Sejarah Nama Jalan di Kota Makassar Sambut Pengunjung F8

MAKASSAR, — Bagi pengunjung Makassar International Eight Festival and Forum 2022 atau Makassar F8 yang penasaran dengan nama-nama jalan di Kota Makassar wajib mengunjungi area Zona dua. Di area tersebut disajikan nama-nama jalan beserta sejarahnya dalam bentuk tulisan informasi dan gambar sepanjang 20 meter. Tujuan ditampilkannya sejarah nama jalan tersebut agar masyarakat paham dan mengetahui setiap nama jalan memiliki sejarah penting dan sebagai simbol penghargaan bagi pejuang. Seperti halnya, Jalan Ranggong. Hal pertama kali terlintas di pikiran masyarakat yaitu tempat makan gado-gado dan coto makassar yang sangat enak. Padahal jika melihat sejarah nama Ranggong adalah seorang pahlawan nasional yang memiliki nama lengkap Ranggong Daeng Romo. Ia adalah pemuda yang mendirikan organisasi perjuangan bernama Gerakan Muda Bajeng (GMB) setelah kemerdekaan diraih. Ia jiga turut mengobarkan semangat perjuangan untuk menentang Belanda. Tak hanya itu, sejarah Jalan Lasinrang juga masih banyak yang belum tahu. Setahu masyarakat Jalan Lasinrang itu tempat jualan Jalangkote dan Lumpia terenak di Makassar. Namun, Lasinrang merupakan pejuang bugis asal Pinrang yang memimpin para pemuda di Tanah Addatuang Kerajaan Sawitto melawan penjajah Belanda. “Bangsa yang baik adalah bangsa yang selalu mengingat serta melestarikan budaya dan sejarahnya dan Makassar F8 harus jadi bagian dari itu,” sebut Danny Pomanto, Wali Kota Makassar, Kamis (08/08). Sumber : Humas Kominfo Makassar  

Damkar Makassar Ajak Pengunjung F8 Uji Adrenalin

MAKASSAR – Bagi warga yang ingin menguji adrenalin dianjurkan untuk mendatangi stan Dinas Pemadam Kebakaran di Makassar International Eight Festival and Forum (Makassar F8). Dinas Damkar membuka kesempatan bagi pengunjung Makassar F8 untuk mencoba rappelling. Rappelling adalah aktivitas turun dari ketinggian dengan menggunakan tali karmantel. “Kami dari Damkar mengajak pengunjung F8 untuk merasakan sensasi rappelling. Terbuka selama event F8 dan tidak pakai biaya, gratis,” ungkap Kepala Dinas Damkar, Hasanuddin, Kamis (8/09). Untuk mencoba rappelling, pengunjung F8 cukup mendatangi stan Dinas Damkar yang berlokasi di dekat pintu masuk Panggung Utama Zona 3 untuk mengambil kupon antrian. “Kita siapkan kupon antrian. Silahkan datang di mobil Damkar yang siaga dekat pintu masuk Panggung Utama. Kuota setiap hari itu kuotanya 70 orang,” jelas Hasanuddin. Dia menjamin keamanan selama rappelling. Sebab bagi petugas Damkar Makassar keamanan dan kelengkapan alat sudah menjadi budaya sehari-hari. Tim Damkar pun siap mendampingi. “Kita safety yah, Damkar itu safety. Akan dipakaikan body harness, dan kelengkapan keselamatan lainnya. Terus kita naik pakai lift mobil damkar, lalu rappelling ke bawah. Ada personel kami yang akan memandu dan mendampingi,” tutupnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Atlet Jet Ski Brunei Darussalam dan Malaysia Meriahkan Parade Jet Ski Pembukaan Makassar F8

