Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Peringati Hari Santri Nasional 2019, Iqbal Suhaeb Minta Santri Makassar Damaikan Negeri

Makassarkota, MAKASSAR,- Pejabat Walikota Makassar Iqbal Suhaeb meminta santri di Makassar menjaga kedamaian negeri yang disampaikannya saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Santri Nasional di Lapangan Karebosi, Selasa, 22 Oktober 2019. Ada sekitar 3.000 santri yang memadati Karebosi, mereka berasal dari 30 pesantren, dan 24 madrasah yang ada di Makassar. Mereka bertasbih dan menyerukan takbir menggetarkan hati yang mendengarnya. “Hari Santri Nasional 2019 ini diharapkan dapat memacu semangat semua santri untuk merapatkan barisan, menjaga keutuhan NKRI dalam perdamaian. Berlandaskan ajaran Islam, rahmatan lil alamin. Diharapkan Indonesia akan selalu berada dalam kedamaian dan ketentraman,” ucap Iqbal. Ketua Tanfidz Forum Santri Nasional Makassar Ahmad Ahsanul Fadhil mengungkapkan berkumpulnya 3.000 santri se-Makassar di Lapangan Karebosi untuk menguatkan dan meneguhkan semangat kebangsaan dan cinta kedamaian di kalangan santri. “Alhamdulillah tahun ini kami mengajak seluruh santri se-kota Makassar berkumpul dalam upacara peringatan Hari Santri Nasional 2019 untuk memotivasi anak – anak kita agar selalu menebar kebaikan dalam revolusi jihad untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” ungkap Ahmad Ahsanul Fadhil. Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2019 mengusung tema Santri Indonesia Untuk Perdamaian Negeri yang diperingati dengan upacara dan pembacaan pidato seragam menteri agama Republik Indonesia. (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Sambut HUT Ke 14 Tahun MKC, Iqbal Didaulat Menjadi Juri

Makassarkota, MAKASSAR- Pejabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb didapuk sebagai juri kompetisi ikan Koi yang akan diselenggarakan oleh MKC (Makassar Koi Club) dalam rangka menyambut hari jadinya yang ke 14 tahun. Amanah itu diterima Iqbal, saat menerima kunjungan pengurus MKC di Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Jalan Penghibur, Senin (21/10/2019). “Kami sengaja datang untuk mengundang pak wali membuka serta menjadi juri dalam kompetisi ikan Koi ini. Dalam kompetisi Koi nantinya pak wali akan memilih ikan terbaik dan favorit. Dari hasil penilaian itu akan dijadikan juara dan diberikan satu trofi dari pak wali,” beber Ketua MKC Makassar Ahmad. Rencananya kontes ikan Koi akan dilaksanakan di Mall GTC Tanjung Bunga Makassar selama tiga hari mulai tanggal 25 – 27 Oktober 2019. Lanjut Ahmad, ikan Koi yang ikut dalam kontes ditargetkan berjumlah tujuh ratus ekor ikan yang datang dari berbagai wilayah di Sulawesi. “Jadi setiap peserta boleh mengikutsertakan lebih dari satu ikan Koi. Target kami seperti tahun – tahun sebelumnya berjumlah tujuh ratus ekor, bahkan bisa lebih,” jelasnya. Penjabat Walikota Makassar Iqbal Suhaeb menanggapi secara positif kontes yang akan digelar MKC dalam rangka menyambut HUT ke 14 tahun MKC. “Insya Allah kita akan hadir pada acara tersebut,” ucap Iqbal yang didampingi  Kadis PTSP Andi Bukti Jufri dan Kadis DP2 Haji Rahman Bando. (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Tutup Turnamen International Jetski, Iqbal Berterima Kasih Kepada Peserta

