Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Masyarakat Tallo dan Ujung Tanah Tumpah Ruah Sambut Danny Pomanto-Indira Rayakan Pesta Rakyat

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Ketua TP PKK Makassar Indira Yusuf Ismail disambut antusias oleh warga Tallo juga Ujung Tanah di momen Pesta Rakyat HUT RI di Makassar, Sabtu, 24 Agustus 2024. Saat di Tallo, ribuan warga menyambut kedatangan orang nomor satu di Makassar itu. Saat tiba di lokasi, sekira pukul 20.50 Wita Danny bahkan diapit oleh warga. Mereka mengajak wali kota dua periode itu untuk foto-foto bersama. Dari tokoh masyarakat, pemuda, ibu-ibu, anak-anak semuanya mengajak Danny untuk swafoto bareng. Alhasil wali kota berlatar pendidikan arsitektur ini pun harus mengikuti kemauan masyarakat. Jalanan yang dipenuhi masyarakat, komunitas, LPM, RT-RW, menjadi padat sehingga acara yang sekiranya dimulai pukul 21.00 tertunda 10 menit lebih. Begitu pula saat selesai membawa sambutan, ketika hendak beranjak Danny harus menuruti antusiasme masyarakat. Ia pamit lalu bersalaman dengan warga. Tak mau kalah. Kondisi serupa juga berlangsung di Ujung Tanah. Warga tumpah ruah menyambut kedatangan Danny bersama Indira. Pesta Rakyat yang disandingkan dengan Pasar Malam di Pelabuhan Paotere ini begitu semarak. Penduduk Makassar yang tinggal di pesisir pelabuhan ini begitu menikmati malam Minggu dengan meriah. Apalagi saat Danny datang, pria berkacamata itu disambut kembang api yang menambah sorak-sorai suasana. “Ini pasar malam yang luar biasa. Betul-betul pesta rakyat, saya sangat bahagia di sini,” kata Danny pada sela-sela sambutannya menyapa warga di Pelabuhan Paotere, malam tadi. Ia juga bilang, merasa bangga berdiri di muara Sungai Tallo dan potret awal keberadaan kota ini berabad-abad silam. Ketika meninggalkan lokasi, seluruh elemen masyarakat hingga anak-anak mengantar Danny ke mobilnya. Suasana begitu ramai, pecah. Yel-yel dan pekikan terhadap sosok Anak Lorongna’ Makassar terus menggema. Nuansa malam yang dimungkinkan tak akan dilupakan. Pada akhir sambutannya, sosok arsitek ini mengingatkan seluruh pihak perihal perjalanan panjang pembangunan yang telah dicapai selama ini. Secara fisik maupun non fisik banyak sekali perubahan di Kota Makassar. Sebagaimana Kawasan CPI, New Port, Tol Layang dan sebagainya. Non fisik seperti, tingginya pertumbuhan ekonomi, naiknya Indeks Pembangunan Manusia, dan inflasi terkendali. Selanjutnya, tahun depan dirinya menegaskan tidak akan mewariskan utang dan tentunya meningkatkan PAD. “Saya tidak meninggalkan hutang dan tidak mau mewariskan beban,” tekannya. Dan berharap seluruh elemen masyarakat membantu pemerintahannya bersama RT-RW, dewan lorong, LPM dan stakeholder lainnya. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Tim Verifikasi Apresiasi Kreatifitas Digitalisasi KIM Manggala Binaan Diskominfo Makassar

