Kadisdik dan Bunda PAUD Kota Makassar Gelar Sosialisasi Transisi PAUD-SD
MAKASSAR,- Pokja PAUD Kota Makassar menggelar sosialisasi transisi PAUD ke SD dengan konsep yang menyenangkan kepada pengurus Pokja PAUD dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kota Makassar. Sosialisasi ini dipimpin langsung oleh Bunda PAUD Kota Makassar Indira Yusuf Ismail didampingi oleh Kepala Disdik dan Ketua Pokja PAUD di Baruga Anging Mamiri, Senin (5/06/2023). Sebanyak 50 Pengurus IGTKI Perempuan Kota Makassar yang merupakan kepala sekolah hadir dalam sosialisasi tersebut. Kepala Disdik Kota Makassar Muhyiddin menjelaskan sosialisasi ini dalam rangka pemberian arahan terkait regulasi baru yang tertuang dalam surat Edaran No. 0759/C/HK.04.01/2023. Kebijakan itu mengatur tentang penguatan transisi dari jenjang TK ke SD yang menyenangkan. Kepala Disdik pun menuturkan khusus di Kota Makassar, regulasi baru transisi PAUD ke SD akan dijalankan melalui program sekolah terintegrasi Disdik Makassar dengan persiapan bersekolah satu tahun pra SD. “Kegiatan kita hari ini, kita sudah ada program sekolah 10 tahun, jadi dalam transisi itu ada wajib satu tahun pra SD, sudah ada Perwali dari Wali Kota Makassar,” urai dia. Sementara itu, Indira mendukung penuh program transisi PAUD ke SD tersebut. Melalui sosialisasi ini, dirinya ingin menyatukan persepsi pengurus IGTKI terkait program yang akan dijalankan terhadap regulasi baru tersebut. “Transisi PAUD ke SD itu kita sama-sama menyusun konsep pendidikan yang menyenangkan sehingga anak-anak mau belajar,” jelasnya. Lanjut, Indira menganggap transisi PAUD ke SD adalah proses penting yang dapat mempengaruhi keberhasilan anak dalam melakukan penyesuaian di jenjang pendidikan dasar. Sehingga, Indira ingin agar para guru memberikan pembelajaran bukan hanya sekedar formalitas harian. Guru perlu memikirkan bagaimana membangun kemampuan pada anak secara bertahap dari PAUD Hingga SD. “Kita harus pikirkan apa yang kita mau lakukan dengan anak-anak kita ini, bukan sekedar masuk pagi pulang sore, tapi bagaimana kita menciptakan suasana agar kita bahagia mengajar sehingga anak-anak senang belajar,” kata Indira. Indira berharap semua pihak terkait dan secara khusus hari ini, para Kepala Sekolah dan Penyelenggara PAUD berperan aktif dalam menyukseskan Gerakan Transisi PAUD menuju Sekolah Dasar. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Panglima TNI Terkesima dengan Program Pembangunan Kapal Pinisi Danny Pomanto di Makassar
MAKASSAR,- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono terkesima dengan program pembuatan Kapal Pinisi Pemkot Makassar. Laksamana Yudo bahkan bercanda ingin memesan satu unit lagi. Hal itu ia katakan dalam kunjungannya ke tempat pembuatan Pinisi di CPI ditemani Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto usai membuka Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023, Senin, (5/06/2023). Laksamana Yudo dan Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto meninjau beberapa sisi kapal. Mereka bercengkrama. Yudo juga bertanya beberapa pertanyaan kepada para pembuat Pinisi. Sementara, di lokasi, Danny menjelaskan bagaimana proses pembuatan kapal Pinisi Bugis Makassar yang diakui Unesco sebagai warisan budaya dunia itu. Sekira beberapa menit di lokasi, Yudo pun bergeser ke agenda selanjutnya. Danny Pomanto mengatakan Pinisi dibuat sebagai media pendidikan khususnya bagi generasi muda. Sampai saat ini, kata dia, progres pengerjaannya bagus. “Progresnya kencang sekali. Banyak hal yang juga sudah bisa disaksikan,” kata Danny. Ia katakan, para jenderal dari 36 negara peserta MNEK juga akan meninjau langsung proses pembuatan Pinisi ini. Apalagi pembangunannya secara langsung dipimpin oleh Kepala Desa Ara Bulukumba. Pembuatan Kapal Pinisi di CPI sebagai upaya turut meramaikan event MNEK. Di samping, pihaknya juga membuat display yang berisi penjelasan tentang asal-usul, jenis, hingga desain pembuatan Kapal Pinisi. Hal ini dilakukan agar wisatawan baik domestik maupun mancanegara, terkhusus para peserta MNEK 2023 mendapat informasi tentang Kapal Pinisi yang merupakan warisan budaya dunia. “Display-nya ini kan pakai bahasa Indonesia, makanya nanti kita siapkan translator untuk mendampingi yang membuat Kapal Pinisi untuk menjelaskan,” ucapnya. Sebagaimana janjinya kepada seluruh masyarakat bahwa dengan komitmen menjaga nilai-nilai kebudayaan maka ikon-ikon Sulsel yang berkelas dunia menjadi bagian dari pendidikan generasi hari ini, termasuk Pinisi. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Ketua TP PKK Kota Makassar Dorong Kreativitas Produk UMKM Lewat Pembinaan UP2K Pokja II
MAKASSAR,- Pokja II TP PKK Kota Makassar menyelenggarakan Pembinaan dan Pengembangan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K). Kegiatan ini digelar di Baruga Anging Mamiri selama dua hari sejak kemarin hingga hari ini, Senin (5/06/2023). Ketua Pokja II dr Udin Saputra Malik menjelaskan pelatihan ini untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan pengurus maupun kelompok UP2K khususnya membuat boneka etnis dari kain. Dr Udin menuturkan kebaruan produk UMKM ini memiliki potensi besar jika dikembangkan. “Tujuannya adalah untuk mengeksplorasi kesenian di Kota Makassar. Kita harus menemukan banyak opsi kerajinan tangan yang mungkin belum ada sebelumnya, saya lihat boneka ini adalah opsi baru,” tuturnya. Tidak hanya itu, Pelatihan ini turut membina peserta cara memasarkan produk UMKM. dr Udin menilai salah satu tantangan pelaku UMKM ada pada pemasaran produknya. “Yang paling penting juga pasarannya di mana, percuma buat sesuatu kalau tidak ada yang mau beli,” jelasnya. Hasil dari pelatihan UP2K ini, dr Udin berharap peserta sudah mampu menciptakan produk yang layak untuk dipasang di etalase Inkubator Center UKM sebagai produk baru. Diketahui, saat ini Pemerintah Kota Makassar tengah mengembangkan Inkubator Center UKM untuk melatih dan mewadahi kebutuhan pelaku UMKM. “Saya harap ada produk jadi yang bisa dipamerkan di inkubator center yang beralamat di Jalan A. P. Pettarani. Itu Alhamdulillah makin banyak dikenal orang,” harapnya. Di acara yang sama, Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menekankan kreativitas dan kualitas produk UMKM. Jika kualitas produk baik, maka harga yang dapat dibandrol akan tinggi pula. “Kalau bisa kita bikin dengan kualitas baik dan kita bisa jual dengan harga baik. Kita juga harus belajar mengembangkan agar kreasinya banyak,” jelasnya. Jika memungkinkan, Indira menginginkan kedepannya produk UMKM seperti ini dapat diangkat menjadi salah satu komoditas unggulan di sektor ekonomi Kota Makassar. Hal itu karena Indira menganggap salah satu alternatif menopang perekonomian masyarakat dengan menciptakan dinamika lewat pemberdayaan usaha kecil. “Insya Allah dengan kreasinya bisa bikin Makassar lebih berkembang,” harapnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD, Fatmawati Rusdi Paparkan Capaian Realisasi Pendapatan dan Belanja TA 2022
MAKASSAR,- Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, mewakili Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyampaikan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022. Hal tersebut disampaikan dalam rapat paripurna yang digelar di Kantor DPRD Kota Makassar, Senin (5/06/2023). “Pendapatan Daerah Tahun Anggaran, telah terealisasi sebesar 3,58 Triliun rupiah lebih dari target sebesar 3,98 Triliun rupiah lebih, atau 89,99%,” ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi menyampaikan bahwa secara umum realisasi pendapatan asli daerah Kota Makassar TA 2022 memberikan gambaran yang secara kumulatif meningkat dari segi nominal, dibandingkan dengan realisasi pendapatan pada tahun sebelumnya. “Kondisi ini mencerminkan adanya kesepahaman serta upaya dan sinergitas yang berjalan dengan baik antara pihak eksekutif dan legislatif dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah,” ujarnya. Secara khusus kepada seluruh jajaran eksekutif, utamanya SKPD pengelola pendapatan, diminta lebih fokus meningkatkan kinerja, kreatif dan inovatif dalam menggali sumber penerimaan daerah dengan berpedoman pada kaidah hukum yang berlaku. Sedangkan secara umum realisasi belanja daerah TA 2022, Fatmawati Rusdi menyampaikan telah dianggarkan sebesar Rp4,70 Triliun lebih, dapat terealisasi sebesar Rp3,54 Triliun lebih, atau 75,50%. Selain itu, Fatmawati Rusdi juga menyampaikan capaian Pemkot Makassar berdasarkan hasil audit dari BPK RI Perwakilan Prov Sulsel, Pemkot Makassar mampu mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Kita harapkan anggota dewan berkenan memberikan persetujuan atas Ranperda Pertanggungjawaban pelaksanan APBD TA 2022, dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ungkapnya. Rapat Paripurna dipimpin secara langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, Adi Rasyid Ali, dan dihadiri pula oleh Sekda Kota Makassar, M. Ansar. Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, ARA, menyampaikan bahwa penyampaian dari Pemkot Makassar akan ditindaklanjuti dengan Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi-Fraksi. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Pemkot Makassar Persembahkan Penampilan 500 Penari Kolosal di Hadapan 36 Jenderal Peserta MNEK
MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghaturkan rasa terima kasihnya dan kebanggaannya karena dapat menggelar Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di Makassar. Apalagi, kata Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto, Pemkot Makassar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) dapat menampilkan Tari Kolosal yang dibawakan 500 penari. Pertunjukan dilakukan di hadapan 36 negara yang menjadi peserta MNEK juga tamu agung lainnya. “Saya berterimakasih kepada Panglima TNI dan Pak KSAL dan jajaran karena Kota Makassar menghelat kegiatan MNEK terbesar. Ini sungguh kehormatan. Apalagi terlihat semua enjoy dan kita diberikan ruang untuk full perfom di sini,” kata Danny Pomanto usai menemani Panglima TNI dan KSAL dalam pembukaan MNEK di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Senin, (5/06/2023). Yang mana kegiatan ini merupakan penyelenggaraan terbesar selain diselenggarakan di negara-negara sahabat sebelumnya. Perhelatan itu pun sesuai dengan Ikon Makassar Kota Dunia yang tentunya berelasi dengan kegiatan berkelas internasional. Selain menampilkan budaya Makassar, Danny juga bakal menjamu para tamu agung itu dalam gala dinner, malam nanti. Sementara, esok hari ialah meresmikan monumen yang dirancang oleh Pemkot Makassar dan para Marinir dan lusa peninjauan Pinisi di CPI. Kadisdik Kota Makassar, Muhyiddin mengatakan tarian kolosal tersebut merupakan kolaborasi dengan tarian empat etnis yang ada di Sulsel. Menariknya, kata dia, tarian kolosal ditampilkan oleh para siswa SMP. Para siswa memperlihatkan bendera dari berbagai negara dalam pembukaan pagi tadi. Muhyiddin menyebutkan penampilan itu sudah dipersiapkan sangat matang sehingga hasilnya pun sukses. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan MNEK sesuai tugas pokok TNI AL, selain menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, juga melaksanakan diplomasi TNI AL dengan negara sahabat. Hal itu juga sebagai upaya menjaga stabilitas keamanan laut Indonesia yang sangat luas. Di samping itu, latihan ini difokuskan pada latihan kemanusiaan dan penanggulangan bencana. Dengan ramainya kunjungan para peserta di Makassar, jelas dia, makin menunjukkan wilayah Indonesia merupakan wilayah yang kondusif dan aman bagi negara mana saja. Diketahui, dalam pembukaan MNEK ini, terdapat banyak pertunjukan, dari demonstrasi Pesawat Tempur AL, Penerjun Payung, Helikopter, Drumband Taruna AL hingga 500 Penari Kolosal persembahan Pemkot Makassar. Sementara secara umum, MNEK merupakan kegiatan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan regional, penanggulangan bencana, serta operasi kemanusiaan guna mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat. MNEK digelar 4 hingga 8 Juni, dihadiri 36 negara dan beberapa Kapal Perang Angkatan Laut dari berbagai negara di dunia yang bersandar di Kota Makassar. Sumber : Humas Kominfo Makassar