Makassar,- Pembukaan Makassar International Eight Festival and Forum (Makassar F8) resmi dibuka hari ini, Rabu (7/09). Atraksi udara dan laut mewarnai pembukaan hari pertama Makassar F8, salah satunya adalah atraksi laut berupa parade jet ski. Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Makassar Andi Patiware mengatakan, parade jet ski juga akan tampil ambil bagian di pembukaan F8 ini. “Atraksi laut berupa parade jet ski akan dilaksanakan sore ini, bersamaan dengan atraksi udara dari TNI AU,”ucap Patiware. Menurutnya, ada 20 atlet jet ski yang ambil bagian dalam parade jet ski di sepanjang pantai Losari. “Mereka akan berparade memperlihatkan keterampilannya mengendarai jet ski di sepanjang pantai Losari untuk memeriahkan pembukaan F8 Ini,” ujarnya. “Tampil pada parade jet ski ini adalah atlet jet ski dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk atlet internasional dari Malaysia dan Brunei,” imbuhnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Empat Tokoh Nasional Terima Badik Pusaka Khas Makassar

MAKASSAR,- Empat tokoh nasional menerima badik pusaka dari Tobarania Makassar pada opening ceremony Makassar International Eight Festival and Forum (F8), di Anjungan Pantai Losari, Rabu (7/09). Mereka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Wakil Menteri Desa Budi Arie, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Arya. Penyerahan badik pusaka khas Makassar tersebut disaksikan oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani. Badik merupakan pusaka daerah budaya Makassar yang merupakan simbol keberanian, keperkasaan, dan harga diri sebagai petarung sejati. Penyerahan badik pusaka tersebut memiliki makna menyambut para petarung tokoh nasional calon pemimpin masa depan bangsa Indonesia. Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menyebutkan penyerahan badik pusaka kepada empat tokoh nasional sejalan dengan tema F8 yakni Energy Of Recovery. “Energy Of Recovery yaitu kita menampilkan simbol keberanian. Salah satunya badik yang merupakan simbol harga diri dan keberanian,” kata Danny. Makassar F8 memasuki tahun kelima setelah dua tahun vakum akibat epidemi Covid-19. Sumber : Humas Kominfo Makassar

17 Pasukan Daeng Mangalle Menyambut Tamu Kehormatan Makassar F8

MAKASSAR, – Makassar F8 kembali mengingatkan perjuangan seorang panglima perang Daeng Mangalle. Kisah Daeng Mangalle ini dituangkan dalam sebuah pertunjukan angngaru yang ditampilkan di hadapan para tamu. Angngaru ini diperankan oleh 17 tau barania yang merupakan sebutan untuk pejuang yang mencoba mempertahankan harga diri dan martabatnya di hadapan musuh. Menggunakan badik sebagai senjata khas Bugis Makassar. Dengan badik dianggapnya menjadi jati diri seorang lelaki pemberani jika digunakan dengan baik dan akan menjadi bencana ketika disalahgunakan. Di depan tamu yang memadati Anjungan Pantai Losari, pasukan tau barania yang tergabung dalam angngaru ini tampil gagah dengan setelan baju khas Makassar lengkap dengan songkok pasapu yang menjadi ciri lelaki Makassar. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto mengatakan dengan penampilan angngaru ini diharapkan mampu mengembalikan semangat juang para lelaki Makassar dalam mempertahankan apa yang menjadi miliknya. “Laki-laki Makassar itu pemberani. Kisah Daeng Mangale ini adalah super hero di jamannya. Ini bisa menjadi motivasi bagaimana kita bersikap untuk menjaga dan mempertahankan apa yang menjadi hak kita,” pungkasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Sejumlah Kepala Daerah Berbalas Pantun, Wujud Dukungan Bagi F8