Tim Verifikasi Lomba Kelurahan Tingkat Nasional 2024 mengapresiasi kreatifitas Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Kelurahan Manggala. Tim verifikasi terdiri dari perwakilan Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Bina Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Mereka disambut oleh anggota KIM Manggala serta staf Humas dan Informasi Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Kota Makassar di Sekretariat KIM yang terletak di Jalan Bitoa I pada, Sabtu (24/8/2024). Selama proses penilaian, tim verifikasi memeriksa sejumlah dokumen administrasi KIM, termasuk papan informasi yang memaparkan visi misi, aktivitas dan program kerja KIM. Mereka juga meninjau website dan aktivitas KIM di media sosial, yang menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian. Selain itu, tim verifikasi juga mendapatkan pengalaman langsung dalam penggunaan teknologi digital yang diimplementasikan oleh KIM Manggala seperti mengisi buku tamu secara elektronik. Dalam kunjungan tersebut, tim verifikasi mengapresiasi kreatifitas KIM Kelurahan Manggala dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. “Kreativitas pemuda Manggala dalam KIM ini bagus sekali, dan memanfaatkan teknologi digitalisasi dengan tepat,” ucap Anitsiah salah satu anggota tim verifikasi. Selain itu, Ia mengapresiasi KIM Manggala dalam mewadahi promosi UMKM di Kelurahan Manggala dengan memanfaatkan teknologi digitalisasi. “Konten-konten promosi UMKM ini bagus sekali juga, karena menjadi langkah yang sangat strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di era digital,” jelasnya. Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyampaikan kreatifitas masyarakat Manggala merupakan cerminan dari kesadaran kolektif akan pentingnya inovasi dan kolaborasi “Inovasi, perubahan sosial, serta kekompakan yang luar biasa dari masyarakat Manggala menjadi modal utama untuk bersaing di tingkat nasional. Danny optimis dengan semangat dan kekompakan Kelurahan Manggala akan berhasil meraih juara 1 dalam Lomba Kelurahan Tingkat Nasional tahun ini. Diketahui, KIM merupakan salah satu kelompok yang dibina langsung oleh Diskominfo Kota Makassar dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, serta memperkuat akses informasi publik di tingkat kelurahan. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Wali Kota Makassar Optimis Manggala Menangkan Lomba Kelurahan Tingkat Regional Kemendagri

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto optimis Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala menang dalam Lomba Kelurahan Tingkat Regional Dirjen Bina Pemdes Kemendagri. Hal itu didasarkan pada banyaknya inovasi, perubahan sosial serta kekompakan yang luar biasa dari masyarakat. “Semoga harapan masyarakat kita dengan semangat seperti ini maka secara nasional insyaallah menang,” kata Ramdhan dalam sambutannya di acara Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Klarifikasi Lapangan Lomba Kelurahan Tingkat Regional Dirjen Bina Pemdes Kemendagri di Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Sabtu, 24 Agustus 2024. Dia bersyukur lantaran inovasi, kreativitas dan prestasi di Kelurahan Manggala begitu mentereng. Sehingga mampu mewujudkan kesuksesan dalam lomba kelurahan level regional ini. Lebih dari itu, di hadapan Ketua Tim Penilai Dirjen Bina Pemdes Kemendagri , Dr M Sigit Andi Rahman, PhD, Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto, memaparkan kelurahan di Makassar mendapatkan treatment yang berbeda dari kelurahan pada umumnya. Dia bilang, Makassar tidak hanya berhenti pada pelibatan RT-RW tetapi selama 10 tahun periodenya membuat rekonstruksi sosial. Dalam lingkup kelurahan, dibuat local influencer di dalamnya, seperti Dewan Lorong, Tokoh Masyarakat atau Kharismatik Leader, Tokoh Perempuan juga Milenial. Olehnya, perubahan dan rekonstruksi sosial di masyarakat begitu terasa. Sebagaimana terciptanya Lorong Wisata. Yang mana dulunya hanya lorong tetapi kini ribuan lorong di Makassar berubah menjadi lorong wisata dan berdaya. Total ada 21 konten di masing-masing lorong wisata sehingga memberdayakan dan membuat sirkulasi ekonomi di masyarakat. Tak hanya itu, Danny menyebut, keterlibatan RT-RW dan local influencer itu mampu meningkatkan pendapatan daerahnya. Makanya, Danny memprogramkan kenaikan insentif kepada RT-RW dari Rp75 ribu menjadi Rp1 juta saat PAD menyentuh Rp1 triliun dari Rp500 miliar saat menjabat. Sebuah kesyukuran karena pada periode pertama itu berhasil. Sementara periode kedua ini, wali kota berlatar pendidikan arsitektur ini kembali memprogramkan insentif Rp2 juta jika PAD tembus Rp2 triliun. “Yang mau saya sampaikan bahwa mereka lah pemilik kota ini, apalagi dibantu dengan local influencer. Dengan inisiasi, insentif, dan semangat yang berbeda maka Insyaallah semua bisa tercapai,” harapnya. *** Sumber : Humas Kominfo Makassar

Makassar Tawarkan Tiga Proyek Strategis ke JTA International Investment Holding Qatar

