Portal Resmi Pemerintah Kota Makassar

Pj Wali Kota Iqbal Hadirkan Musik Akustik Setiap Minggu Di Losari

Makassarkota – Usai menunaikan shalat Magrib berjamaah di Masjid Amirul Mukminin atau masjid terapung, Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb menyempatkan berkeliling Anjungan Pantai Losari.

Iqbal berbaur dengan masyarakat yang tengah menikmati akhir pekan di ikon Makassar itu. Meski masih suasana mudik hari raya Idul Fitri 1440 H, namun Pantai Losari masih tetap ramai dikunjungi. Baik pengunjung lokal maupun wisatawan dari luar Makassar.

Karena itu, Iqbal berinisiatif untuk menghadirkan suasana baru di tempat itu. Salah satunya yang tampak malam ini, Sabtu (8/6) adalah live musik akustik. Musik akustik ini sendiri akan hadir setiap pekan. Ada pun titik yang dijadikan panggung utama mengambil bagian atas fasilitas toilet umum Pantai Losari.

“Dengan harapan hal ini bisa menjadi kenangan baru di tempat tersebut yang bisa dibawa pengunjung dan diceritakan saat pulang ke kampung halamannya, foto-foto di situ. Tugu Adipura juga kita sudah cat-cat (mural) itu,” kata Iqbal.

Untuk penampilan perdana ini, terlihat antusias pengunjung sangat tinggi. Kerumunan dan tepuk tangan pengunjung pun mewarnai jalannya pementasan musik gitar dan jimbe itu. Sesekali kelap kelip blitz kamera menjadi satu padu mengabadikan momen tersebut.

Kadis Pariwisata Kota Makassar Kamelia Thamrin Tantu sebagai leading sector kegiatan menyampaikan besok akan segera rapat bersama tim guna membicarakan lebih teknis lagi format live akustik ini ke depan.

“Ini memang inisiatif Pak Wali menghadirkan suasana baru yang lebih memorable, kenang-kenangan baru yang bisa dibawa pengunjung dan diceritakan saat pulang ke kampung halamannya. Malam ini baru perdana, apakah nanti akan dilakukan rutin, atau menghadirkan pengamen dan musisi lokal, teknisnya akan kita bicarakan besok,” ucap Memi sapaan Kamelia.

Sebelumnya kata Memi juga telah dibuat spot-spot instagramable di sejumlah titik di sepanjang pantai tersebut. Sehingga akan ada foto dengan suasana baru dan nuansa berbeda. (Idris-Cammang)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

nine + 16 =

Skip to content