17 Armada Kapal Perang Asing Penuhi Laut Makassar
MAKASSAR,— Event Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 berskala internasional secara resmi dilaksanakan di Kota Makassar. Berbagai rangkaian acara disajikan salah satunya International Fleet Review (IFR). Pada kegiatan ini, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mendampingi langsung Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, bersama-sama menaiki kapal KRI Bung Karno. Mereka menyusuri lautan kota Makassar untuk menyapa dan melihat langsung 17 armada kapal perang yang berjejer di atas laut. Moment ini sangat berkesan. Pasalnya, pasukan-pasukan dari kapal perang asing ini saling menerima penghormatan dari sailing pass seluruh armada kapal perang peserta MNEK 2023 kepada rombongan Danny dan Panglima di kapal KRI Bung Karno. Sailing pass sendiri salah satu tradisi Angkatan Laut dari seluruh personel KRI TNI AL terhadap para tamu negara dan delegasi negara sahabat ketika menghadiri event berskala internasional. “Ini jadi momen yang sangat berkesan. Kehadiran MNEK 2023 ini membuat Makassar semakin kuat dan memiliki posisi tersendiri di mata dunia. Kapal-kapal perang ini berjejer di laut Makassar. Saya bangga,” ucap Danny. Pada kesempatan yang sama, Danny juga melihat adanya momen mempererat hubungan antar negara. “Di Kota Makassar ini menjadi sebuah sejarah telah terjalin hubungan yang lebih erat antara negara-negara dari penjuru dunia. Membentuk sebuah komitmen untuk meningkatkan kerjasama yang lebih baik kedepannya dengan TNI AL,” harap Danny. Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) adalah latihan non tempur yang mengutamakan kerja sama maritim di kawasan, penanggulangan bencana, dan operasi kemanusiaan dalam rangka mempererat kerja sama TNI AL dengan negara sekutu. Kegiatan ini menghadirkan 36 Armada Perang Angkatan Laut dari berbagai negara. Diantaranya, Amerika Serikat, Australia, Brazil, Brunei Darussalam, Bangladesh, Cambodia, Canada, China, Chili, Fiji, India, Inggris, Jepang, Kenya, Korea Selatan, Malaysia, Myanmar, New Zealand, Netherlands, Oman, Philippina, Pakistan, Perancis, Papua Nugini, Qatar, Singapura, Srilanka, Spanyol, Rusia, Thailand, Turki, Timor Leste, United Kingdom, dan Vietnam. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Ketua TP PKK Kota Makassar Sambut Kunjungan Istri Delegasi 36 Negara MNEK 2023 di Benteng Rotterdam
MAKASSAR,- Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menyambut rombongan kunjungan kebudayaan Ladies Program istri delegasi Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di Benteng Rotterdam, Senin (7/06/2023). Indira didampingi Istri Komandan Kodim (Dandim) Makassar menyambut kedatangan rombongan Ladies Program di pintu gerbang Benteng Rotterdam. Diketahui, total sebanyak tiga bus rombongan dari 36 Negara mengikuti Ladies Program di Benteng Rotterdam. Termasuk diantaranya Istri Panglima TNI Vero Yudo Margono. Istri delegasi yang hadir dalam rangka mendampingi suami mengikuti perhelatan MNEK 2023 tersebut, disambut musik tradisional kecapi yang mengiringi kedatangan mereka hingga halaman Benteng Rotterdam Makassar. “Para istri delegasi MNEK 2023 hadir dalam rangka mendampingi suami yang saat ini tengah melaksanakan upacara, kita tour bersama di Benteng Rotterdam lewat Ladies Program,” tutur Indira. Mereka juga disuguhkan aksi melukis kapal pinisi di atas kanvas menggunakan tanah liat oleh Maestro Pelukis Tanah Liat Kota Makassar dan mancanegara, Zaenal Beta. Usai itu, Indira bersama rombongan Ladies Program melakukan tour museum Benteng Rotterdam. Indira berharap Ladies Program ini dapat lebih mengenalkan sejarah dan kebudayaan Kota Makassar sebagai kota dunia. Apalagi dengan hadirnya delegasi dari puluhan negara sahabat. “Mereka cukup lama touring di Museum La Galigo, mereka tampak antusias dengan sejarah kebudayaan kita,” jelas Indira. Untuk diketahui, Ladies Program merupakan rangkaian acara MNEK 2023 yang digelar mulai dari 5-8 Juni 2023. Event internasional ini turut dirangkaikan dengan peresmian tugu MNEK 2023, pembuatan kapal pinisi di kawasan CPI, hingga Gala Dinner. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Panglima TNI Apresiasi KSAL dan Danny Pomanto Atas Penyelenggaraan MNEK
MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali dan Gubernur Sulsel Sudirman Sulaiman membuka secara resmi event internasional Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023. Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menghaturkan apresiasinya atas kerja sama TNI AL, Pemkot Makassar dan seluruh jajaran dan pihak yang menyukseskan latihan non-perang di Makassar. “Pada hari ini, Senin, 5 Juni pukul 8.30, Multilateral Naval Exercise Komodo secara resmi saya nyatakan dibuka,” kata Laksamana TNI Yudo didampingi KSAL Laksamana Muhammad Ali, Danny Pomanto dan Sudirman Sulaiman yang secara bersamaan menekan tombol sirine pada sela-sela acara di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Senin, (5/06/2023). “Apresiasi kami terhadap KSAL, dan seluruh yang berpartisipasi dalam mempersiapkan ini semuanya dengan baik,” ucapnya. Lebih jauh, ia menyambut hangat para peserta dari berbagai negara yang hadir. Yudo juga berharap peserta yang hadir mendapatkan kenangan dan momen yang indah pascaacara. MNEK, kata dia, bukan perang tetapi fokus pada penguatan dan kerja sama di area regional juga perihal penanganan-penanggulangan kebencanaan. “MNEK main output (tujuan utama) ialah memperkuat brotherhood (persaudaraan) di antara para peserta,” jelasnya. Apalagi MNEK mengusung tema Partnership To Recover And To Rise Stronger. Laksamana Muhammad Ali mengatakan MNEK dibuat oleh Angkatan Laut Indonesia yang pertama kali diselenggarakan di Batam dan terakhir di Lombok. Lalu pascapandemi baru kemudian dilanjutkan di Makassar dan merupakan tahun penyelenggaraan ke empat. Muhammad Ali menuturkan latihan ini diupayakan sebagai ajang diplomasi antar negara dan menjalin relasi, kekuatan, serta membangun kerja sama dengan negara-negara sahabat. Termasuk sebagai ajang pertukaran ilmu dan pengalaman antar peserta. Pun, untuk memfasilitasi koordinasi dalam upaya menyelesaikan krisis-krisis yang ada juga mengintegrasikan hal-hal penting lainnya. “Latihan ini juga memperlihatkan pentingnya kolaborasi dengan agenda-agenda internasional dalam menjaga stabilitas keamanan dunia, dan perdamaian dunia,” ujarnya. Pula, sebagai refleksi kekuatan TNI Angkatan Laut untuk mendukung pembangunan nasional dan menjaga kedaulatan maritim nasional. Muhammad Ali juga mengharapkan kegiatan ini memberikan manfaat bagi warga Makassar dan sekitarnya. Sebelumnya, Danny Pomanto juga mengajak masyarakat Makassar agar menyaksikan event internasional terbesar dan termegah di Makassar itu. “Saya imbau kepada masyarakat untuk menonton karena banyak atraksi menarik, pameran-pameran dari berbagai negara. Jadi silahkan datang dan ramaikan,” imbaunya. Diketahui, dalam pembukaan MNEK ini, terdapat banyak pertunjukan, dari demonstrasi Pesawat Tempur AL, Penerjun Payung, Helikopter, Drumband Taruna AL hingga 500 Penari Kolosal persembahan Pemkot Makassar. Sementara secara umum, MNEK merupakan kegiatan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan regional, penanggulangan bencana, serta operasi kemanusiaan guna mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat. MNEK digelar 4 hingga 8 Juni, dihadiri 36 Kapal Perang Angkatan Laut dari berbagai negara di dunia yang bersandar di Kota Makassar. Apalagi, dalam sela-sela acara sekira 6 Juni malam, ada tambahan hiburan Mix Martial Arts (MMA) atau olahraga tarung yang turut meramaikan acara. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Seminar Urban Farming, Pemuda Tani HKTI Nyatakan Kesiapan Dukung Lorong Wisata Berbasis Kemandirian Pangan