JTA International Investment Holding Qatar menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Kota Makassar. Hal itu diungkapkan Senior executive investment & Portofolio Manager Of JTA International Investment Holding Qatar, Mr. Ali Hadji, secara langsung saat melakukan audiensi ke PJ Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra di Ruang Rapat Sekda, Jumat (23/08/2024). Makassar dinilai memiliki banyak potensi apalagi kota yang bertagline Makassar kota Makan Enak dan Makassar Festival Tepian Air ini menjadi penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). “Ada beberapa yang kita tawarkan, tentu pertama berkaitan dengan Japparate yang sudah kita bahas di 2023 kita juga membahas Makassar Investor Forum, serta F8 kita perkenalkan 3 proyek dan setelah ini akan ada pertemuan lanjutan,” ucap Firman. Kata Firman, JTA International Investment Holding Qatar ini bukan hanya perusahaan swasta biasa namun perusahaan investasi yang saat ini tengah memperluas wilayah investasinya di beberapa sektor. “Mereka lagi banyak mencari proyek yang cukup besar, mereka sudah lama di Indonesia tapi lebih banyak di Sumatera, itu harapannya mereka baru pertama kali datang kesini untuk Makassar. Kita bisa bekerjasama kedepannya,” sebutnya. Selain Japparate, Firman menyebutkan ada tiga proyek yang ditawarkan kepada pihak JTA yakni tol layang lingkar dalam, ducting sharing dan metro kapsul (LRT). Sementara, Senior executive investment & Portofolio Manager Of JTA International Investment Holding Qatar, Mr. Ali Hadji mengungkapkan ketertarikannya untuk melakukan investasi di Kota Makassar. “Ini pertama kali saya datang di Kota Makassar. Makassar memiliki banyak potensi yang besar untuk dikembangkan lebih jauh,” tuturnya. Sebelum kota Makassar, pihaknya sendiri sudah menyambangi beberapa daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Medan. Pihaknya pun tertarik untuk menjalin kolaborasi dengan Pemkot Makassar dalam berbagai bidang. Baik dari sektor infrastruktur, pendidikan, kebudayaan, dan sektor-sektor lainnya. Bahkan setelah pertemuan pertama ini, pihaknya siap untuk melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas apa-apa saja yang bisa dikolaborasikan. “Kami akan melakukan pertemuan lanjutan dengan bapak Wali Kota Makassar. Kami nantinya akan berdiskusi lebih lanjut membahas apa saja yang bisa disinergikan dan kolaborasikan kedepannya,” tandas Mr. Ali Hadji. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Iriana Jokowi Serahkan Baby Care Set di Posyandu Asoka 7A Kecamatan Tamalate

Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE) melakukan kunjungan ke Posyandu Asoka 7A di Kelurahan Parang Tambung, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Jumat (23/8/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Ibu Negara di Makassar untuk melihat secara langsung program kesehatan ibu dan anak di Makassar. Dalam kunjungannya, Iriana didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, yang turut memberikan perhatian besar terhadap peningkatan kualitas layanan posyandu di Makassar. Di Posyandu Asoka 7A, Iriana Joko Widodo disambut dengan antusias oleh warga setempat, terutama ibu-ibu yang rutin memanfaatkan layanan posyandu untuk memantau kesehatan anak-anak mereka. Tak ketinggalan, anak-anak mereka juga antusias menyambut Ibu Negara dengan mengenakan baju adat Sulawesi Selatan, baju bodo. Kehadiran Ibu Negara ini juga menjadi momen istimewa bagi para kader posyandu dan warga setempat. Mereka merasa mendapat dukungan moral dan motivasi untuk terus meningkatkan peran serta mereka dalam mendukung kesehatan masyarakat, khususnya dalam menjaga kesehatan ibu dan anak. Dalam kesempatan tersebut, Iriana dan tim OASE menyempatkan diri untuk berdialog dengan masyarakat setempat terkait pemanfaatan layanan Posyandu. Selain itu, Iriana juga membagikan sejumlah paket baby care set kepada anak-anak. Isinya di antaranya perlengkapan mandi hingga termometer suhu badan. Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, yang turut mendampingi Iriana, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam meningkatkan layanan kesehatan di posyandu. Menurutnya, kunjungan Ibu Negara menjadi bukti nyata bahwa pemerintah pusat sangat peduli terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan ibu dan anak. Indira Yusuf Ismail juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan Ibu Negara yang dianggapnya sebagai bentuk dukungan dan perhatian yang sangat berarti bagi para kader posyandu. Dengan adanya kunjungan ini, Indira berharap agar seluruh kader semakin termotivasi untuk terus meningkatkan pelayanan dan kepedulian mereka terhadap masyarakat. “Kunjungan Ibu Negara hari ini tentunya memberikan semangat baru bagi kita semua untuk terus berkolaborasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Kami dari PKK Kota Makassar tentunya bersama Pemerintah Kota Makassar akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan posyandu di seluruh Kota Makassar,” pungkasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Iriana Jokowi Tinjau Pelayanan di Posyandu Asoka VIIA, Wujud Komitmen Danny Pomanto Benahi Posyandu Jadi Ujung Tombak Intervensi Stunting