Makassarkota, MAKASSAR,— Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb menutup secara resmi Tournament International Jetski Walikota Cup 2019, Minggu (20/10/19). Didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, Hendra Hakamuddin, Iqbal mengatakan, event yang diselenggarakan secara rutin tiap tahun akan lebih baik pada pelaksanaan tahun depan. “Ini salah satu juga hobby saya. Event tahunan ini berjalan baik tahun ini. Saya berterima kasih kepada para peserta baik yang berasal dari dalam negeri dan mancanegara. Insya Allah tahun depan saya akan mempersiapkan jauh lebih baik dari tahun ini. Event ini tidak boleh berhenti, ini ajang bergengsi,” ucap Iqbal. Selain itu, Iqbal menyebutkan kejuaraan internasional tahunan ini akan menjadi pemicu terus berkembangnya olahraga aquatic di Kota Anging Mammiri ini . Ada 25 atlet jet ski ambil bagian pada Kejuaraan Jetski Walikota Cup 2019 di pantai pasir putih Center Point of Indonesia (CPI). Adu ketangkasan diadakan selama tiga hari, tanggal 18 hingga 20 oktober 2019. Selain kejuaraan jet ski, panitia menampilkan atraksi flying board dari Korea dan Belanda selama festival berlangsung. Adapun kelas jet ski yang diperlombakan terdiri dari enam kelas lomba, yaitu Novice Runabout Stok, Expert Runabout Limited, Novice Runabout 1000 CC, Expert Ski Limited, Endurance Open, dan Yamaha Run Make Race. Berikut Nama Pemenang : Kelas Novice Runabout Stock 1. Makaio Wimylie 2.Muh Solihin 3.Uji Nurdin Ski Closed Course 1. Lucky Limanjaya 2. Muhammad Fadli Hashim (Malaysia) 3. Muhammad Fadlan Runabout Endurance Open 1. Bryan cnia (Malaysia) 2. Moh Azli Abdullah 3. Lucky Limanjaya Expert Runabout 1100 CC Open 1. Bryan Cnia 2. Uji Nurdin 3. Eric Horas (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Sekda Makassar Tertibkan Pejabat Yang Memiliki Lebih Dari Satu Randis

Makassarkota, MAKASSAR,- Sekretaris Daerah Kota Makassar Muh. Ansar menertibkan pejabat lingkup pemerintah kota (Pemkot) Makassar yang memiliki Kendaraan Dinas (Randis) lebih dari satu. “Tidak boleh ada satu pun pejabat yang memiliki kendaraan dinas tambahan, kecuali Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Sekda,” ucap Ansar. Hal ini Ia sampaikan saat melakukan pemeriksaan (sensus) Randis lingkup Pemerintah Kota Makassar bertempat di Lapangan Karebosi Makassar, Sabtu (19/10). Ansar menjelaskan seluruh Randis dikumpulkan dan ditarik kuncinya di Sekretariat Kota Makassar. Selanjutnya akan didata, lalu bagi pejabat yang memiliki randis ganda akan diminta memilih salah satunya saja. “Kita tarik kuncinya, kemudian akan ditata. Saya tidak bisa cek semua, tetapi bisa saja satu pejabat terdaftar namanya sebagai pengguna beberapa randis akan tetapi sebenarnya dipakai oleh orang lain,” jelas Ansar. Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutnya, maka setiap Randis akan dibubuhkan stiker inventaris barang milik pemerintah kota Makassar. Lebih jauh, kegiatan ini dimaksudkan sebagai tindak lanjut monitoring dan evaluasi rencana aksi program pemberantasan korupsi terintegrasi. Sekaligus, untuk mengidentifikasi permasalahan aset kendaraan dinas milik Pemkot Makassar bersama Tim Koordinasi, Supervisi, dan Pencegahan (Korsupgah) KPK RI. Karena itu Pemkot Makassar memvalidasi data sensus/inventarisasi barang milik daerah Tahun Anggaran 2019. Setiap pengguna Randis diwajibkan membawa kendaraannya ke Lapangan Karebosi, untuk dilakukan pemeriksaan fisik, baik kendaraan dinas jabatan maupun kendaraan operasional yang sifatnya pelayanan operasional dan lapangan. (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Iqbal Suhaeb Raih Penghargaan Sang Pemimpin

