa yang dilakukan selama ini dirinya mengaku besarnya peranan sumbangsi para ibu PKK dalam kinerjanya selama 5 tahun cukup besar. “Peranan ibu-ibu PKK sangat membantu kemajuan Kota Makassar. Tak terasa sudah 5 tahun ini saya dan ibu ketua PKK Kota Makassar, Indira menjalankan tugas dan sebentar lagi mengakhiri masa tugas. Semoga kekompakan ini terus terjalin untuk membawa Makassar lebih maju lagi,” jelasnya. Tak Lupa Danny juga menghimbau para kader PKK yang hadir agar lebih inisiatif untuk mendaya gunakan potensi kearifan lokal antara lain dengan melibatkan peran tokoh adat, tokoh masyarakat dan pemuka agama untuk menjaga suasana kebersamaan dan menciptakan kerukunan dalam kondisi apapun. (Dayat-Cammang).

Danny Pomanto Nyoblos Bersama Istri Dan Anak Sulungnya Di TPS 01 Maricaya, Ini Pesannya

Makassarkota – Wali Kota Makassar – Moh. Ramdhan Danny Pomanto bersama Istri Indira Jusuf Ismail, dan anak sulungnya Aura Aulia Imandara resmi menggunakan hak pilihnya di Pemilihan umum 2019. Danny yang mengenakan kemeja putih, bersama keluarga mencoblos di TPS 01 Kelurahan Maricaya Selatan, Keamatan Mamajang. “Selamat pagi, selamat melaksanakan pemilihan umum 2019. Pagi ini, saya bersama istri, Indira Yusuf Ismail dan anak sulung Aulia Imandara DP menggunakan hak konsitusional kami untuk memilih capres/cawapres caleg DPR/DPRD Provinsi/DPRD Kota, dan DPD,” ucap Danny, Rabu (17/4). Usai memilih di TPS, Ia pun kembali meminta kepada masyarakat untuk tidak golput dan menggunakan hak pilihnya untuk kualitas demokrasi yang jauh lebih baik. “Mariki’ seluruh masyarakat Kota Makassar untuk berbondong bondong ke TPS dan gunakan hak suara kalian, jangan sampai golput!” pinta Wali Kota berlatar belakang konsultan tata ruang ini. (Dayat-Cammang).

Wali Kota Makassar : Jangan Sia-Siakan Hak Pilih Kita

Makassarkota – H-1 Pemilihan Presiden dan Pileg serentak tahun 2019, Wali kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto semakin gencar kampanye mengajak warga ke TPS. Menurutnya, hak pilih dalam Pemilu 2019 adalah hak menentukan 5 tahun nasib bangsa dan nasib anak-anak sebagai generasi penerus. Menderita atau tidak, terlantar atau tidaknya, itu tergantung dari satu pilihan hari ini. “Gunakan hak pilih kita, jangan biarkan hak pilih kita kemudian dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyengsarakan masa depan kita,” ucapnya. Jangan sampai, lanjut Danny warga yang tidak melaksanakan hak pilihnya dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Karena, hak pilih yang tidak digunakan bisa saja dimanfaatkan oleh begitu banyak orang-orang yang ingin membuat Negara Indonesia ini runtuh, rusak, atau gampang diadudomba. “Gunakan hak pilih kita besok, jangan sia-siakan hak pilih kita,” terangnya. Sebagai tambahan informasi, Wali Kota peraih 181 penghargaan bergengsi skala nasional dan internasional ini akan mencoblos bersama keluarga di TPS 01 Kelurahan Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang. (Dayat-Cammang).

Danny Tinjau Kesiapan Logistik Kotak Dan Kertas Suara Sebelum Didistribusikan Ke TPS

Makassarkota – Demi suksesnya pesta demokrasi 2019 besok, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Danny Pomanto pun mengecek berbagai persiapan. Danny melakukan kunjungan di 3 kecamatan, yakni Kecamatan Makassar, Biringkanaya, dan Tamalanrea. “Kunjungan ini untuk memastikan bahwa logistik yang akan didistribusikan ke TPS-TPS berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala apapun juga,” ucap Kepala Bagian Humas Pemkot Makassar Muhammad Roem. Dalam kunjungan tersebut, terlihat Danny didampingi Camat setempat, petugas kepolisian dari masing-masing Polsek bersangkutan dan dari unsur KPU dan Panwas. Berdasarkan pantauan tersebut, logistik pemilu di kota Makassar dinyatakan siap didistribusikan ke TPS. (Hamzah-Cammang).

Danny Harap Calon Komisioner Ombudsman Kota Makassar Berikan Pelayanan Publik Terbaik

Makassarkota – Sebanyak enam calon komisioner Ombudsman Kota Makassar menjalani seleksi terakhir yakni uji publik di ldepan Tim Seleksi. Uji publik dilangsungkan di Ruang Sipakatau, Kantor Balaikota Makassar, Senin (15/4/2019). Komisioner Ombusman Kota Makassar dibentuk berdasarkan ketetapan Perwali Makassar nomor 2 Tahun 2019. Kemudian ditindaklanjuti dengan pembentukan Tim seleksi penerimaan calon komisioner. Walikota Makassar Danny Pomanto mengatakan Ombudsman Kota Makassar diharapkan mampu mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik Pemerintah kota Makassar. Menurur Danny tingkat kepuasan masyarakat nantinya menjadi dasar penilaian seorang pejabat untuk menduduki suatu jabatan “Yang menarik nanti pergantian-pergantian jabatan di Pemkot berdasarkan tingkat kepuasan warga masyarakat, tentunya didasari tolak ukurannya dari laporan Ombudsman,” kata Danny Pomanto. Danny Pomanto menegaskan tujuan pembentukan Ombudsman di Kota Makassar adalah dalam rangka memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada masyarakat Kata dia, diperlukan pemberdayaan pengawasan eksternal terhadap penyelenggaraan pelayanan. Sementara perbaikan penyelenggaraan pelayanan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan dan pembaruan tata pemerintahan. “Ombudsman Kota Makassar merupakan bagian dari upaya pemerintah secara keseluruhan dalam melakukan perbaikan dan pembaruan tata kelola pemerintahan,” ujar Danny. Salah satu aspek perbaikan dan pembaruan tata pemerintahan disebutkan Danny Pomanto, dengan memastikan adanya kontrol warga terhadap pelayanan publik dari pemerintah. Peran kontrol yang dimaksud adalah memastikan hak warga terutama hak di bidang ekonomi, sosial dan budaya sesuai konteks Hak Asasi Manusia (HAM). “Tingkat ketidakpuasan masyarakat, akan nampak seberapa banyak keluhan masyarakat yang masuk melalui Ombudsman,” pungkas Danny. Ke enam calon komisioner di uji oleh tim seleksi yang terdiri dari empat orang penguji diantaranya Abdul Azis Hasan, Abdul Muthalib, Hamzah Baharuddin dan Zainal Ibrahim. (Dayat-Cammang).

Skip to content