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto ikut mendampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninjau pelayanan kesehatan di Posyandu Asoka VIIA Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (23/8). Danny Pomanto bersama Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail tiba lebih dulu di lokasi. Disela-sela menunggu kedatangan Iriana Jokowi, ia menyempatkan diri berdialog dengan warga sekitar. Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menaruh perhatian lebih terhadap kesehatan ibu dan anak melalui beragam program. Salah satunya melakukan intervensi khusus untuk menekan angka stunting. Termasuk bersama-sama TP PKK Kota Makassar hadir di tengah-tengah masyarakat, memberi edukasi kepada masyarakat akan pentingnya pemenuhan nutrisi bagi bagi ibu hamil dan anak untuk mencegah terjadinya stunting. Seperti pemenuhan nutrisi/gizi sejak dalam kandungan, pemberian asi eksklusif selama enam bulan, MPASI yang sehat, dan terus mematau tumbuh kembang sang anak. “TP PKK Makassar bersama pemerintah kota hadir dan berupaya secara bersama-sama di dalam menekan angka stunting,” kata Danny Pomanto. Anak-anak menjadi tongkat estafet pemimpin Kota Makassar di masa mendatang. Sehingga menurunkan angka stunting adalah tanggung jawab bersama. Tidak hanya pemerintah tapi juga orang tua. Posyandu Asoka VIIA harus menjadi salah satu posyandu percontohan di Makassar untuk terus berinovasi di dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Ini juga merupakan bagian penguatan imunitas kesehatan masyarakat menjadi prioritas utama pemerintah kota. Sehingga pemerintah kota menghadirkan layanan kesehatan yang berkualitas. Tidak hanya puskesmas dan rumah sakit, tapi juga puskesmas sebagai pusat layanan kesehatan yang paling dekat dengan masyarakat. Tiba di lokasi acara, Ibu Negara Iriana Jokowi bersama Wury Estu Ma’ruf Amin dan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) turun meninjau pelayanan yang tengah berlangsung. Iriana Jokowi dan Tim OASE KIM juga berdialog bersama warga sekitar perlihal apa-apa yang mereka pahami terkait kesehatan ibu dan anak di dalam ikut serta mencegah stunting. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Posyandu Asoka 7A Dikunjungi Ibu Negara, Ketua TP PKK Kota Makassar Apresiasi Kerja Sama Semua Pihak