Makassarkota, MAKASSAR,- Pejabat Walikota Makassar Iqbal Suhaeb menerima penghargaan sang pemimpin kategori kebijakan publik dari okezone.com, di Grand Ballroom, hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Jumat (18/10/2019). Iqbal dinilai sebagai kepala daerah yang berhasil dalam mengelola dan menggarap potensi daerah sehingga memacu pertumbuhan dan kemajuan berbagai sektor pembangunan di Makassar. “Alhamdulillah. Makassar kembali mendapatkan apresiasi. Tentunya, penghargaan ini semakin memacu semangat pemerintah kota Makassar untuk bekerja semakin baik dalam melayani masyarakat,” ucap Iqbal. Pemimpin Redaksi Okezone.com Angelina Donna mengatakan penghargaan yang diberikan meliputi kategori sektor pariwisata, pelayanan publik, kebijakan publik, sosial dan budaya, tata kelola pemerintahan, investasi dan ekonomi kreatif. “Kepala daerah ini telah bekerja keras dalam membangun sehingga membuahkan hasil yang berguna untuk kemajuan masyarakat di daerahnya,” kata Donna. Sebanyak 18 kepala daerah yang mendapat apresiasi terdiri atas 8 bupati, 5 wali kota, dan 5 gubernur. Mereka diapresiasi atas kinerjanya dalam berbagai kategori. Penghargaan Sang Pemimpin diterima Kepala Inspektorat Makassar Zaenal Ibrahim mewakili penjabat wali kota Makassar. Apresiasi ini diberikan oleh portal berita okezone.com yang tergabung dalam MNC Digital Indonesia (MDI). Berikut 18 kepala daerah penerima penghargaan: Bupati: 1. Paulus Soliwoa – Bupati Ngada (Pariwisata). 2. Agus Ambo Djiwa – Bupati Pasangkayu (Investasi). 3. Benny Laos – Bupati Pulau Morotai (Pelayanan Publik). 4. Frederikus Gebze – Bupati Merauke (Pelayanan Publik). 5. Ni Putu Eka Wiryastuti -Bupati Tabanan (Sosial & Budaya). 6. Matius Awoitauw – Bupati Jayapura (Sosial & Budaya). 7. Abdullah Azwar Anas – Bupati Banyuwangi (Pariwisata). 8. Anne Ratna Mustika – Bupati Purwakarta (Tata Kelola Pemerintahan). Wali Kota: 1. Hendrar Prihadi – Walikota Semarang (Pariwisata). 2. Muhammad Iqbal Samad Suhaeb – Wali Kota Makassar (Kebijakan Publik). 3. Marten Taha – Walikota Gorontalo (Pelayanan Publik). 4. Mohammad Idris – Walikota Depok (Pelayanan Publik). 5. Sutiaji – Walikota Malang (Ekonomi Kreatif). Gubernur: 1. Anies Rasyid Baswedan – Gubernur DKI Jakarta (Kebijakan Publik) 2. Wahidin Halim – Gubernur Banten (Pariwisata). 3. Mochamad Ridwan Kamil – Gubernur Jawa Barat (Kebijakan Publik). 4. Khofifah Indar Parawansa – Gubernur Jawa Timur (Pelayanan Publik). 5. Ganjar Pranowo – Gubernur Jawa Tengah (Pariwisata). (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Iqbal Suhaeb Jajaki Kerja Sama Dengan  Mindanao Trade And Business Mission