MAKASSAR – Sejumlah Kepala Daerah berbalas pantun wujud dukungan dan apresiasi atas pelaksanaan Makassar International Eight Festival and Forum 2022. Diawali oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, yang mengajak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor, Bima Arya yang juga Ketua Apeksi Periode 2021-2024. “Provinsi Sulsel kaya ragam destinasi wisata, keindahan alamnya pun sungguh menawan, mari terus sinergi bersama wujudkan Parekraf Makassar semakin terdepan. EWAKO, ke Sulsel Maki,” ujar Sandiaga Uno, sebelum mengajak sahabatnya turut menyumbangkan sepatah kata melalui pantun. “Intinya dari pemerintah pusat sangat mendukung F8, menjadikan pariwisata kita semakin bergerak, ciptakan 1,1 juta lapangan kerja tahun ini berkat kita bersama,” lanjut Sandiaga Uno, Rabu (7/09) malam. Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyampaikan pantunnya berupa pesan untuk warga Makassar. “Ke pasar beli layang-layang bersama pacar. Gubernur Jabar bawa pesan kasih sayang untuk warga Makassar. Doakan Festival F8 nya, tidak hanya juara di kawasan timur, tetapi juara di kawasan Indonesia, dan suatu hari juara dunia,” ujarnya. Ridwan Kamil melanjutkan untuk memberi dukungan bagi F8, “Kurangi kompetisi, perbanyak kolaborasi, karena kita sama-sama NKRI. Kiri Luna Maya, Kanan Aura Kasih, sekian dari saya, terima kasih,” ujar Ridwan Kamil, yang disambut riuh tepuk tangan tamu undangan. Tidak mau kalah, Pj Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noor, menyampaikan pesan singkatnya. “Semoga F8 ini bisa terus bersinergi, tidak hanya di Makassar tetapi mampu mengajak kami di Sulawesi yang lain,” ujarnya. Ketua Apeksi Indonesia, mewakili Wali Kota se Indonesia, Bima Arya menutupnya dengan pantun pula. “Kang Emil lari pagi ke pantai Losari, ketemu Mas Sandi dan Pak Danny, sarapan bersama. Dari Makassar kita belajar kolaborasi dan inovasi, menuju Indonesia 2025 maju dan jaya,” ujarnya. Menurutnya, hari ini Indonesia butuh energi, Indonesia butuh motivasi, Indonesia butuh inspirasi. “Malam ini kita lihat, semua ada di panggung ini, ada di Makassar. Bukan saja untuk bangkit dari pandemi, bukan hanya untuk ekonomi recovery. Insya Allah untuk menjadi bangsa yang besar, belajar dari Makassar,” ungkapnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Danny Hadiahi Sandiaga Uno Lukisan Phinisi, Dilukis Pakai Tanah Liat

MAKASSAR, – Walikota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menghadiahkan sebuah maha karya berupa lukisan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno.  Lukisan tersebut sangat unik karena dilukis menggunakan media tanah liat oleh sang seniman legend Zainal Beta.  Di atas panggung utama Makassar F8 ia menggunakan kecepatan tangannya melukis tak cukup 10 menit lukisan itu pun selesai.  “Lukisan ini unik Pak Menteri dari tanah liat dimana lazimnya pelukis menggunakan cat air dan cat minyak. Keahlian dari seniman kebanggaan kami,” ucap Danny. Sementara, Zainal Beta sangat bangga dan langsung memeluk Sandiaga Uno.  Zainal Beta sendiri merupakan seniman sekaligus penemu sejak pertengahan 1980-an.  Ia diakui dunia sebagai pelukis pertama yang berkarya dengan media tanah dan air.  Ia bahkan dianggap gila oleh sesamanya. Namun beberapa cibiran luntur seiring datangnya pujian dari maestro Affandi 33 tahun lampau. “Dulu saya dicibir, jadi saya mengurung diri dan mengasah kemampuan saya dan Alhamdulillah saya diakui dunia,” pungkasnya. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Wali Kota Makassar Sebut Makassar F8 Ajang Kembalikan Semangatnya Anak Makassar

MAKASSAR,- Walikota Makassar Danny Pomanto mengucapkan terima kasihnya atas partisipasi dan antusias semua pihak dalam penyelenggaraan Makassar F8 yang telah dibuka hari ini, Rabu (7/09) di Anjungan Pantai Losari Makassar. Di hadapan para tokoh penting yang menyempatkan waktunya hadir, Danny mengatakan kegiatan ini mengembalikan semangat anak Makassar untuk terus bergerak maju. “Terima kasih atas kehadiran semua pihak yang sudah hadir. Festival ini diharapkan mampu menstimulasi anak Makassar untuk terus berbenah dan tetap semangat dalam mengembangkan diri demi kemajuan daerah,” ungkap Danny. Event tahunan yang sudah lima kali digelar ini menghadirkan nuansa lokal serta cerita heroik anak Makassar yang gagah berani seperti Daeng Mangalle dalam pertunjukan angngaru’. “Sengaja ditampilkan cerita Daeng Mangalle agar masyarakat paham ada orang Makassar yang begitu gagah berani dan tidak takut untuk mempertahankan harga diri. Menggunakan badik sebagai pusaka dari Makassar sebagai senjata,” jelasnya. Tak lupa Danny meminta doa restu semua pihak untuk bisa mendukung program kerjanya menjadikan Makassar kota dunia. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Bertabur Tokoh, Makanan Khas Makassar Jadi Sajian Gala Dinner Makassar F8