Kunjungan Ibu Negara Iriana Joko Widodo anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Indonesia Maju ke Posyandu Asoka 7A di Kelurahan Parang Tambung, Kecamatan Tamalate, pada Jumat (23/8/2024) menjadi momen istimewa bagi Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail Dalam kesempatan tersebut, Indira dengan penuh kebanggaan memperlihatkan keunggulan posyandu yang telah dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Makassar. Posyandu Asoka 7A tidak hanya melayani kebutuhan kesehatan ibu dan anak, tetapi juga menerapkan Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) yang memungkinkan masyarakat umum melakukan skrining penyakit untuk pencegahan dini. Keunggulan ini menjadi bukti nyata dari upaya keras yang dilakukan oleh Indira bersama pihak terkait dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Makassar. Indira menjelaskan bagaimana posyandu ini telah bertransformasi menjadi pusat layanan kesehatan yang tidak hanya fokus pada ibu dan anak, tetapi juga mencakup seluruh lapisan masyarakat. Penerapan ILP di Posyandu Asoka 7A merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah kota, TP PKK, dan tenaga kesehatan setempat. Program ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan layanan skrining kesehatan yang dapat mencegah komplikasi penyakit lebih lanjut, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih sehat di Makassar. “Posyandu ini adalah bukti nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah kota, PKK kota, dan tentunya masyarakat setempat agar dapat menghasilkan layanan kesehatan yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujar Indira. Lebih lanjut, Indira juga menekankan pentingnya kerja sama dalam menjaga dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan di posyandu-posyandu lainnya di Makassar. Baginya, keberhasilan Posyandu Asoka 7A harus menjadi inspirasi bagi posyandu lain untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Sebagai bagian dari visi besar Pemerintah Kota Makassar, penguatan imunitas kesehatan masyarakat menjadi prioritas utama, dan hal ini tercermin dalam berbagai program yang telah dijalankan, termasuk di Posyandu Asoka 7A. Dengan adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, Indira optimistis bahwa visi ini akan terwujud dan memberikan dampak positif bagi seluruh warga Makassar. “Kami tentunya selalu berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan kesehatan yang terbaik untuk masyarakat kita, untuk mewujudkan Makassar yang sehat dan kuat,” tambahnya. Kunjungan ini juga menjadi bukti nyata bahwa pelayanan kesehatan di tingkat dasar, seperti posyandu, memegang peranan penting dalam menjaga kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Dengan semangat yang sama, Indira mendorong setiap posyandu untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Kehadiran Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam kunjungan ini memberikan dorongan lebih bagi upaya-upaya tersebut, mengingat dukungan dari tingkat pusat hingga lokal sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan program-program kesehatan yang ada. “Kami akan terus bekerja keras bersama seluruh pihak demi menghadirkan pelayanan kesehatan yang prima bagi seluruh masyarakat Makassar,” pungkas Indira. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Firman Pagarra Apresiasi DWP Makassar Atas Kepeduliannya Terhadap Pendidikan Anak Satgas Kebersihan

PJ Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra menyerahkan langsung bantuan pendidikan kepada 15 anak satgas kebersihan Kota Makassar. Didampingi langsung oleh Pj Ketua DWP Makassar, Lia Firman penyerahan ini dilaksanakan di Ruang Sipakatau, Jumat (23/08/2024). Bantuan pendidikan ini berupa perlengkapan alat sekolah dan sejumlah uang tunai yang diberikan masing-masing anak yang duduk dibangku SD dan SMP. Pemberian ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah Kota Makassar bersama DWP Kota Makassar untuk mengapresiasi para anak-anak satgas kebersihan yang memperoleh prestasi di sekolahnya. “Sekaligus ini bentuk kepedulian kita kepada anak-anak satgas kita yang sudah banyak membantu terciptanya keindahan dan kebersihan di Kota Makassar. Kami hadir juga ini untuk selalu memperhatikan sehingga keberadaan Pemerintah itu dianggap ada di tengah-tengah masyarakat,” ucap Firman. Firman yang juga selaku panasehat DWP Kota Makassar mengapresiasi semangat persatuan yang ditunjukkan oleh jajaran DWP Makassar dalam melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. “Ini sejalan dengan semangat persatuan dan tema kota Makassar 17 agustus lalu yakni bersatu untuk semua. Ini yang mendasari DWP Makassar dalam menjalankan peran kepeduliannya,” sebutnya. Pada kesempatan ini pula, Firman mengungkapkan keberhasilan kegiatan-kegiatan nasional yang terlaksana di Kota Makassar karena keikutsertaan ibu-ibu dari DWP Makassar Terlebih dalam promosi tagline Makassar Kota Makan enak dan Makassar Kota festival tepian air. DWP Makassar ini dinilai sangat berkontribusi besar memperkenalkan berbagai macam kuliner dan produk UMKM Makassar kepada tamu-tamu baik dari lokal maupun nasional hingga mancanegara. “Bersamaan ini saya bersyukur keaktifan DWP Makassar dalam mendukung berbagai tagline dan program prioritas kota Makassar. Saya harap sinergitas dan kolaborasi ini dapat lebih baik lagi untuk menciptakan Makassar dua kali tambah baik,” harap Firman. (*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

DWP Kota Makassar Berikan Bantuan Dana dan Perlengkapan Pendidikan bagi Anak Satgas Kebersihan Berprestasi