Makassarkota, MAKASSAR,- Penjabat  Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb menerima kunjungan Mindanao Trade and Business Mission yang diketuai Konjen  Filipina di Mindanao Manuel Ayab dalam rangka menjajaki kerjasama dalam bidang perdagangan di Makassar, Jumat (18/10/2019). Dalam pertemuan tersebut Iqbal menyambut baik kunjungan tersebut di mana Konjen Mindanao Manuel Ayeb menjelaskan maksud kedatangan mereka ke kota Makassar. “Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik rencana kerja sama ini. Kota Makassar dapat menjadi salah satu tujuan potensi bisnis perdagangan dalam banyak sektor antara Makassar dan Filipina,” ujarnya. Menurut Iqbal, Makasar merupakan salah satu kota yang potensi bisnisnya sedang berkembang. Iqbal juga mengarahkan agar antara kedua kota membina sister city apalagi kedua kota mempunyai letak geografis, dan kondisi wilayah yang sama, sehingga terbuka peluang perdagangan dari berbagai sektor, termasuk ekspor, impor sumber daya alam khususnya di bidang pertanian. Sementara itu pihak Mindanao Trade and Business Mission sangat optimis dalam  mewujudkan perjanjian kerja sama di bidang perdagangan dengan kota Makassar. “Kami melihat kota Makassar sangat  strategis dalam bidang perdagangan. Apalagi pemerintah Filipina sedang menstrategikan perekonomian yang bisa bekerjasama dengan kota-kota di pulau Sulawesi, termasuk penting di Makassar. Kami berharap dapat segera melakukan kerja sama perdagangan dalam ekspor, impor antara Filipina dan Makassar,” jelas Manuel Rencana selanjutnya Pemkot Makassar melalui Dekranasda dan Dinas Perdagangan Kota Makassar bersama pihak Mindanao akan menggelar pameran berbagai hasil bumi pada 30 Oktober  mendatang di kota Makassar. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)

Gandeng Dinas Ketenagakerjaan, TP PKK Kota Makassar Gelar Beauty Class

Makassarkota, MAKASSAR,- TP PKK Kota Makassar menggandeng Dinas Ketenagakerjaan menggelar Beauty Class sebagai rangkaian dari pemilihan ana’dara malebbi na kallolo magaretta II Tahun 2019. Kegiatan digelar di kantor Disnaker Kota Makassar, dan dihadiri oleh perwakilan 15 kecamatan se Kota Makassar. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar, Murni Djamaluddin Iqbal, dalam kesempatan tersebut menyampaikan pentingnya wanita mengetahui cara mempercantik diri. “Dengan mengikuti beauty class diharapkan para peserta nantinya memiliki kemampuan untuk tampil cantik dan menarik di setiap kesempatan, bukan hanya pada saat tertentu saja,” ujarnya, Kamis (17/10/2019). Selain kemampuan mempercantik diri, tentunya kemampuan ini pun membuka peluang dari segi ekonomi. Namun, Ketua TP PKK Kota Makassar juga mengingatkan pentingnya mendalami inner beauty, sehingga wanita-wanita Makassar bukan hanya cantik fisik, tetapi juga dari hati. Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar, Andi Irwan Bangsawan, yang memberikan apresiasi dan dukungan atas program kerja TP PKK Kota Makassar. “Berbagai program bermanfaat dari TP PKK Kota Makassar tentu akan terus kita dukung, dan hal ini diharapkan mampu membuka peluang kerja bagi masyarakat,” tambahnya. Kegiatan ini pun melibatkan beberapa pihak seperti Inul Beauty, dan Ergas. (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

BPBD Kota Makassar Salurkan Bantuan Bagi Korban Kebakaran Di Kelurahan Masale

Makassarkota, MAKASSAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menyerahkan bantuan kepada warga yang mengalami bencana kebakaran beberapa hari lalu di kelurahan Masale kecamatan Panakkukang. Kamis 17/10/2019. Kepala Seksi Logistik BPBD Kota Makassar Mediyanto, SE, M.A.P menjelaskan bantuan logistik yang diserahkan berupa perlengkapan balita, serta keperluan mendesak lainnya yang sangat dibutuhkan warga yang tertimpa kebakaran. “Hari ini kami menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran berupa perlengkapan untuk balita, seperti Babykid, First Kid, tenda , selimut, sarung, dan Family Kid,” ucapnya. Bantuan yang diserahkan diterima langsung oleh Sekretaris Kelurahan Masale Muh.Ridwan, S.T. M.Si di saksikan oleh Tokoh Masyarakat setempat Diketahui dalam bencana kebakaran di Kelurahan Masale jalan Hertasning Utara 2 Lorong 1 ada sekitar 14 Rumah dan 29 Kepala Keluarga yang menjadi korban dari kebakaran tersebut. 100 jiwa termasuk didalamnya 13 balita yang perlu segera mendapatkan bantuan untuk keperluan sehari hari. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)