MAKASSAR,- Pemuda Tani Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sulsel menyatakan kesiapan untuk mendukung program pemkot Makassar, ciptakan lorong wisata berbasis kemandirian pangan. Hal ini diungkapkan dalam seminar Urban Farming yang digelar Pemuda Tani HKTI Sulsel dan dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota, Fatmawati Rusdi di Hotel Almadera, Senin (5/06/2023). “Kegiatan ini digelar oleh pemuda tani HKTI, yang berkesesuaian dengan program pemerintah dengan pemanfaatan lahan keluarga selain memberikan kemandirian pangan juga dapat bernilai ekonomi,” ungkap Fatmawati Rusdi. Sebelumnya telah terbentuk 1.095 lorong wisata, dengan mengerahkan seluruh OPD untuk melakukan pendampingan, dan didukung pula dengan partisipasi masyarakat. Seperti halnya dengan sayuran pakcoy yang saat ini dikembangkan di lorong wisata, selain untuk dikonsumsi, pakcoy dapat dijadikan juice, keripik, dan berbagai olahan lainnya. Berbagai hasil olahan tersebut dikawal oleh berbagai OPD, terkait perizinan-perizinan, dilakukan pula pelatihan hingga pemasaran. Ketua DPD Pemuda Tani HKTI Sulsel, Rachmat Sasmito dalam kesempatan tersebut menyatakan kesiapan untuk turut memberikan dukungan penuh guna sukseskan program lorong wisata. “Sesuai dengan tema kita hari ini, solusi pertanian perkotaan gaya hidup dan bisnis, sejalan dengan terobosan yang dilakukan Pemkot Makassar. Kami dari pemuda tani akan turut andil menyukseskan program tersebut,” ujarnya. Seminar ini menghadirkan beberapa narasumber yakni Dewan Pakar Pemuda Tani HKTi Sulsel, Marhamah Nadir, Pengurus Pemuda Tani HKTI Sulsel, DR Muhammad Syahid, dan dosen ilmu gizi FKM Unhas, DR Nurzakiah Hasan. Seminar ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Makassar, Mahyuddin dan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kota Makassar, Evy Aprialty. Sumber : Humas Kominfo Makassar
Persiapan Sambut Humas Indonesia dan ADWI 2023 Fatmawati Rusdi Didampingi Kadis Pariwisata Makassar Tinjau Lantebung
MAKASSAR,- Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, melakukan peninjauan secara langsung di wisata Mangrove Lantebung, Senin (5/06/2023). “Alhamdulillah, Wisata Lantebung berhasil masuk 75 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, dan dalam waktu dekat akan menjadi titik lokasi kegiatan Humas Indonesia,” ujarnya. Untuk itu, guna semakin meningkatkan kenyamanan para pengunjung wisata, Pemkot Makassar terus berusaha melakukan pembenahan-pembenahan. “Berbagai potensi luar biasa ada di Lantebung, selain potensi ekosistem yang kuat juga didukung dengan berbagai pengembangan UMKM,” ungkap Fatmawati Rusdi. Untuk itu, Fatmawati Rusdi juga mengajak seluruh elemen masyarakat turut andil, baik dari NGO, akademisi, dan tentunya partisipasi aktif masyarakat, secara bersama menjadikan wisata Lantebung semakin baik lagi. Tahun ini Kampung wisata Lantebung yang berada di pesisir utara Kota Makassar, tepatnya di Kecamatan Tamalanrea berhasil masuk 75 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Sementara itu, Kepala Dispar Makassar, Muh Roem, menambahkan beberapa hal yang akan dibenahi yakni penambahan titik spot foto, sehingga pengunjung mendapatkan berbagai pilihan untuk mengabadikan keindahan Wisata Lantebung. “Beberapa hal lain yang akan kita benahi seperti toilet, serta penataan tempat UMKM, dan hal lainnya yang dapat semakin meningkatkan kenyamanan pengunjung,” lanjutnya. Keindahan alam wisata Lantebung, dengan udara yang sejuk serta aroma laut yang segar telah menjadi daya tarik tersendiri, beberapa pembenahan lainnya sebagai pendukung ditujukan agar berbagai potensi masyarakat semakin tergali. Sumber : Humas Kominfo Makassar