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Makassar memberikan bantuan dana pendidikan dan perlengkapan sekolah kepada anak-anak Satgas Kebersihan yang berprestasi. Penyerahan bantuan ini berlangsung dalam pertemuan bulanan DWP se-Kota Makassar yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Kemerdekaan di Ruang Sipakatau Balaikota, Jumat (23/8/2024). Sebanyak 15 anak dari Satgas Kebersihan Pemkot Makassar yang saat ini duduk di bangku SD dan SMP, mereka mendapatkan bantuan dana dan perlengkapan pendidikan atas prestasinya. Bantuan ini diberikan secara langsung oleh Ketua Penasehat DWP Kota Makassar Firman Hamid Pagarra dan Pj Ketua DWP Kota Makassar, Fadliah Firman. Firman dalam arahannya menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kekompakan para ibu-ibu DWP. “Alhamdulillah, kekompakan dan semangat persatuan ibu-ibu DWP luar biasa, sesuai dengan tema upacara Kemerdekaan Pemkot Makassar pada 17 Agustus kemarin yakni Bersatu untuk Semua,” jelasnya. Firman juga menyatakan tema Bersatu untuk Semua tersebut harus diwujudkan dengan merangkul semua kalangan, termasuk Satgas Kebersihan, yang memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan kota. “Selamat kepada ibu-ibu, jangan berhenti sampai di sini, akan ada kegiatan lain yang memberikan manfaat agar Makassar dua kali tambah baik,” tambahnya. Sementara itu, Pj Ketua DWP Kota Makassar, Fadliah Firman, dalam sambutannya mengatakan bantuan ini merupakan wujud dari solidaritas yang selalu dijunjung tinggi oleh DWP Kota Makassar. Untuk itu, kata Fadliah DWP Kota Makassar memberikan bantuan pendidikan tersebut sebagai wujud apresiasi kepada anak-anak Satgas yang berjuang dalam prestasinya. “Selain itu, ini bentuk rasa syukur atas kemerdekaan saat ini, dengan memberikan bantuan kepada anak-anak kita yang berprestasi,” tambahnya. Fadliah berharap melalui bantuan ini, dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga Satgas Kebersihan dan memotivasi anak-anak Satgas Kebersihan untuk terus berprestasi. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Indira Yusuf Ismail Ramaikan Pesta Rakyat di Tiga Kecamatan Kota Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, bersama Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, menghadiri dan memeriahkan Pesta Rakyat yang digelar di tiga kecamatan pada Kamis malam (22/08/2024). Indira menghadiri tiga Kecamatan Tamalate, Kecamatan Lamajang, dan Kecamatan Mariso. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan kemerdekaan yang berlangsung meriah, dengan kehadiran masyarakat dari berbagai lapisan. Pada acara tersebut, Indira memberikan perhatian khusus acara ramah tamah sebagai salah satu pilar penting dalam membangun hubungan yang harmonis antara pemerintah dan masyarakat. Dengan menghadiri acara-acara seperti ini, Indira ingin memastikan bahwa pemerintah kota tidak hanya hadir dalam kapasitas formal, tetapi juga mampu berbaur dan mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung. “Ramah tamah adalah momen penting di mana kita bisa saling berinteraksi dengan lebih dekat, memahami kebutuhan dan harapan masyarakat, serta memperkuat ikatan kebersamaan,” pungkas Indira. Lebih lanjut, Indira menekankan bahwa kebersamaan dan gotong royong adalah kunci keberhasilan dalam membangun kota. Ia pun berpartisipasi aktif di seluruh Ramah Ramah yang diselenggarakan Kecamatan selama beberapa hari terakhir. Indira menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh OPD, Camat, Lurah, para dewan lorong, tokoh masyarakat, dan tokoh perempuan yang telah berkolaborasi dengan baik untuk memajukan Kota Makassar. Indira juga menyoroti pesta rakyat ini sebagai wadah penting untuk memperkuat tali silaturahmi dan mengingatkan pentingnya kerja sama dalam menghadapi tantangan ke depan. “Sinergi antara pemerintah dan masyarakat tidak bisa terwujud tanpa adanya kedekatan emosional. Melalui ramah tamah seperti ini, kita bisa saling mengenal lebih dalam, membuka dialog, dan merancang masa depan Kota Makassar yang lebih baik,” tambahnya. Indira berhak Pesta Rakyat ini mampu menjadi sarana efektif dalam memperkuat hubungan antara pemerintah Kota Makassar dan masyarakat.(*) Sumber : Humas Kominfo Makassar

Skip to content