Iqbal Irup HKN Ingatkan Jajarannya Untuk Bijak Menggunakan Sosial Media

Makassarkota, MAKASSAR,—  Hari Kedisiplinan tingkat Nasional diperingati oleh jajaran Pemerintah Kota Makassar  dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Makassar, di lapangan Karebosi yang dihadiri unsur TNI dan Kepolisian, Kamis (17/10/19). Bertindak selaku inspektur upacara, Penjabat Wali Kota Makassar, DR.Iqbal  Samad Suhaeb. Dalam amanatnya, Iqbal berpesan agar dalam menggunakan jejaring sosial media haruslah berpikir bijaksana, apalagi ikut  ikutan dalam menyebarkan informasi yang tidak jelas atau hoaks. “Media sosial sudah lekat dengan kehidupan kaum kita utamanya kaum milenial. Segala hal dibagikan di media sosial mulai dari kegiatan rutin, pengalaman yang dilalui sampai hal yang bersifat personal,” ucapnya. Iqbal menyebut rawannya jari pemegang sosmed dalam membagikan atau menulis status pada dinding sosmednya tak terbatas. Membuat para pengguna kebanyakan tak menyaring apa yang ia posting. “Kita lihat baru-baru ini banyak kasus akibat menulis sesuatu yang melanggar UU ITE. Dampaknya sangat besar. Jadi berhati-hatilah jika ingin membagikan sesuatu. Cari tau dulu kebenarannya baru kita sebar. Jangan sampai kita menyebar hoax,” jelasnya. Ia pun berpesan agar seluruh pihak selalu waspada dan tetap berhati-hati dalam membagikan hal-hal yang berbau hoaks. Upacara ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan piagam pencanangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi wilayah birokrasi bersih dan melayani pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, serta Rumah Sakit Umum Daerah Daya. (Sumber: Hidayat – Editor: Cammang)

Blangko KTP-el Langka, Kadis Dukcapil Makassar Ikuti Instruksi Dirjen Dukcapil Kemendagri Prioritaskan Hal Mendesak

Makassarkota, MAKASSAR,- Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Makassar Aryati Puspasari Abady menyampaikan saat ini blangko KTP-el diprioritaskan bagi kebutuhan yang mendesak. Langkah itu diambil menyusul terbitnya surat keputusan dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri RI tertanggal 26 Agustus 2019 yang menyampaikan ketersediaan blanko KTP-el yang saat ini sangat terbatas agar diprioritaskan untuk hal-hal atau pengurusan surat surat yang  mendesak saja atau perekaman baru. “Hal mendesak seperti ingin berangkat ke luar negeri yang pengurusan dokumennnya harus melampirkan KTP-el, pengurusan BPJS, kebutuhan berobat (sakit), dan kebutuhan sekolah kedinasan dengan catatan jika blanko masih tersedia. Suket yang dikeluarkan juga  tetap berlaku dan diakui,” terangnya. Diakui Kadis Puspa, saat ini Dinasnya mengalami kelangkaan blanko KTP-el seperti halnya yang terjadi di kabupaten dan kota lainnya di Indonesia. September lalu, Dinas Dukcapil Makassar menerima distribusi blangko KTP-el dari Ditjen Dukcapil Kemendagri RI. Hanya saja peruntukannya diprioritaskan bagi hal-hal yang mendesak dan perekaman baru. Pencetakan untuk pengganti KTP-el yang rusak, hilang, penggantian elemen data diterbitkan Surat keterangan pengganti tanda identitas (Suket) sesuai pasal 59 ayat 2 huruf m dan putusan MK tanggal 26 Maret 2019. Saat ini jumlah pemegang Suket di Makassar mencapai 20 ribu jiwa, dan setiap harinya ada ratusan warga yang mendapatkan pelayanan perekaman KTP-el maupun penerbitan Suket di loket-loket resmi Dinas Dukcapil Kota Makassar. Kadis Aryati Puspasari Abady telah melaporkan kondisi ini ke pemerintah pusat agar mendapatkan penambahan blanko KTP-el untuk menutupi kebutuhan warga Makassar atas terbitnya KTP-el. (Sumber: Hidayat  – Editor: Cammang)

Skip to content