MAKASSAR,- Makassar F8 kembali diadakan tahun ini di Anjungan Pantai Losari Makassar mulai Rabu, 7 hingga Minggu, 11 September 2022. Sebelum acara dibuka secara resmi, para tamu dijamu makan malam oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto juga Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi beserta Ketua TP PKK Makassar Indira Yusuf Ismail juga Sekda Makassar Muh Anshar di Sunset Cove Makassar. Hidangan makanan khas Kota Makassar disajikan untuk kembali memperkenalkan cita rasa yang ada di Kota Daeng seperti Pallu Basa dan aneka kue tradisional lainnya diantaranya Pisang Epe’. Beberapa tamu yang nampak memadati kursi yakni Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Gubernur Jawa Barat, Pj Gubernur Gorontalo beserta istri, Wali Kota Bogor beserta istri, Sekprov Sulsel, Wali Kota Makassar dua periode, Ilham Arief Sirajuddin, Konjen Malaysia, Konjen Prancis, Konjen Jerman, Konjen Jepang dan para petinggi media. Wali Kota Makassar Danny Pomanto menyapa tamu dengan hangat sembari kembali memperkenalkan eksotisme Makassar selain kulinernya dan beberapa tempat pariwisata yang menarik. “Inilah Makassar. Kota kecintaan kami dengan kulinernya yang selalu dirindukan dan tempat pariwisatanya yang patut untuk dikunjungi. Selamat menikmati pemandangan Kota Anging Mammiri’, terima kasih kedatangannya,” tutur Danny. Sumber : Humas Kominfo Makassar

Tarian Kalompoanna Parasanganta Undang Decak Kagum Menparekraf RI

MAKASSAR, – Berbagai kegiatan dilangsungkan untuk memeriahkan pembukaan Makassar International Eight Festival and Forum 2022 atau Makassar F8 2022. 500 siswa/i Sekolah Menengah Pertama (SMP) serentak mengenakan busana merah dipadukan bando kuning keemasan dan siswa mengenakan topi runcing merah tobaraniyya. Sebagian siswi memainkan kain biru, dan tampi atau biasa disebut pattapi.  Mereka tampak lincah melompat ke kiri dan ke kanan mengikuti iringan nada 100 buah gendang di panggung utama Makassar F8, Anjungan Pantai Losari, Rabu (07/08). Tampak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Wali Kota Bogor, Bima Arya para, Sekda Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani, seluruh Bupati se Sulsel dan para tamu undangan menikmati setiap gerakan kaki, tangan dan mata para penari yang terus bergerak secara bergantian.  Di panggung- panggung terpasang layar lebar berisi video siaran langsung baik dari Televisi Lokal, Nasional,  Radio yang bisa disaksikan dan didengar masyarakat se Indonesia. Dibawah bimbingan Yayasan Anging Mammiri, para penari menampilkan dua jenis tarian yakni Tarian Kreasi (Gabungan Bugis, Makassar, Mandar Toraja) dan Tarian Kalompoanna Parasanganta.  “Anak-anak SMP 3 ini tampil dengan baik, karena sudah terlatih selama tiga minggu. Kenapa Tarian Kalompoanna kami tampilkan karena ini menunjukkan arti kebesaran negeri kita,” ucap Founder Yayasan Anging Mammiri, Iin Joesoef Madjid. Katanya, di Kota Makassar penduduk terbesarnya berasal dari empat suku itu, sehingga tema ini pun cocok untuk ditampilkan pada agenda Top 10 se Indonesia ini.   Bahkan tarian ini sudah pernah tampil di Sydney Australia pada Juli kemarin dalam acara Century of Friendship. Penampilan 500 penari ini diiringi Jad and Sugi Band bersama penyanyi lokal diantaranya Aty Sarro,Ninik Gio dan Aulia Anas ini pun mengundang decak kagum para tamu yang hadir, khususnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno. Sumber : Humas Kominfo Makassar