Tari Pajoge Macenning, tarian tradisional khas Suku Bugis Provinsi Sulawesi Selatan, menandai dimulainya rangkaian Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) tahun 2024 yang digelar Pemerintah Kota Makassar di Hotel Four Points Makassar, Senin (26/2/2024).
Tarian yang dipersembahkan oleh Dinas Kebudayaan Kota Makassar ini dipentaskan oleh 6 orang penari perempuan dan 3 orang penari laki-laki, serta diiringi alat musik tradisional.
Tarian ini menggambarkan kecantikan perempuan Bugis yang terpancar dari wajah, sikap, dan perilakunya. Dengan gerakan yang anggun dan ritme yang memukau, tarian tersebut berhasil memukau para peserta Rakorsus serta tamu undangan yang hadir.
Diketahui, kegiatan Rakorsus Pemkot Makassar yang berlangsung selama satu hari penuh ini bertujuan untuk membahas berbagai program prioritas dan strategi pembangunan Kota Makassar untuk satu tahun ke depan.
Kegiatan ini diisi dengan diskusi terkait Low Carbon City dengan Metavers, pertemuan antarinstansi, hingga peluncuran tagline baru Kota Makassar bertajuk Makassar Kota Festival Tepian Air.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan bahwa Rakorsus ini sudah berlangsung selama 7 kali.
“Inilah motor engine Kota Makassar untuk memacu dan memicu SKPD untuk saling berkolaborasi dan memberi ide,” ucap Danny, sapaan akrabnya.
Tari Pajoge Macenning yang mengawali acara ini diharapkan menjadi simbol semangat dan kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan.
Dengan kekayaan budaya dan keragaman yang dimiliki, Kota Makassar diyakini akan terus berkembang menuju kota yang lebih maju dan berdaya saing tinggi serta menuju kota yang rendah karbon yang baik untuk semua.
Sumber: Humas Kominfo Makassar